30 Contoh Kalimat Homonim yang Dapat Ditemukan di Kehidupan Sehari-hari

1. Sinar mentari pagi begitu hangat terasa. (Arti kata mentari = matahari)

2. Kartu Mentari milik Ratna sudah kedaluwarsa. (Arti kata mentari = nama satu di antara kartu seluler)

3. Bunga Citra Lestari mengawali kariernya dengan bermain sinetron. (Arti kata bunga = nama seseorang)

4. Pernikahan Andi dan Lala dihiasi berbagai jenis bunga. (Arti kata bunga = nama satu di antara bagian tumbuhan)

5. Aku lihat bunga di bank itu terlalu tinggi. (Arti kata bunga = imbalan)

6. Pak Asep mengambil kotak amal yang berada di bawah mimbar. (Arti kata kotak = tempat menyimpan uang)

7. Vokalis grup band Kotak sebelum Tantri adalah Pare. (Arti kata kotak = nama grup band asal Indonesia)

8. Kijang termasuk binatang pemakan rumput. (Arti kata kijang = nama binatang)

9. Wahyu pergi ke Jakarta bersama Pak Tomi menggunakan mobil Kijang. (arti kata Kijang = jenis mobil)

10. Kunci motor Salman hilang di kantin. (Arti kata kunci = alat untuk mengancing pintu, gembok dan lainnya)

11. Mataku perih terkena debu jalanan. (Arti kata mata = Satu di antara nama pancaindra)

12. Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia memberi tugas membaca puisi di depan kelas. (Arti kata mata = pelajaran yang harus atau akan diajarkan pada tingkat pendidikan SD, SMP dan SMA)

13. Di desa ini banyak warga memilih bisnis konfeksi sebagai mata pencaharian. (Arti kata mata = pekerjaan utama)

14. Dana BOS triwulan IV akan disalurkan awal bulan November. (Arti kata bos = singkatan dari Bantuan Operasional Sekolah)

15. Hera sedang menyapukan daun-daun yang berserakan di halaman. (Arti kata daun = bagian dari pohon)

16. Karena terkena pukulan keras, daun telinga petinju itu sobek. (Arti kata daun = bagian telinga luar)

17. Feri menunggu Jaka di tangga, sedangkan Jaka masih berada di kelas. (Arti kata tangga = tumpuan untuk naik turun)

18. Eva semakin mahir masak setelah berumah tangga. (Arti kata tangga = urusan kehidupan dalam sebuah rumah)

19. Senapan milik anggota polisi itu tidak diisi peluru. (Arti kata peluru = isi senapan)

20. Atlet atletik cabang tolak peluru itu memenangkan piala perunggu. (Arti kata peluru = nama cabang olahraga)

21. Pagar kawat rumah Pak Marna rusak karena  pencuri. (Arti kata kawat = tali yang terbuat dari logam)

22. Raut wajahnya tiba-tiba muram ketika melihat foto itu. (Arti kata raut = rupa)

23. Fatur menggunakan pisau raut untuk meruncingkan pensilnya. (Arti kata raut = jenis pisau)

24. Hatinya keras bagai batu, sulit dinasihati. (Arti kata batu = perumpamaan)

25. DR. Zakir Naik sempat mengikuti salat Jumat di Kota Batu, Malang. (Arti kata batu = nama tempat)

26. Ayah minta dibelikan penutup kepala berwarna cokelat. (Arti kata kepala = bagian tubuh manusia)

27. Mulai tahun ajaran baru, Pak Suparman akan menjabat sebagai kepala SMA Negeri 1. (Arti kata kepala = pemimpin)

28. Satu di antara ciri-ciri penyakit asam urat yaitu ruas jari-jari terasa nyeri. (Arti kata jari-jari = bagian lengan manusia)

29. Rok ku sobek karena terselip di jari-jari sepeda. (Arti kata jari-jari = bagian ban sepeda)

30. Dia tolak ajakan temannya yang kurang baik. (Arti kata tolak = tidak ingin)

Sumber: Dosenbahasa, Nekopencil

Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.