Bola.com, Jakarta - Kata-kata mutiara bahasa Jawa dapat kamu jadikan sebagai bahan intropeksi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik dalam menjalani hidup ke depannya.
Selain itu, kata-kata mutiara ini dapat kamu unggah di media sosial agar banyak pula orang yang turut termotivasi dengan kata-kata tersebut.
Baca Juga
Hasil Liga Inggris: Dipaksa Imbang Everton, Chelsea Gagal Kudeta Liverpool dari Puncak
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Advertisement
Tidak dapat dimungkiri, kehidupan ini penuh dinamika. Adakalanya kamu sedih, adakalanya kamu senang.
Kata-kata mutiara bahasa Jawa dapat menjadi penuntun dan sebagai petuah untuk mendapatkan suntikan motivasi karena mengandung makna yang mendalam.
Kata-kata dalam bahasa Jawa biasanya disampaikan secara turun-temurun, dari satu generasi ke generasi selanjutnya sehingga telah terbukti dari waktu ke waktu bisa memberikan suntikan positif untuk menjalani hidup.
Berikut 32 kata-kata mutiara bahasa Jawa pembawa kebaikan dalam hidup, seperti disadur dari Brilio, Senin (24/10/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kata-Kata Mutiara Bahasa Jawa Pembawa Kebaikan dalam Hidup
1. "Urip iku urup."
(Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain di sekitar kita. Sekecil apa pun manfaat yang kita berikan, jangan sampai menjadi orang yang meresahkan masyarakat)
2. "Sapa sira sapa ingsun."
(Jangan menggurui, memerintah, serta mencampuri urusan orang lain tanpa izin apalagi memaksakan kehendak, biarlah masing-masing memiliki prinsip, pandangan, keyakinan serta pemikiran)
3. "Sabar sareh mesthi bakal pikoleh."
(Pekerjaan apa pun jangan dilakukan dengan tergesa-gesa agar berhasil.)
4. "Berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, mantan wes neng penghulu aku iseh kesepian."
(Berakit-rakit kehulu berenang-renang ke tepian. Mantan sudah di penghulu, aku masih kesepian)
5. "Sepi ing pamrih, rame ing gawe."
(Melakukan pekerjaan tanpa pamrih)
6. "Nabok nyilih tangan."
(Menggambarkan orang yang tidak berani menghadapi musuhnya dan meminta bantuan orang lain secara diam-diam)
7. "Cincing-cincing meksa klebus."
(Ingin berhemat justru boros)
8. "Sluman slumun slamet."
(Biarpun kurang hati-hati, masih diberi keselamatan)
Advertisement
Kata-Kata Mutiara Bahasa Jawa Pembawa Kebaikan dalam Hidup
9. "Dhemit ora ndulit, setan ora doyan."
(Berharap doa dan harapan agar selalu diberi keselamatan, tidak ada suatu halangan dan rintangan)
10. "Milih-milih tebu oleh boleng."
(Terlalu banyak memilih, tapi pada akhirnya malah mendapatkan yang tidak baik)
11. "Niat kerjo, ora golek perkoro. Niat golek rejeki, ora golek rai. Ora balapan, opo maneh ugal-ugalan."
(Niat bekerja, bukan cari perkara. Niat mencari rezeki, bukan cari perhatian belaka. Bukan balapan, apalagi ugal-ugalan)
12. "Jenenge urep mesti akeh cobaan. Yen akeh saweran kui jenenge dangdutan."
(Namanya hidup itu pasti banyak cobaan. Kalau banyak saweran itu dangdutan)
13. "Sembur-sembur adus, siram-siram bayem."
(Sebuah tujuan yang terlaksana karena mendapat dukungan banyak orang)
14. "Nek ngomong ojo dhuwur-dhuwur. Mengko lambemu iso kesampluk pesawat."
(Kalau ngomong jangan ketinggian. Nanti mulutmu bisa kesenggol pesawat)
15. "Beras wutah arang bali menyang takere."
(Menggambarkan sesuatu yang sudah rusak tidak akan bisa kembali sama seperti semula)
16. "Gusti mboten nate sare. Lemah teles, Gusti Allah sing bales."
(Tuhan tidak pernah tidur, biar Tuhan yang membalas)
Kata-Kata Mutiara Bahasa Jawa Pembawa Kebaikan dalam Hidup
17. "Gusti paring dalan kanggo uwong sing gelem ndalan."
(Tuhan memberikan jalan bagi mereka yang mau memberikan jalan kepada orang lain)
18. "Mohon, mangesthi, mangastuti, marem."
(Selalu meminta petunjuk Tuhan untuk meyelaraskan antara ucapan dan perbuatan agar dapat berguna bagi sesama)
19. "Natas, nitis, netes."
(Dari Tuhan kita ada, bersama Tuhan kita hidup, dan bersatu dengan Tuhan kita kembali)
20. "Kawula mung saderma, mobah-mosik kersaning Hyang sukmo."
(Lakukan yang kita bisa, setelahnya serahkan kepada Tuhan)
21. "Alam iki sejatining Guru."
(Alam adalah guru yang sejati)
22. "Rela lan legawa lair trusing batin."
(Ikhlas lahir batin)
23. "Gusti iku cedhak tanpa senggolan, adoh tanpa wangenan."
(Tuhan itu dekat, meski tubuh kita tidak dapat menyentuhnya dan akal kita dapat menjangkaunya)
24 "Aja kuminter mundak keblinger, aja cidra mundak cilaka."
(Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah, jangan suka berbuat curang agar tidak celaka)
Advertisement
Kata-Kata Mutiara Bahasa Jawa Pembawa Kebaikan dalam Hidup
25. "Alon-alon waton klakon."
(Pelan-pelan saja yang penting berhasil)
26. "Ambeg utomo, andhap asor."
(Selalu menjadi yang utama, tetapi selalu rendah hati)
27. "Ala lan becik iku gegandhengan, kabeh kuwi saka kersaning Pangeran."
(Kebaikan dan kejahatan ada bersama-sama, itu semua adalah kehendak Tuhan)
28. "Golek sampurnaning urip lahir batin lan golek kusumpurnaning pati."
(Kita bertanggung jawab untuk mencari kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat)
29. "Jumbuh karo unine bebasan, sabar iku kuncining swarga, ateges marganing kamulyan."
(Berlaku sabar itu adalah jalan utama untuk mendapatkan surga)
30. "Suwalike malah kebak pengarep-arep lan kuwawa nampani apa bae kang gumelar ing salumahe jagad iki."
(Sebaliknya kita harus menjalani dengan penuh harapan dan seolah-olah mampu untuk mendapatakan apa saja yang ada di dunia ini. Tentunya dengan disertai rasa wawas diri dan kepasrahan)
31. "Kena iwake aja nganti buthek banyune."
(Berusahalah mencapai tujuan tanpa menimbulkan kerusakan)
32. "Ngundhuh wohing pakerti."
(Apa pun yang kita lakukan akan membuahkan hasil yang sepadan)
Disadur dari: Brilio.net (Penulis: Shofia Nida. Published: 24/6/2021)
Yuk, baca juga bahasa Jawa lainnya dengan mengeklik tautan ini.