Bola.com, Bandung - Sebanyak 1.300 peserta dari 400 klub mengikuti ajang Kejuaraan bulutangkis bertajuk BNI Sirkuit Nasional A 2022 yang digelar di Kota Bandung pada 22-27 Agustus 2022.
Kejuaraan bulutangkis tersebut digelar di tiga GOR yang ada di Bandung yakni GOR Bandung, Jalan Jakarta, Kota Bandung, serta GOR Pajajaran dan GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran, Kota Bandung.
Baca Juga
Advertisement
Herman Subarjah selaku panitia mengaku bahwa kejuaraan nasional tahun ini diikuti kelompok umur tunggal putra dan putri, ganda pemula putra dan putri, ganda campuran, serta kelompok remaja dan taruna.
Adapun total hadiah dari Kejurnas ini lanjut Herman yakni mencapai Rp 396 juta rupiah. "Para pemenang dalam Sirkuit Nasional ini akan mendapatkan rating poin dalam sistim rangking Nasional PBSI," kata Herman Subarjah di GOR Bandung, Jalan Jakarta, Senin (22/8/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Regenerasi
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja mengaku kejuaraan Bulutangkis Sirnas A seperti ini memang harus digelar rutin untuk mencari bibit baru usia muda.
"Jadi harapannya selain prestasi yakni regenerasi. Itu penting dalam olahraga," tegas Setiawan Wangsaatmaja usai pembukaan Kejuaraan Bulutangkus BNI Sirkuit Nasional A 2022.
Advertisement
Cetak Atlet Masa Depan
Setiawan meyakini lahirnya atlet top di dunia karena dilahirkan melakukan kejuaraan-kejuaraan seperti halnya BNI Sirnas tahun ini, terlebih ini digelar tingkat nasional.
"Saat ini saja kejuaraan diikuti oleh lebih dari 400 klub dan peserta 1.300," ungkap Setiawan.
Diakui Setiawan, bagi pemenang kejuaraan ini tentu akan ada reward dan pemenang harus mengikuti seleksi ke tingkat berikutnya.
 "Target kami di sini yaitu usia dini seperti mereka itu harus jadi kader atlet di tingkat nasional," tutur Setiawan.
Respons Positif
Sementara itu, Ketua Harian Pengurus PBSI Provinsi Jawa Barat, Gianto Hartono mengaku dari kejuaraan ini tentunya akan menentukan rangking tingkat nasional berdasarkan kelompok usia.
"PBSI sendiri selalu mengadakan seleknas, tahun lalu saja di Jabar ada tiga atlet yang masuk seleknas. Tahun ini, biasanya di Oktober atau November akan muncul siapa yang masuk seleknas," ucap Gianto.
Advertisement
Motivasi untuk Klub
Di Jawa Barat sendiri lanjut Gianto ada 60 klub, namun karena kejuaraan ini tingkat nasional sehingga yang ikut berdasarkan rangking.Â
"Karena itu, Kejurnas Ini harus jadi motivasi bagi klub agar bisa memiliki rangking yang bagus," ungkap Gianto yang juga Sekum KONI Jawa Barat ini.