Cara Menjaga dan Melestarikan Lingkungan Hidup yang Perlu Diketahui

Ilustrasi lingkungan hidup — Ilustrasi menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. (Sumber: Freepik)

Bola.com, Jakarta - Lingkungan hidup perlu kita lestarikan untuk menjaga keseimbangan alam dan kelangsungan hidup manusia di Bumi.

Lingkungan hidup adalah ruang yang ditempati suatu makhluk hidup bersama dengan benda hidup (biotik) dan tak hidup (abiotik).

Lingkungan hidup memiliki beberapa fungsi yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup makhluk yang ada di bumi, termasuk manusia.

Agar kita tetap dapat tinggal dengan nyaman dan tenteram, kita perlu menjaga kelestarian lingkungan hidup. Namun, masih ada sebagian orang yang belum memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan.

Menjaga lingkungan agar tetap asri dan terawat perlu dilakukan oleh setiap orang. Jika tidak dibudayakan, kerusakan lingkungan akan terjadi di kemudian hari.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup yang ada. Sebagai makhluk yang berakal, manusia tentu perlu mengetahui upaya untuk melestarikan lingkungan hidup.

Berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup, dilansir dari ditsmp.kemdikbud.go.id, Selasa (13/12/2022).

Berita Video, Vlog Bola Kali ini Akan Melihat Keseruan Latihan Balap Unta di Al-Shahaniya Camel Racetrack

2 dari 7 halaman

1. Tidak Membuang Sampah Sembarangan

Sampah masih menjadi satu di antara permasalahan besar yang dihadapi oleh Indonesia. Hal itu karena masih banyak masyarakat Indonesia yang belum membuang sampah secara tertib di tempatnya.

Kamu mungkin pernah melihat masyarakat yang tinggal di bantaran sungai membuang sampah sembarangan ke aliran sungai.

Hal ini yang mengakibatkan air sungai menjadi tercemar, aliran sungai pun menjadi terhambat dan berpotensi mengakibatkan banjir di wilayah tersebut.

Selain itu, lingkungan menjadi tidak sehat karena banyak sampah yang mengapung di pinggir sungai.

3 dari 7 halaman

2. Tidak Membakar Sampah

Pernahkah kamu mendapati tetangga sekitar rumah yang membakar sampah? Padahal, sebenarnya aktivitas membakar sampah sangat tidak disarankan. Membakar sampah dapat melepaskan gas-gas yang menyebabkan kerusakan ozon.

Sedangkan ozon berfungsi mengatur jumlah atau porsi sinar ultraviolet yang masuk ke permukaan Bumi, melindungi Bumi agar sinar ultraviolet tersebut tidak langsung mengenai permukaan Bumi, menyerap sinar ultraviolet, menjaga suhu di Bumi agar tetap stabil, melindungi permukaan Bumi dari benda- benda langit yang jatuh.

4 dari 7 halaman

3. Menghemat Energi

Menghemat energi menjadi satu di antara cara yang bisa dilakukan untuk menjaga lingkungan hidup. Bagaimana cara melakukannya?

Kamu dapat mematikan lampu di siang hari atau saat sedang tidak dipakai. Penghematan energi juga bisa dilakukan dengan menghemat BBM dengan meminimalisasi penggunaan kendaraan bermotor.

Bila hendak pergi ke tempat yang relatif dekat, gunakan sepeda atau berjalan kaki agar emisi dari kendaraan tidak mencemari udara.

5 dari 7 halaman

4. Menggunakan Produk Daur Ulang

Menggunakan produk daur ulang dapat menjadi langkah untuk membantu mengurangi sampah. Kamu dapat mencoba membuat produk daur ulang dari sampah rumah tangga.

Kamu bisa memanfaatkan kardus bekas menjadi wadah tempat penyimpanan. Saat ini kamu juga bisa dengan mudah bisa membeli produk-produk hasil daur ulang di pasaran.

6 dari 7 halaman

5. Menanam Pohon

Berkurangnya lahan hijau di Indonesia menjadi permasalahan yang tidak dapat diabaikan. Sebagai wujud peduli terhadap lingkungan, kamu harus mengambil tindakan nyata dengan cara menanam pohon di sekitar rumah.

Area pekarangan rumah yang ditanami pohon berfungsi sebagai area resapan air. Bila curah hujan tinggi, area resapan air inilah yang bisa mencegah terjadinya banjir.

7 dari 7 halaman

6. Mengurangi Sampah

Jumlah sampah yang dihasilkan setiap tahun di Indonesia masih tinggi. Berdasarkan data Direktorat Penanganan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2021, terdapat 23,040,652.28 ton timbulan sampah.

Sampah tersebut berasal dari sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga di mana 28,29 persen dari total timbulan sampah yang ada merupakan jenis sampah sisa makanan dan 15.69 persen adalah sampah plastik.

Maka itu, kamu bisa mencoba mengurangi timbulan sampah dari aktivitas sehari-hari, khususnya sampah makanan dan sampah plastik.

Sumber: Kemdikbud

Baca artikel seputar cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.