Bola.com, Jakarta - Asam lambung merupakan satu di antara zat yang memiliki peran penting dalam proses pencernaan. Hanya, kita harus menjaga keseimbangannya agar tidak naik dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Naiknya asam lambung dapat diakibatkan berbagai hal, seperti pola makan yang tidak teratur, berat badan yang berlebihan, dan mengonsumsi alkohol.
Baca Juga
Advertisement
Nyeri pada ulu hati, kesulitan dalam menelan makanan, sesak napas, hingga mulut yang terasa pahit menjadi beberapa gejala yang dialami ketika asam lambung naik.
Selain itu, asam lambung yang naik dan sudah terlalu parah dapat menyebabkan efek terbakar pada kerongkongan, bahkan badan menjadi lemas karenanya.
Lantas, apa penyebab badan menjadi lemas karena asam lambung? dan bagaimana cara mengatasinya?
Berikut penyebab badan lemas karena asam lambung, serta pahami cara mengatasinya, seperti disadur dari Klikdokter, Selasa (11/10/2022)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyebab Badan Lemas Karena Asam Lambung
1. Turunnya Nafsu Makan
Bagi pengidap asam lambung, biasanya keluhan akan timbul sesaat setelah makan. Mereka akan merasakan nyeri ulu hati usai makan.
Hal ini menyebabkan gangguan makan sehingga nafsu makan akan menurun dan nutrisi tidak tercukupi. Pada akhirnya, badan akan terasa kurang bertenaga.
2. Kurang Tidur
Ketika seseorang mengalami asam lambung, berbaring akan memberikan rasa tidak nyaman. Sebab, berbaring dapat membuat isi lambung kembali naik ke esofagus dan kerongkongan.
Jika hal tersebut terjadi menjelang tidur, kualitas dan waktu tidur akan terganggu. Alhasil, pengidap bisa saja mengalami badan lemas keesokan harinya.
Stres
Rasa tidak nyaman yang terjadi akibat penyakit asam lambung bisa menyebabkan stres. Dan, terjadinya stres dapat memicu keluhan asam lambung yang parah.
Kombinasi kedua kondisi tersebut – asam lambung dan stres, bisa membuat pengidap merasa lelah dan lesu.
Advertisement
Penyebab Badan Lemas Karena Asam Lambung
Anemia
Naiknya asam lambung dapat meningkatkan risiko luka pada lambung. Luka pada lambung ini bisa mengakibatkan perdarahan pada saluran cerna. Tanda-tandanya berupa buang air besar kehitaman dan muntah darah kehitaman.
Pada sebagian besar kasus, perdarahan yang nyata tidak terlihat. Namun, perdarahan secara mikroskopis dapat terjadi.
Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan penurunan sel darah merah atau akrab dikenal dengan anemia. Anemia yang biasanya terjadi adalah anemia defisiensi besi. Pengidapnya akan mengeluh mudah lemas.
Keganasan
Jika kamu sering mengalami perut terasa penuh, nyeri ulu hati, mual, dan penurunan berat badan, bisa jadi ini bukan bagian dari gangguan asam lambung biasa.
Berbagai keluhan tersebut dapat menjadi bagian dari keganasan yang terjadi di daerah lambung.
Seseorang dengan keganasan lambung dapat mengalami nyeri ulu hati, mual, dan perut terasa begah. Selain itu, penurunan berat badan bisa terjadi. Satu di antara faktor risiko munculnya keganasan lambung adalah adanya ulkus lambung.
Cara Mengatasi Badan Lemas Karena Asam Lambung
Berhenti Merokok
Jika ingin kondisi badan lemas karena asam lambung terobati, jauhilah rokok. Selain buruk untuk paru-paru, rokok juga tidak baik bagi kesehatan lambung.
Rokok mengandung nikotin yang menyebabkan peningkatan asam lambung. Lebih buruk lagi, perokok memiliki risiko dua kali lebih tinggi untuk mengalami ulkus lambung.
Hindari Langsung Rebahan Setelah Makan
Posisi paling nyaman bagi tubuh untuk melakukan proses pencernaan adalah sikap tegak. Maka itu, jika kamu langsung rebahan setelah makan, proses pencernaan bisa saja terganggu.
Tidak cuma itu, langsung rebahan atau tiduran setelah makan juga bisa meningkatkan asam lambung.
Kurangi Makanan Berlemak dan Cokelat
Ada beberapa makanan yang sebaiknya kamu hindari untuk mencegah badan lemas akibat asam lambung. Contohnya makanan berlemak, alkohol, dan cokelat.
Berbagai makanan tersebut dapat menyebabkan relaksasi dari katup esofagus dan lambung. Hal ini akan mempermudah naiknya asam lambung dan menyebabkan nyeri ulu hati.
Hindari Makan secara Berlebihan
Jika kamu punya asam lambung, aturlah porsi makanmu dengan baik. Hindari makan secara berlebihan dengan porsi yang besar. Lebih baik, makanlah dengan porsi kecil, tetapi dengan frekuensi yang lebih sering.
Tindakan ini dilakukan untuk mengurangi volume berlebih pada lambung, yang menyebabkan naiknya asam lambung ke esofagus dan memicu sensasi nyeri ulu hati.
Sumber: Klikdokter.com (Published: 24/6/2022)
Yuk, baca juga artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement