Sukses


Contoh-Contoh Simbiosis Mutualisme, Komensalisme, dan Parasitisme

Bola.com, Jakarta - Simbiosis merupakan satu di antara materi yang diajarkan saat belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Ada beberapa jenis simbiosis yang perlu diketahui siswa.

Sebelum mengetahui jenis-jenisnya, penting mengetahui apa itu simbiosis. Simbiosis ialah sebuah hubungan timbal balik di antara dua makhluk hidup yang berbeda.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, pengertian dari simbiosis ialah keadaan hidup bersama secara erat antara dua organisme yang berbeda.

Istilah simbiosis dipakai untuk menjelaskan suatu interaksi antarorganisme yang hidup berdampingan.

Tak bisa dimungkiri, makhluk hidup yang ada di bumi semuanya saling bergantung dan berhubungan satu sama lain. Simbiosis terjadi karena suatu organisme tidak dapat hidup sendiri dan saling membutuhkan satu sama lain.

Interaksi yang dilakukan dapat bersifat merugikan, menguntungkan atau netral. Adapun makhluk hidup yang melakukan simbiosis sering disebut dengan simbion.

Di alam, dikenal ada tiga macam simbiosis yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, dan simbiosis komensalisme. Masing-masing jenis simbiosis tersebut memiliki sifat yang berbeda-beda.

Untuk lebih jelasnya, kamu bisa memahami contohnya. Ada banyak contoh simbiosis mutualisme, parasitisme, dan komensalisme.

Berikut ini beberapa contoh simbiosis mutualisme, parasitisme, dan komensalisme yang perlu dipahami, dilansir dari smakmlbhayangkari1sby.sch.id, Senin (8/8/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Contoh Simbiosis Mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang saling menguntungkan.

Contoh:

Hubungan Serangga dan Tumbuhan Berbunga

Serangga seperti kupu-kupu, lebah, dan kumbang mengambil nektar dari bunga untuk makanannya serangga membantu proses penyerbukan pada bunga.

Kerbau dengan Burung Jalak

Jalak mendapat keuntungan berupa kutu sebagai makanan, sedangkan kerbau merasa nyaman karena tidak gatal.

Satu lagi keuntungan yang diperoleh kerbau, yaitu adanya peringatan akan bahaya. Burung jalak akan segera terbang jika mengetahui adanya ancaman.

Buaya dengan Burung Clover

Burung clover membersihkan kotoran dan sisa makanan di mulut buaya, sementara burung clover mendapatkan makanan.

Tumbuhan dengan Cacing

Tumbuhan sangat terbantu oleh adanya cacing tanah yang yang membuat lubang-lubang di dalam tanah. Air dan udara yang diperlukan tumbuhan menjadi lebih mudah meresap dan diserap oleh akar.

Sebaliknya cacing tanah mendapatkan makanan dari daun-daun kering berguguran yang kemudian membusuk.

Jamur dengan Ganggang

Ganggang mampu berfotosintesis untuk menyediakan makanan bagi ganggang tersebut dan bagi jamur.

Jamur menyediakan sarana untuk berfotosintesis, yaitu sebagai penyedia air dan karbon dioksida. Simbiosis mutualisme antara jamur dan ganggang akan membentuk lumut kerak.

Burung dengan Ulat

Ada beberapa burung tertentu yang memangsa ulat yang berada di daun-daun suatu tumbuhan. Selain mendapatkan makanan, burung tersebut membantu tumbuhan karena daunnya tidak menjadi santapan ulat.

3 dari 4 halaman

Contoh Simbiosis Komensalisme

Simbiosis komensalisme adalah hubungan ketergantungan antara makhluk hidup, di mana satu pihak diuntungkan, tetapi pihak yang lain tidak dirugikan. Contohnya sebagai berikut:

Ikan Remora dengan Ikan Hiu

Ikan-ikan kecil yang disebut remora, menempel pada tubuh ikan hiu. Remora mendapatkan sisa-sisa makanan dari ikan hiu. Selain itu, remora dapat bepergian ke manapun tanpa takut dimangsa oleh ikan-ikan besar lain. Hiu tidak diuntungkan maupun dirugikan.

Anggrek dan Paku-pakuan

Berbagai jenis paku-pakuan hidup menumpang pada tumbuhan lain. Anggrek dan paku-pakuan mendapatkan tempat hidup agar dapat terjangkau sinar matahari yang membantu mereka berfotosintesis.

Tumbuhan yang ditumpangi tidak diuntungkan maupun dirugikan.

Ikan Badut dan Anemon Laut

Ikan badut biasa tinggal di tentakel anemon laut. Ikan badut mendapat keuntungan karena terlindung dari pemangsanya, sementara anemon laut tidak akan terganggu dengan keberadaan ikan badut.

4 dari 4 halaman

Contoh Simbiosis Parasitisme

Simbiosis parasitisma adalah hubungan ketergantungan yang hanya menguntungkan satu di antara pihak.

Contohnya sebagai berikut:

Benalu yang Hidup di Pohon Inang

Selain menumpang hidup, benalu juga mengambil makanan dari tumbuhan inang yang ditumpanginya. Akibatnya tumbuhan yang ditumpangi mengalami kerugian karena kehilangan zat-zat makanan dan pertumbuhannya terganggu.

Tumbuhan Tali Putri yang Menumpang pada Tumbuhan Lain

Tumbuhan tali putri tidak bisa membuat makanan sendiri. Tumbuhan ini menghisap zat-zat makanan dari tumbuhan yang ditumpanginya sehingga menghambat pertumbuhan inangnya.

Kutu dan Hewan

Kutu biasa tinggal di tubuh hewan seperti kerbau, sapi, zebra, dan sebagainya. Kutu mendapat keuntungan karena mendapat tempat tinggal dan menghisap darah hewan, sementara hewan-hewan tersebut dirugikan karena darahnya terhisap oleh kutu.

Cacing Pita dan Manusia

Cacing pita tinggal di sistem pencernaan manusia. Cacing pita mendapat keuntungan karena mengambil sisa sari makanan yang menyebabkan manusia menjadi dirugikan.

Lalat dan Buah

Lalat tinggal di dalam buah. Lalat akan mendapat keuntungan karena memiliki tempat bertelur dan berkembang biak, sementara buah akan dirugikan karena bisa jadi busuk.

 

Sumber: smakmlbhayangkari1sby.sch.id

Baca artikel seputar simbiosis lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer