Sukses


4 Contoh Artikel Pendek dalam Beragam Tema

Bola.com, Jakarta - Artikel merupakan tulisan lengkap dalam media massa yang membahas isu atau topik tertentu yang aktual secara lugas. Informasi dalam artikel mengandung fakta dan pendapat (opini) yang logis untuk meyakinkan pembacanya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, pengertian artikel adalah suatu karya tulis yang ditulis secara lengkap.

Dalam sebuah artikel bisa berisi pendapat, gagasan, pikiran, hingga kritik terhadap suatu persoalan yang sedang berkembang di masyarakat.

Adapun tujuan secara umum pembuatan artikel ialah untuk memengaruhi, mendidik, memberitahu, meyakinkan, serta menghibur pembacanya.

Artikel tersebut biasanya dipublikasikan di suatu media, mulai buletin, majalah, koran, blog pribadi hingga website.

Untuk bisa menulis artikel yang menarik dan berkualitas memang bukan hal yang mudah. Perlu berlatih dan memiliki wawasan serta pandangan yang luas.

Selain itu, kamu juga bisa mencermati contoh sebuah artikel. Ada banyak sekali contoh artikel yang bisa kamu pahami strukturnya di internet.

Berikut ini beberapa contoh artikel pendek berbagai tema yang bisa dicermati, dilansir dari Thegorbalsla, Kamis (12/1/2023).

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Contoh Artikel Pendek

Dampak Buruk Junk Food Untuk Kesehatan Tubuh

Junk Food atau sering disebut makanan cepat saji kini telah berkembang pesat di persaingan perusahaan makanan di Indonesia. Makanan cepat saji dinilai sebagian orang lebih efektif terhadap waktu dan mudah ditemukan. Tak hanya itu, makanan cepat saji juga memiliki cita rasa yang lezat ditambah lagi harganya yang terjangkau.

Makanan cepat saji sudah lama mengundang kontroversi di Indonesia karena terungkapnya beberapa dampak buruk yang dimiliki. Dampak buruk itu disebabkan oleh kandungan zat-zat berbahaya di dalam makanan instan tersebut, seperti lilin yang ada pada mie instan. Tak berhenti disitu, nyatanya di dalam makanan cepat saji terkandung bahan pengawet dan penyedap yang kini disebut micin.

Fenomena kata micin kini mendadak kerap digunakan para remaja hingga dewasa bila seseorang mengalami hal-hal yang kurang normal. Maksud dari hal kurang normal itu seperti seseorang yang telat berpikir, lama menjawab bila diajak bicara dan lain sebagainya. Tak dielakkan, makanan cepat saji memang mengandung zat berbahaya seperti yang telah diungkapkan di atas.

Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa keseringan mengonsumsi makanan cepat saji memang tidak berdampak secara langsung ke tubuh. Namun, makanan-makanan cepat saji yang dikonsumsi akan tertimbun di dalam tubuh yang di kemudian hari menjadi penyebab penyakit mematikan seperti kanker. Tak hanya kanker, penyakit berbahaya lainnya juga mengintai misalnya stroke, usus buntu dan penyakit ginjal.

Maka itu, bila kamu termasuk ke dalam orang yang hobi mengonsumsi makanan cepat saji, kurangilah hal itu. Mulai sayangi tubuh serta diri sendiri. Perlu diketahui bahwa salah satu kandungan di dalam makanan instan yaitu lilin sulit dicerna tubuh. Lilin itu menghancurkan prinsip kerja sistem pencernaan tubuh sehingga makanan yang mengandung lilin akan dicerna dengan waktu minimal dua hari.

3 dari 5 halaman

Contoh Artikel Pendek

Pengaruh Pendidikan Terhadap Kualitas Anak Pedalaman

Bukan rahasia lagi bila anak-anak yang tinggal di daerah pedalaman sangat sulit mendapatkan kehidupan yang layak seperti anak-anak pada umumnya. Mereka kesulitan mendapat air bersih, mengenyam pendidikan sesuai batas kelayakan pendidikan Indonesia dan sulit mengikuti perkembangan zaman. Tak hanya itu saja , mereka bahkan tidak mengenal alat komunikasi seperti telepon genggam.

Hal pokok yang menjadi sorotan utama yaitu betapa sulitnya mereka mendapat pendidikan yang layak dan mengenyam pendidikan dua belas tahun. Faktanya, tak semua salah mereka, kesulitan mereka menjangkau lokasi sekolah menjadi masalah karena mereka harus mengarungi sungai. Mereka juga harus berjalan kaki hingga berpuluh-puluh kilo meter, bahkan ada pula yang tak memakai alas kaki.

Kurangnya tenaga pengajar di pedalaman karena sulitnya mencari pengajar yang mau mengajar di daerah tersebut juga sangat disayangkan. Padahal kualitas seseorang diukur melalui seberapa jauh pendidikan yang dicapai. Kualitas lulusan SD tentu berbeda dengan kualitas sarjana. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pendidikan sangat memengaruhi kualitas seorang anak pedalaman.

4 dari 5 halaman

Contoh Artikel Pendek

Kebakaran Hutan di Indonesia

Indonesia adalah suatu negara dengan iklim tropis yang terdiri dari ribuan pulau. Walaupun daratan Indonesia tak seluas lautannya, hutan di Indonesia sangat banyak mulai dari ujung Aceh yaitu Sabang hingga Merauke (Papua). Beberapa tahun terakhir kebakaran di Indonesia kerap terjadi, hal itu disebabkan dua faktor yaitu faktor alam dan buatan (manusia).

Mengenai faktor alam memang tak ada yang dapat disalahkan, tapi faktor buatan yaitu manusia itulah hal yang perlu dievaluasi. Manusia kini telah kehilangan kesadarannya hingga mereka melakukan hal-hal yang merugikan banyak pihak di antaranya merugikan lingkungan hidup contohnya hutan. Hutan adalah habitat dari ribuan spesies makhluk hidup yang saling bergantung.

Maka itu, aksi manusia membakar hutan untuk memenuhi maksud dari dalam dirinya sendiri memang perlu diadili. Alasan mereka melakukan pembakaran hutan beragam mulai dari ingin membuka lahan tanam baru hingga berdirinya gedung-gedung bertingkat. Namun, hal yang disayangkan yaitu betapa mereka tak memikirkan aneka flora dan fauna yang tinggal dalam hutan tersebut.

Flora dan fauna dalam hutan akan melarikan diri bahkan akan mati hangus terbakar api yang berkobar karena ulah manusia. Mereka akan kehilangan habitat aslinya dan akibat dari hal tersebut yaitu larinya para satwa ke pemukiman penduduk. Mereka merasa tak lagi memiliki rumah yang dapat mereka tempati sehingga jalan terakhir ialah lari ke pemukiman warga sekitar.

Tak heran bila banyak kasus ditemukannya hewan liar seperti macan dan singa masuk pemukiman warga. Seperti kata pepatah bahwa apa yang kita lakukan akan berbalik ke diri sendiri. Maka berbuatlah sesuatu yang baik. Sedangkan faktor alam dari kebakaran hutan yaitu musim kemarau dan adanya sambaran petir saat hujan.

Musim memang tak dapat diprediksi manusia, sehingga bila musim kemarau tiba dengan jangka waktu yang sangat panjang itu wajar. Namun, hal itu memengaruhi keadaan hutan karena hutan yang setiap hari disinari matahari terik dapat menimbulkan percikan api. Hal ini juga serupa bila terjadi petir lalu petir tersebut menyambar suatu bagian hingga timbul percikan api.

 

5 dari 5 halaman

Contoh Artikel Pendek

Fenomena Pelakor (Perebut Laki Orang) atau Perebut Suami Orang

Pada zaman dahulu, memang dari sebagian besar para pria mempunyai lebih dari seorang istri bahkan dapat menikah berkali-kali. Namun, seiring berjalannya waktu, kesetiaan mulai tumbuh hingga hal itu berubah menjadi suatu yang biasa. Seperti halnya yang telah dicontohkan mantan Presiden kita, yaitu Bapak Habibie yang setia sehidup semati dengan almarhumah Ibu Ainun.

Kemudian belakangan ini muncul lagi suatu hal yang pernah ada di masa lalu yaitu adanya istri yang lebih dari satu. Perempuan yang menjadi istri kedua dikenal dengan sebutan pelakor atau perebut laki orang (perebut suami orang). Para pelakor yang “terciduk” para istri sah atau istri pertama pasti akan viral di dunia maya karena istri sah mengungkapkan hal itu melalui curhatan.

Curhatan itu lalu dibaca banyak orang hingga akhirnya viral, setelah itu sang pelakor akan mendapat ribuan hujatan dari para netizen. Hujatan itu bukan tak beralasan, sesama kaum wanita tentunya akan mampu merasakan hal yang sama dengan para istri sah. Wanita memang lebih mementingkan perasaan ketimbang logikanya, sehingga kejadian itu bukan suatu yang mengherankan.

Sumber: thegorbalsla

Baca artikel seputar contoh lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer