Contoh Dialog Interaktif yang Dapat Dicermati

Nama acara: Dialog Indonesia

Nama radio: Bintang Kejora

MC: Agung

Narasumber: Siti Murtosimah

Topik: Pelestarian kuliner rujak cingur di Nusantara

Agung: Selamat pagi mbak Siti, wah masih pagi sudah masak dan bawa rujak ke sini nih.

Siti: Selamat pagi mas Agung. Iya nih, ini rujak yang menjadi favorit saya dan keluarga.

Agung: Ngomong-ngomong, rujak yang Anda bawa ini rujak apa kok kelihatannya sangat enak?

Siti: Saya bawa rujak cingur, rujak ini bumbunya pakai petis dan juga ada sayurannya.

Agung: Rujak cingur itu asalnya dari mana ya mbak?

Siti: Rujak cingur ini asalnya dari Jawa Timur, mbak. Khususnya dari daerah Surabaya

Agung: Kenapa Anda bisa membawa rujak cingur ini? Apakah untuk dipromosikan?

Siti: Iya, saya memang berniat untuk mempromosikan rujak cingur ini. Karena saya sering kali melihat semakin banyak makanan yang berasal dari luar negeri sehingga makanan khas nusantara jadi terlupakan, apalagi untuk anak muda saat ini.

Agung: Pastinya Anda sudah pernah melakukan promosi selain ke radio kami ini, lalu bagaimana cara Anda melakukan promosi?

Siti: Saya promosinya dengan melalui buku yang saya tulis, ada banyak sekali kreasi dari rujak nusantara dan salah  satunya ya rujak cingur ini.

Kesimpulan:

Siti datang ke acara radio tersebut, merupakan salah satu usaha mempromosikan dari rujak cingur sebagai warisan nusantara disaat banyaknya makanan asing yang menjadi kesukaan para muda-mudi di Indonesia.

Nama acara: Mata Hati

stasiun TV: Mata TV

Pembawa Acara: Aini

Narasumber: Lukman sebagai agen umrah, Nisak sebagai Menteri Agama, Tita sebagai jemaah, Dahlan sebagai anggota DPR, Kombes Ipul sebagai Polri.

Topik: Penipuan dari bisnis umrah

Aini: Bapak Lukman, apakah ada hal yang ingin Anda sampaikan?

Lukman: Saya sangat ingin tahu sekali mengenai bagaimana menteri agama yang turut andil dalam kasus ini dan pemberantasan atas kasus ini. Saya ini sudah mengumpulkan uang untuk haji selama delapan tahun tapi ternyata tidak jadi berangkat. Kami sendiri sebagai agen travel lain merasa menanggung beban dari kasus penipuan ini.

Aini: Pak, menurut Anda apa yang dapat di lakukan oleh negara?

Dahlan: Saya mengira, negara juga harus ikut andil untuk masyarakat dalam hal kebebasan beribadah. Pilihan yang kita miliki ialah bagaimana mereka dapat berangkat, apakah uang yang di ambil oleh travel yang bersangkutan telah di kembalikan? Tentunya penegak hukum juga wajib untuk bertindak dan juga sikap dalam menghadapi kasus ini.

Jika kita melakukan sistem pailit, maka uang yang bisa kembali hanya sekitar 98.000 per orang padahal uang yang dibayarkan belasan hingga puluhan juta. Lalu bagaimana perlakukan kita juga kepada agen travel lain yang juga ikut menanggung beban tersebut.

Nisak: Jadi seperti ini, korban dari penipuan travel tersebut dan dari travel lainnya di bagi menjadi empat kategori. Jadi, untuk orang yang mau tetap berangkat harus menambah uang lagi. Sedangkan untuk aset-aset yang sudah diambil nantinya biar pengadilan saja yang memutuskan.

Aini: Lalu bagaimana dengan aset tersebut? Apa memang bisa digunakan sebagai konpensasi dari kerugian?

Ipul: Iya, Polri memang memiliki komitmen untuk bisa menuntasakn masalah ini.

Aini: Apabila ditotal memang ada ratusan ribu calon jemaah yang gagal untuk berangkat haji maupun umrah. Apa yang dapat dilakukan agar bisa menolong mereka?

Dahlan: Yang harus kita lakukan ini ialah dengan menggabungkan berbagai kebijakan-kebijakan hukum, kemanusiaan dan lainnya. Dan yang terpenting kita mencari jalan keluarnya.

Kesimpulan:

Permasalahan penipuan travel umrah dan haji ini memang sangat merugikan banyak pihak, seperti ratusan ribu jemaah, agen travel yang bersangkutan dan juga bisnis umrah lainnya yang berada di bawah naungan. Permasalahan penipuan kita serahkan kepada aparat hukum.

Nama Radio: Delta FM

Acara: Sehat Bersama Delta FM

MC: Astrid

Narasumber: dr. Lidya

Topik: Manfaat Konsumsi Kikil Sapi

Astrid: Pendengar Delta FM, kali ini kita masih bersama dengan dr. Lidya akan membahas mengenai fakta gizi tentang bahan makanan yang sering sekali kita konsumsi. Selamat sore dokter.

Lidya: Selamat sore Astrid, selamat sore pendengar Delta FM!

Astrid: Para pendengar Delta FM sekalian, Anda pastinya sudah tidak asing lagi dengan bahan makanan yang banyak digunakan di Indonesia yaitu kikil sapi. Tekstur kenyal dari kikil memang banyak dimanfaatkan sebagai bahan membuat aneka kuliner khas Indonesia. Kita menjumpai ada bakso kikil, soto kikil, gulai kikil, dan lain sebagainya.

Lidya: Nah, itu dia Astrid. Banyak sekali makanan khas daerah-daerah di Indonesia ini yang menggunakan kikil sebagai bahannya.

Astrid: Sekarang pertanyaannya ya dok, amankah kikil ini sebenarnya dikonsumsi? Karena banyak beredar informasi di masyarakat kalau sebenarnya kikil ini tinggi sekali kandungan kolesterolnya.

Dr. Lidya: Berbicara mengenai kandungan kolesterol yang tinggi dalam kikil itu sebenarnya hanya mitos saja Astrid.

Astrid: Jadi, selama ini kita salah menilai kikil sebagai makanan yang tidak sehat ya dok?

Dr. Lidya: Jadi begini, kikil itu kan terdiri dari jaringan tulang lunak yang berada di kaki. Jadi tidak sama dengan jeroan. Memang kikil ini mengandung kolesterol, tapi tidak setinggi dan seberbahaya jeroan.

Astrid: Lalu dok, apakah aman mengkonsumsi kikil?

Dr. Lidya: Kalau kita konsumsinya masih dalam batas wajar, saya rasa masih aman-aman saja ya. Karena sebenarnya kikil sendiri juga kaya akan manfaat lho.

Astrid: Manfaat kikil? Apa saja dok?

Dr. Lidya: Jaringan tulang lunak pada hewan itu banyak mengandung zat yang disebut sebagai kolagen. Nah, kolagen sendiri sangat penting untuk menjaga elastisitas kulit.

Astrid: Jadi dok, bisa disimpulkan kalau kikil ini sangat bermanfaat untuk membuat kulit kita awet muda ya dok?

Dr. Lidya: Iya betul sekali. Asalkan kita mengonsumsinya dengan wajar saja dan jangan lupa tetap diimbangi dengan olahraga teratur dan konsumsi air putih yang cukup ya.

Sumber: Moondoggiesmusic, Rahasiabelajar

Silakan klik tautan ini untuk artikel contoh dari berbagai tema lain.