Sukses


Macam-Macam Tanda Orang yang Jarang Olahraga, Jadi Peringatan

Bola.com, Jakarta - Rutin melakukan aktivitas fisik atau olahraga bisa memberikan beragam manfaat untuk kesehatan Anda. Berolahraga dengan teratur bisa membuat Anda tetap bugar dan membantu mempertahankan fungsi tubuh Anda secara maksimal.

Aktivitasf fisik atau olahraga dapat membuat otot dan kerangka tubuh bergerak, denyut jantung meningkat sehingga nutrisi bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh.

Tubuh telah diprogram untuk menjalankan berbagai kegiatan dan aktivitas untuk menjaga kondisinya. Jika Anda tidak menggunakannya dengan baik, tubuh akan memberikan sinyal bahwa Anda kurang dalam melakukan aktivitas fisik.

Banyak orang yang jarang berolahraga, beralasan bahwa mereka tidak memiliki waktu luang untuk melakukannya. Padahal, banyak jenis olahraga ringan yang tidak perlu membutuhkan waktu lama dan bisa dilakukan di sela-sela kesibukan Anda.

Ada beragam tanda-tanda yang bisa Anda perhatikan apabila tubuh jarang melakukan olahraga, seperti badan lemas dan wajah tampak lesu.

Berikut macam-macam tanda orang yang jarang olahraga, dan perlu menjadi peringatan bagi Anda, seperti disadur dari Klikdokter, Selasa (23/8/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Macam-Macam Tanda Orang yang Jarang Olahraga

1. Wajah Tampak Lesu dan Kusam

Kurang olahraga artinya terganggunya suplai darah ke seluruh tubuh, satu di antaranya suplai darah ke kulit. Anda pasti tidak ingin memiliki wajah yang kusam dan tampak lesu. Maka itu, berolahragalah!

Berolahraga dapat membantu memperlancar sirkulasi darah yang membawa nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh, termasuk kulit. Hal ini dapat membantu menjaga kesehatan kulit Anda sehingga terlihat sehat dan cerah.

2. Penumpukan Lemak

Orang yang jarang olahraga akan memiliki penumpukan lemak di beberapa bagian tubuh, seperti perut, lengan dan paha. Oleh karena itu, tubuh akan terlihat lembek atau bergelambir akibat penumpukan lemak berlebihan.

Penting untuk melakukan olahraga secara rutin dan teratur sehingga lemak berlebih di dalam tubuh dapat dibakar dan Anda dapat memperoleh berat badan yang ideal.

3. Sulit Tidur

Jika stres dapat teratasi, Anda akan tidur dengan nyenyak dan tidak timbul insomnia. Selain itu, rutin berolahraga dapat membantu Anda menggunakan energi berlebih di dalam tubuh.

Ketika memiliki aktivitas yang padat dan berolahraga, tubuh akan membutuhkan istirahat dan akan mudah untuk tidur nyenyak di malam hari.

3 dari 4 halaman

Macam-Macam Tanda Orang yang Jarang Olahraga

4. Sistem Kekebalan Tubuh Menurun

Olahraga secara rutin akan memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Penyakit yang paling sering melanda adalah flu, disebabkan oleh virus yang menyerang ketika pertahanan tubuh kita sedang lemah.

Untuk menghindarinya, sistem imunitas tubuh perlu diperkuat dengan melakukan olahraga. Olahraga dapat membantu menjaga metabolisme tubuh berlangsung dengan baik sehingga imunitas tubuh juga dapat terjaga dengan baik.

5. Gangguan Otot

Terganggunya distribusi oksigen paling berdampak pada otot, yang menyebabkan rasa pegal-pegal di seluruh tubuh. Hal ini dapat diatasi dengan cara rutin berolahraga.

Dengan melakukan pemanasan dan pendinginan setelah berolahraga, juga dapat membantu Anda terhindar dari keluhan pegal ataupun nyeri otot setelah berolahraga.

6. Stres

Olahraga merupakan kegiatan efektif untuk meredakan stres. Rutin berolahraga dapat membantu menjaga keseimbangan hormon di dalam tubuh yang dapat membantu meredakan stres.

Setelah berolahraga, tubuh akan terasa lebih enak dan dapat beraktivitas dengan baik dengan perasaan yang lebih bugar.

4 dari 4 halaman

Macam-Macam Tanda Orang yang Jarang Olahraga

7. Gangguan Saraf

Keluhan saraf berupa kebas dan kesemutan, bisa jadi disebabkan oleh kurang olahraga. Dengan rutin berolahraga, aliran darah ke seluruh tubuh dapat terjaga dengan baik sehingga dapat menghantarkan nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan oleh sel di dalam tubuh, termasuk sel saraf.

Namun, jika Anda pernah mengalami cedera sebelumnya yang memungkinkan adanya gangguan pada saraf, seperti saraf terjepit, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter terkait olahraga yang aman untuk kondisi Anda.

8. Susah Konsentrasi

Kurang olahraga juga menyebabkan kerja otak tidak maksimal sehingga mudah pusing dan susah menjaga konsentrasi. Hal ini berkaitan erat dengan aliran darah ke otak.

Rutin berolahraga akan bermanfaat untuk menjaga konsentrasi Anda karena aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk otak, dapat terjaga dengan baik sehingga asupan oksigen juga terpenuhi.

 

Sumber: Klikdokter.com (Published: 7/10/2020)

Yuk, baca artikel macam-macam lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer