Bola.com, Jakarta - Berkeringat merupakan satu di antara fungsi vital yang dapat membantu mengontrol suhu tubuh. Namun, jika keringat yang dikeluarkan terlalu berlebihan, mungkin ada yang salah pada kondisi kesehatan, terlebih keringat yang keluar pada telapak tangan.
Penyebab telapak tangan berkeringat selalu dikaitkan dengan penyakit jantung, akan tetapi ada faktor lain yang menjadi pemicu, satu di antaranya karena gangguan kecemasan.
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Keringat berlebih pada telapak tangan, atau dikenal dengan istilah hiperhidrosis, bukanlah kondisi yang jarang terjadi.
Hiperhidrosis biasanya dialami pada area tertentu saja, seperti tangan, kaki, ketiak dan terkadang wajah. Jarang sekali dialami oleh seluruh tubuh.
Kondisi kesehatan seperti ini perlu diwaspadai,karena bisa memicu masalah kesehatan lainnya. Maka itu, penting bagi kita untuk memahami penyebab beserta cara menanganinya.
Berikut penyebab telapak tangan berkeringat, pahami pula cara menanganinya, seperti disadur dari Klikdokter, Selasa (9/11/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyebab Telapak Tangan Berkeringat
1. Gangguan Hiperhidrosis Primer
Hiperhidrosis primer biasanya diturunkan dari keluarga, dan tidak disebabkan oleh masalah kesehatan ataupun penggunaan obat-obatan.
Gangguan ini dapat memengaruhi ketiak, tangan, kaki, dan kepala. Umumnya juga bersifat simetris, hal ini berarti keringat terjadi pada dua sisi tubuh secara bersamaan.
2. Diabetes
Diabetes dapat menyebabkan telapak tangan berkeringat karena kerusakan saraf perifer yang terjadi. Kadar gula darah yang tinggi bisa memicu gangguan pada saraf yang berfungsi mengontrol keringat.
Hal ini membuat produksi keringat tidak sesuai dengan respons tubuh yang seharusnya terjadi.
Advertisement
Penyebab Telapak Tangan Berkeringat
3. Gangguan Tiroid
Apakah kamu sering berkeringat, mengalami penurunan berat badan, dan berdebar? Jika iya, bisa jadi kamu memiliki kadar hormon tiroid yang tinggi.
Tingginya kadar hormon tiroid dapat menyebabkan keluhan tangan berkeringat. Bahkan, keluhan ini tetap bisa terjadi saat udara dingin atau melakukan aktivitas yang tidak menimbulkan keringat. Maka itu, kamu perlu berhati-hati terhadap kemungkinan masalah tiroid.
4. Gangguan Pasca Stroke
Stroke juga dapat memicu hiperhidrosis. Setelah kejadian stroke, pasien bisa mengalami gejala berupa keringat yang berlebihan.
Hubungi dokter apabila kamu atau keluargamu mengalami hiperhidrosis pasca stroke. Selanjutnya, dokter akan memberikan perawatan yang sesuai dengan hasil pemeriksaan.
Penyebab Telapak Tangan Berkeringat
5. Gangguan Cemas
Ada hubungan yang erat antara keringat berlebih dan gangguan kecemasan. Dikatakan bahwa hiperhidrosis bisa menjadi gejala sekunder dari gangguan cemas.
Maka tak heran, telapak tangan berkeringat menjadi satu di antara gejala yang dikeluhkan oleh pengidap gangguan kecemasan.
6. Merokok
Jika kamu adalah perokok, bisa jadi nikotin pada rokok yang mengaktifkan kelenjar keringatmu. Menurut sebuah studi, nikotin dalam rokok dapat menstimulasi kelenjar keringat.
Jadi, apabila kamu merasa bahwa telapak tangan berkeringat saat merokok, kamu tidak mengada-ada. Nikotin pada rokok memang dapat memicu hal tersebut.
7. Genetik
Beberapa penelitian menyimpulkan bahwa saat ini terdapat hubungan antara faktor genetik dengan terjadinya hiperhidrosis. Ada gen yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya, yang memengaruhi kecenderungan anak untuk menderita hiperhidrosis.
Advertisement
Cara Mengatasi Telapak Tangan Berkeringat
Hindari Pemicunya
Telapak tangan yang berkeringat bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai kebiasaan merokok, kepanasan, hingga kecemasan.
Untuk mencegahnya, kamu bisa mulai menghindari hal-hal yang diduga menjadi pemicu. Namun, jika kamu tidak yakin dengan penyebabnya, cobalah buat catatan mengenai hal-hal apa yang memicu munculnya keringat di telapak tangan.
Melakukan Relaksasi
Kecemasan menjadi satu di antara penyebab telapak tangan berkeringat. Untuk itu, ketika stres atau cemas melanda, kamu bisa melakukan teknik relaksasi.
Beberapa aktivitas yang bisa membuatmu relaks, misalnya menarik napas panjang kemudian mengembuskannya perlahan, mendengarkan lagu, ataupun melakukan meditasi.
Penggunaan Krim
Penggunaan krim yang mengandung glycopyrrolate bisa membantu mengatasi keringat berlebih atau kondisi hiperhidrosis di area wajah dan telapak tangan.
Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu apabila kamu ingin menggunakan krim ini untuk mengurangi efek samping yang tidak diinginkan, misalnya iritasi.
Obat-obatan
Obat-obatan dapat membantu menghalangi kerja saraf yang memicu kelenjar keringat. Satu di antaranya adalah golongan antikolinergik.
Obat antikolinergik bekerja dengan menekan stimulasi atau rangsangan pada kelenjar keringat sehingga produksi keringat akan berkurang.
Namun, tidak semua orang bisa menggunakan obat-obatan ini. Pasalnya, obat antikolinergik sering menyebabkan efek samping berupa pandangan yang kabur, berdebar-debar, mulut kering, hingga kesulitan buang air kecil.
Iontophoresis
Pengobatan ini menggunakan aliran listrik berdaya kecil. Selama menjalani perawatan, kamu duduk dengan tangan, kaki, atau keduanya dalam baki air dangkal selama sekitar 20 hingga 30 menit, sementara arus listrik rendah mengalir melalui air.
Mekanisme dari terapi ini belum diketahui secara pasti, tetapi para ahli percaya bahwa metode ini membantu menurunkan produksi keringat.
Sumber: Klikdokter.com (Publsihed: 21/6/2022)
Yuk, baca artikel penyebab lainnya dengan mengeklik tautan ini.