Sukses


Apa Itu Gas Air Mata? Ketahui Dampaknya bagi Kesehatan

Bola.com, Jakarta - Gas air mata sering digunakan sebagai satu di antara cara untuk mengendalikan kericuhan atau kerusuhan massa.

Metode ini dianggap sebagai cara yang lebih aman bagi pihak keamanan daripada menggunakan senjata tumpul, tajam, maupun senjata api yang bisa berakibat fatal.

Ada beberapa jenis gas air mata yang digunakan, seperti gas CS, gas CN, dan gas CR. Gas CS merupakan satu di antara jenis gas yang paling sering digunakan karena dianggap paling aman.

Penggunaan gas air mata ini memang diperbolehkan, selama masih sesuai dengan aturan. Meski begitu, penggunaan gas air mata bisa menimbulkan dampak yang merugikan bagi orang yang terkena.

Penting mengetahui dampak gas air mata bagi kesehatan. Dengan mengetahui efek dari gas air mata tersebut, Anda bisa mengantisipasinya.

Berikut ini dampak gas air mata bagi kesehatan yang perlu diketahui, disadur dari Klikdokter, Minggu (2/10/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Gangguan pada Kesehatan Mata

Mata adalah organ tubuh yang terkena dampak paling signifikan dari gas ini. Itulah sebabnya gas CS disebut juga dengan 'gas air mata'. Bahkan gas air mata dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada mata sekitar 54 persen.

Seperti namanya, mata yang berkontak dengan gas ini dapat memicu keluarnya air mata dalam jumlah banyak. Selain itu, gas air mata juga menimbulkan rasa gatal, sensasi terbakar, hingga gangguan penglihatan.

3 dari 4 halaman

Gangguan pada Sistem Pernapasan

Tidak hanya pada bagian mata, gas ini juga memengaruhi sistem pernapasan 32 persen. Gejala pada saluran pernapasan di antaranya batuk, nyeri dada, sesak napas, serta mengeluarkan banyak dahak dan air ludah.

Gejala ini akan lebih berat dialami oleh mereka yang memiliki masalah alergi dan asma.

4 dari 4 halaman

Gangguan pada Kulit

Kemudian bagian tubuh lainnya yang akan terganggu adalah kulit, 18 persen. Gejala yang dapat timbul pada kulit adalah iritasi, nyeri, gatal, alergi, dan luka bakar kimia. Gas air mata juga dapat menimbulkan gejala nyeri kepala dan muntah.

Gejala-gejala tersebut dapat timbul 20-60 detik sejak berkontak dengan gas air mata, dan akan membaik 10-30 menit setelah menghindari lingkungan yang terpapar gas tersebut.

 

Disadur dari: Klikdokter.com

Video Populer

Foto Populer