Bola.com, Jakarta - Indonesia merupakan negara dengan ribuan kebudayaan. Setiap daerah di Indonesia mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda.
Budaya merupakan identitas bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan. Hal itu agar kebudayaan yang dimiliki tidak hilang dan bisa menjadi warisan anak cucu kelak.
Baca Juga
Advertisement
Menjaga serta melestarikan budaya yang ada merupakan tanggung jawab seluruh bangsa Indonesia, terutama para generasi muda. Apalagi banyak kebudayaan yang belum didaftarkan sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.
Hal itu perlu dilakukan agar kebudayaan asli Indonesia tidak diakui oleh bangsa lain. Untuk itu, marilah kita jaga dan lestarikan budaya Indonesia sehingga bisa mendapat pengakuan dunia internasional.
Kebudayaan kita masih sedikit yang sudah memiliki HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) atau mendapat sertifikat pengakuan oleh lembaga internasional dan diakui dunia, seperti oleh UNESCO.
Berikut ini beberapa kebudayaan Indonesia yang diakui oleh UNESCO, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Senin (7/11/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kebudayaan Indonesia yang Diakui UNESCO
1. Wayang Kulit
Wayang kulit ditetapkan sebagai warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia pada 7 November 2003 oleh UNESCO.
UNESCO merupakan organisasi PBB yang mengurusi masalah pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. Dengan pengakuan ini maka bangsa lain tidak bisa mengeklaim wayang kulit sebagai satu di antara kebudayaan mereka.
2. Keris
Keris merupakan satu di antara benda budaya asli Indonesia. Benda sejarah ini dianggap sebagai senjata tradisional yang memiliki nilai magis sebagai kekuatan seseorang.
Keris merupakan senjata tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Jawa Madura, Bali, Sumatra, Kalimantan, Nusa Tenggara, dan Sulawesi. Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas keris yang berbeda-beda.
Saat ini, fungsi keris beralih menjadi pelengkap pakaian adat. Keris mendapat pengakuan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO tahun 2005.
Advertisement
Kebudayaan Indonesia yang Diakui UNESCO
3. Batik
Batik adalah sebuah benda seni budaya yang juga merupakan warisan leluhur bangsa Indonesia. Beraneka ragam batik yang terkenal dari Indonesia, seperti Batik Pekalongan, Batik Solo, Batik Garutan, dan Batik Yogyakarta. Selain itu masih banyak jenis motif batik lainnya yang ada di Indonesia.
Untuk mematenkan kain batik sebagai warisan dunia, pemerintah Indonesia mengajukan batik ke UNESCO, dan pada Oktober 2009, batik resmi diakui sebagai budaya milik Indonesia.
4. Angklung
Angklung adalah nama alat musik sekaligus kesenian yang berasal dari Jawa Barat. Alat musik ini terbuat dari bambu yang dibentuk sedemikian rupa hingga mengeluarkan nada yang berbeda-beda ketika diayunkan, kemudian ketika dimainkan memunculkan harmonisasi irama yang indah.
Kesenian angklung telah ditetapkan sebagai warisan dunia dari Indonesia oleh UNESCO pada 2010.
Kebudayaan Indonesia yang Diakui UNESCO
5. Tari Saman
Tari saman merupakan tarian dari Aceh. Tarian yang terdiri dari banyak penari yang duduk simpuh berjejer ini mempunyai gerakan unik dan disukai oleh masyarakat Aceh, bahkan sekarang sudah mendunia.
Biasanya tarian ini dipentaskan dalam acara menyambut tamu. Tari saman telah diakui resmi menjadi situs warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia oleh UNESCO pada 2011.
6. Subak Bali
Subak adalah sebuah sistem pengairan sawah tradisional orang Bali, yaitu cara membagi irigasi persawahan padi masyarakat Bali.
Dalam sistem subak, kepentingan petani diprioritaskan agar hasil panen menjadi maksimal. Subak di Bali resmi diakui oleh UNESCO sebagai satu di antara warisan budaya dunia dari Indonesia pada 2012.
Advertisement
Kebudayaan Indonesia yang Diakui UNESCO
7. Gamelan
Gamelan adalah perangkat alat musik tradisional yang terdiri dari beberapa alat musik seperti saron, demung, gambang, gendang, dan gong.
Gamelan berkembang pada zaman Hindu-Budha Indonesia. Gamelan menjadi alat musik yang biasa digunakan untuk mengiringi berbagai kesenian daerah.
Gamelan resmi diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia tahun 2014.
8. Sekaten
Upacara sekaten merupakan acara tradisional yang digelar untuk menyambut Isra Mikraj atau ulang tahun Nabi Muhammad saw. Sekaten digelar di alun-alun Keraton Surakarta dan alun-alun Keraton Yogyakarta.
Ada beberapa rangkaian acara yang dilakukan dalam sekaten, acara puncaknya yaitu orang-orang saling berebut gunungan yang terbuat dari berbagai hasil bumi dan makanan yang telah diarak.
Lantaran mempunyai nilai-nilai kebudayaan yang kental, sekaten akhirnya diresmikan oleh UNESCO sebagai situs warisan budaya dari Indonesia pada 2014.
Kebudayaan Indonesia yang Diakui UNESCO
9. Noken
Noken merupakan satu di antara hasil karya seni masyarakat Papua yang berbentuk tas. Tas noken yang terbuat dari kulit kayu yang dikeringkan, dipintal menjadi benang lalu dianyam.
Tas noken biasa dipakai penduduk Papua dengan cara menggunakannya di kepala untuk membawa barang-barang belanjaan sampai untuk menggendong anak.
Tas noken adalah tas yang asli dibuat oleh wanita Papua, dan pembuatan tas ini pun menjadi simbol bahwa wanita tersebut telah dewasa sehingga siap untuk menikah.
UNESCO mengakui noken sebagai warisan budaya Indonesia pada 4 Desember 2014.
Â
Sumber: Kemdikbud
Baca artikel seputar edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement