Sukses


Arti Intervensi, Ketahui Contoh dan Dampaknya

Bola.com, Jakarta - Intervensi adalah satu di antara istilah dalam dunia politik. Intervensi diartikan sebagai campur tangan suatu negara dalam urusan negara seperti politik, ekonomi, kesehatan, pemerintahan ataupun militer dari negara lain.

Intervensi dapat dikatakan sebagai campur tangan negara diktator dalam urusan negara lain.

Namun, intervensi juga dapat berupa turut campurnya suatu pihak untuk membantu penyelesaian masalah pihak lainnya.

Intervensi tidak selalu mengarah pada konotasi negatif yang ingin mengambil keuntungan dalam perselisihan. Di bidang kesehatan, intervensi adalah bentuk campur tangan tenaga medis dalam menyelamatkan pasiennya.

Agar lebih paham lagi, berikut rangkuman tentang intervensi, disadur dari Merdeka, Jumat (9/12/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Jenis-Jenis dan Tujuan Intervensi

Jenis-jenis intervensi

1. Intervensi Internal

Intervensi internal adalah campur tangan negara lain dalam perselisihan dalam negara lainnya. Intervensi internal dapat bertujuan untuk melindungi atau mendukung pemerintah yang sah, maupun mendukung kelompok pemberontak untuk menjatuhkan kekuasaan pemerintah.

2. Intervensi Eksternal

Intervensi eksternal Adalah campur tangan suatu negara pada konflik antardua negara lainnya. Intervensi eksternal dapat bertujuan mendamaikan atau menyelesaikan konflik anatardua negara, maupun mendukung satu di antara negara agar dapat menang dari negara lainnya.

Tidak hanya antarnegara, intervensi eksternal juga dapat terjadi pada hubungan multilateral (banyak negara).

3. Intervensi Reprisal atau Punitive

Intervensi reprisal atau punitive adalah campur tangan suatu negara untuk membalaskan kerugian negara lain akibat konflik dengan negara lainnya.

Intervensi reprisal biasanya dilakukan oleh negara yang lebih kuat pada negara lebih lemah yang telah menimbulkan kerugian pada negara lainnya.

 

Tujuan Intervensi

Ikut campurnya suatu negara dalam konflik atau permasalahan negara lain bertujuan untuk membantu permasalahan pihak terkait agar dapat selesai. Namun, intervensi juga dapat bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari permasalahan orang lain.

3 dari 4 halaman

Contoh Intervensi

Contoh Intervensi di Bidang Pemerintah

Umumnya, pemerintah melakukan intervensi adalah sebagai tindak melancarkan perencanaan kerja dalam sebuah negara. Intervensi dalam hal ini memiliki konotasi untuk menekan pihak tertentu, bisa diartikan rakyat dan anggota pemerintahan yang lain.

Intervensi semacam ini kerap terjadi antarnegara, bukan dalam sebuah negara.

Contoh intervensi adalah sebuah negara mengirimkan pasukan ke negara yang sedang mengalami pertikaian. Padahal, urusan negara tersebut bukan lagi urusan negara yang mengirim pasukan.

Contoh Intervensi di Bidang Kesehatan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian intervensi kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kesehatan atau mengubah penyebaran penyakit. Pihak yang melakukan intervensi adalah tenaga kesehatan, dokter sampai perawat.

Bentuk intervensi dalam bidang kesehatan atau keperawatan, lebih mengarah pada campur tangan tenaga medis untuk berupaya memberikan kesembuhan pada pasiennya. Termasuk intervensi adalah bagian dari upaya meningkatkan kualitas kesehatan.

4 dari 4 halaman

Dampak Intervensi

Intervensi tentu memiliki dampak positif dan negatif bagi suatu negara, seperti:

1. Dampak Positif

Intervensi positif tentu adalah bentuk intervensi yang memiliki dampak positif bagi negara yang dicampuri urusannya.

Misal intervensi negara Indonesia dalam mengakhiri perang Kamboja dan Vietnam, juga intervensi PBB untuk menjaga keamanan dan tidak adanya pelanggaran HAM di seluruh negara di dunia.

2. Dampak Negatif

Intervensi ternyata juga dapay menimbulkan dampak negatif bagi suatu negara yang dicampuri urusannya. Tak jarang, intervensi dilakukan oleh negara kuat untuk mendapatkan keuntungan dari negara yang lemah.

Contoh intervensi yang berdampak negatif adalah masuknya Italia untuk membela Jerman melawan Inggris Raya pada Perang Dunia II, yang memperparah peperangan.

 

Disadur dari: Merdeka.com (Penulis: Khulafa Pinta Winastya. Published: 22/7/2021)

Yuk, baca artikel contoh lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer