Sukses


8 Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan yang Bisa Dicoba

Bola.com, Jakarta - Tidak sedikit orang yang mengalami mabuk perjalanan atau "motion sickness", baik saat melakukan perjalanan darat, udara, maupun laut.

Mabuk perjalanan adalah kondisi di mana seseorang mengalami pusing, keringat dingin, mual, muntah, lemas, hingga wajah pucat saat kendaraan melaju.

Penyebab mabuk perjalanan terjadi akibat ketakcocokan sinyal pergerakan dari mata dan organ keseimbangan di dalam telinga ke otak.

Meski tidak berbahaya, mabuk perjalanan dapat mengganggu aktivitas dan membuat Anda jadi tidak nyaman serta tidak dapat menikmati perjalanan.

Mabuk perjalanan rentan terjadi pada anak-anak usia 3-12 tahun, wanita (terutama bila sedang hamil atau menstruasi), dan pengidap migrain.

Namun, tidak perlu khawatir, sebab mabuk perjalanan dapat diatasi dengan beberapa cara di bawah ini.

Berikut ini beberapa cara mengatasi mabuk perjalanan yang bisa dicoba, dikutip dari laman yankes.kemkes.go.id, Rabu (28/9/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan

1. Atur Posisi Duduk

Mabuk perjalanan bisa lebih parah atau mudah kambuh ketika Anda duduk menghadap ke belakang atau samping. Maka itu, coba mengubah posisi duduk Anda. Cari posisi duduk paling nyaman di dalam kendaraan.

Contohnya seperti duduk di bagian sayap dan jendela dalam pesawat, hindari menghadap belakang saat berada dalam kapal, kereta api, atau bus dan duduk di menghadap ke depan saat berkendara dengan mobil. Hal ini mungkin bisa membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan yang Anda rasakan.

2. Hindari Makan Terlalu Kenyang sebelum Bepergian

Mengisi perut sebelum melakukan perjalanan memang sangat perlu, tetapi jangan sampai berlebihan karena guncangan dari kendaraan bisa menyebabkan mual dan pusing.

3 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan

3. Sediakan Aroma Terapi

Aromaterapi bisa membantu mengurangi rasa mual dan tidak nyaman karena mabuk perjalanan. Aroma tersebut bisa didapatkan dari minyak esensial tertentu, seperti minyak kayu putih, lavender, lemon, atau rempah-rempah, termasuk adas dan kapulaga.

4. Konsumsi Makanan Ringan atau Permen

Meski dinamakan makanan ringan, ternyata makanan tersebut memiliki dampak yang cukup besar untuk meminimalkan terjadinya rasa pusing dan mual saat di perjalanan.

Jadi, pastikan untuk selalu menyediakan makanan ringan untuk dibawa menjadi teman saat di perjalanan.

Anda bisa membawa snack seperti keripik, makanan manis, buah-buahan ataupun permen dengan rasa mint untuk mencegah dan mengurangi perasaan mual.

4 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan

5. Istirahat yang Cukup sebelum Bepergian

Melakukan perjalanan dengan kendaraan terutama yang memakan waktu lama memerlukan kondisi tubuh yang fit. Oleh karena itu, sebelum bepergian pastikan di hari sebelumnya Anda sudah beristirahat dengan cukup agar tubuh memiliki energi maksimal untuk memulai perjalanan.

Apabila waktu istirahat Anda kurang maka hal tersebut akan berpotensi besar menyebabkan pusing dan rasa mual ketika sedang diperjalanan.

6. Hindari Membaca Buku atau Bermain Ponsel

Membaca buku atau bermain ponsel ketika dalam perjalanan dapat menimbulkan rasa pusing atau mual karena kegiatan tersebut daapt menyebabkan ketakselarasan antara telinga dan mata.

Ketika mata terfokus pada satu titik, tubuh berusaha untuk menyeimbangkan posisi karenan adanya guncangan saat di perjalanan. Saat itulah rasa mual atau pusing akan muncul.

5 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan

7. Mencari Udara Segar

Ssat melakukan perjalan jauh, umumnya kita akan merasa bosan dan penat. Apalagi jika melewati jalanan yang berliku dan macet. Akibatnya, Anda akan merasa suntuk dalam mobil. Untuk mengatasinya, Anda bisa mencari udara segar.

Cobalah untuk membuka sedikit jendela agar dapat menghirup udara segar. Hal ini akan membantu saat Anda merasa mual dan pusing.

8. Minum Obat Mabuk Perjalanan

Mabuk perjalanan bukan merupakan kondisi serius dan cukup ditangani dengan obat anti mabuk yang disarankan diminum satu hingga dua jam sebelum perjalanan. Konsumsi obat ini bisa dilakukan sebelum atau setelah gejala muncul.

Obat mencegah mabuk perjalanan yang biasanya diresepkan dokter adalah domperidone, metoclopramide, atau ondansetron.

Namun, perlu diingat bahwa sebagian obat mencegah mabuk perjalanan memiliki efek samping yang menyebabkan rasa kantuk sehingga, hindari mengonsumsi obat mencegah mabuk perjalanan saat Anda harus mengemudikan kendaraan.

 

Sumber: yankes.kemkes.go.id

Dapatkan artikel cara berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer