Bola.com, Jakarta Hari Kesaktian Pancasila merupakan hari nasional yang diperingati setelah Peristiwa Gerakan 30 September atau G30S. Jadi, Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap 1 Oktober.
Pada tahun 2022, tema yang diangkat pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila adalah "Bangkit Bergerak Bersama Pancasila".
Baca Juga
Advertisement
Seperti diketahui, Pancasila memiliki peran penting sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia.
Ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk menyemarakkan Hari Kesaktian Pancasila. Satu di antaranya dengan membuat dan membaca puisi bertema Pancasila.
Apabila kamu tertarik membuat puisi bertema Pancasila, bisa menyimak beberapa contohnya.
Kamu pun bisa menjadikan puisi tersebut sebagai postingan di media sosial.
Berikut ini beberapa contoh puisi untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang bisa menjadi referensi, dikutip dari laman Gurupenyemangat dan Puisibijak, Jumat (20/9/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pancasila Mempersatu
Betapa kukuh dan sakti
Pancasila lambang negeri ini
Mempersatu ikatan hati
Nyata terukir bukan ilusi
Bukan pula imitasi
Bhinneka tunggal ika landasan diri
Bak sang Garuda terbang tinggi
Mengepak sayap tiada henti
Menebarkan sila nan mewangi
Untuk kesinambungan bangsa yang suci
Suku agama terpatri
Lewat kibaran panji-panji
Merah melambangkan berani
Putih bersih pertanda suci
Dialah penyemangat juang bahari
Marilah kita benahi
Pancasila yang sudah jadi
Dengan mempererat silaturahmi
Demi kerukunan damai terjadi
Untuk Indonesia nan jaya berseri
Advertisement
Sakti Pancasilaku
Pancasilaku sakti dengan lima janji
Tangguh untuk wujudkan kedamaian negeri
Biar dalam ramai maupun sepi
Dasar negara tetap jadi panduan bakti
Sakti Pancasilaku
Menyatukan keberagaman tanpa membelenggu
Memadukan ragam warna kulit tanpa harus malu
Meninggikan kemanusiaan agar tidak segan bertamu
Sakti Pancasila jaya negeriku
Merah Putih akan berkibar sepanjang waktu
Meski nanti dengan ada atau tidaknya aku
Negeri ini akan terus tumbuh dan maju
Sakti Pancasilaku
Menjadi dasar bagi orang-orang tangguh
Aku tetap setia berkorban untukmu
Meski nanti langit akan runtuh
Kita Bangkit Bersama Pancasila
Indonesia negaraku
Saat ini sedang tidak baik-baik saja
Rakyatnya sedang kelelahan
Pemerintahnya sedang kebingungan
Hari demi hari terasa kian sulit
Saban masalah bukannya kian tandus
Malah terus bertumbuh lalu melilit
Di sana-sini orang sibuk berdebat
Ada yang ingin memperbaiki citra
Ada yang ingin merebut panggung
Ada yang ingin mengalihkan isu
Tapi ada pula yang ingin negeri ini segera pulih
Terkadang kita yang duduk termangu di teras rumah menjadi pening
Entah mana yang sebenarnya benar dan mana yang sesalahnya salah
Detik bertambah detik rasanya makin pecah
Jika terus begini Bumi Pertiwi kembali terbelah
Kita dijajah
Bukan oleh penjajah
Tapi oleh bangsa kita sendiri
Sudah!
Jangan berlama-lama kita dalam patah
Bangsa ini bukanlah bangsa yang mudah menyerah
Kita harus bangkit bersama Pancasila
Bangkit untuk membangun peradaban dunia
Dengan Pancasila tumbuhlah akhlak mulia
Bertunas rasa cinta, gotong-royong dan asa
Demi membekali para generasi muda
Setidaknya agar beban mereka tidak terlampau berat untuk menggapai cita
Advertisement
Pancasila Dasar Negaraku
Dasar negaraku adalah Pancasila
Dengan Ketuhanan Yang Maha Esa
Mendamaikan selisih atas ragam agama
Meninggikan toleransi akan cara berdoa
Dasar kemanusiaan kita adalah Pancasila
Dengan perilaku adil dan adab sebagai tajuk utama
Ragam warna kulit, suku, hingga ras adalah sama
Karena penilaian tertinggi adalah takwa
Dasar persatuan kita adalah Pancasila
Dengan gaungan kesatuan yang menggelora
Tidak peduli mereka yang di dusun atau kota
Setiap warga senantiasa bersatu dalam upaya
Dasar hikmat kebijaksanaan kita adalah Pancasila
Dengan musyawarah sebagai ketok palu utama
Tidak peduli status pemimpin dan penguasa
Rakyat tetap ambil bagian atas merdeka
Dasar keadilan adalah Pancasila
Keadilan sosial untuk rakyat Indonesia
Bukan untuk mereka yang duduk di singgahsana
Tapi juga bagi kita yang berbeda budaya
Pancasila tetaplah dasar negaraku
Dengan dasar yang bukan sekadar omong lalu
Mari senantiasa kita bahu-membahu
Mewujudkan Indonesia tangguh hingga akhir waktu
Pancasila Pusaka Abadi
Lima abad silam idiologi teruji
September mengukir sejarah pilu negeri
Ambisi pemburu buas membidik tirani
Merah darah membajiri bumi Pertiwi
Berguguran bunga bangsa menuju surgawi
Aroma sengit tercium garuda sakti
Pekik nukik gentar pergolakan terjadi
Sambar kilat garuda kepakan tinggi
Pemburu lumpuh tertikam taji panji
Cengkram teguh Pancasila pusaka abadi
Sanubari perkasa garuda ampuh terbukti
Harum aroma Pancasila semerbak melati
Bersanding Bhineka Tunggal Ika sejati
Merangkai satu keragaman budaya negeri
Menuju cita-cita mulia bangsa seluhur budi
Sumber: Gurupenyemangat, Puisibijak
Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement