Bola.com, Palembang - Jakarta Bhayangkara Presisi menahbiskan diri menjadi kandidat kuat juara PLN Mobile Proliga 2023 usai menjadi juara putaran pertama.
Kepastian di atas didapat setelah anak asuh Toiran Reidel mengandaskan Jakarta Pertamina Pertamax dengan skor 3-0 (25-19, 25-16, 27-25) di GOR PSCC Palembang, Minggu (22/01/2022).
Advertisement
Karena berstatus juara putaran pertama, Jakarta Bhayangkara Presisi mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 30 juta.
Pelatih Bhayangkara, Toiran Reidel mengatakan juara putaran pertama ini diraih dari hasil kerja sama semua pemain selama ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jaga Konsisten
Namun, mantan pemain Samator ini mengharapkan, timnya tetap konsisten menjaga kerjasama di lapangan pada putaran dua.
Oleh sebab itu, usai putaran pertama ini, Toiran meminta agar tim asuhannya berlatih lebih giat lagi.
"Yang pertama kita amankan dulu final four," tandasnya.
Advertisement
Berkat Kerja Sama
Manajer Bhayangkara, Budi Indra mengakui keberhasilan Nizar Julfikar meraih sukses juara putaran pertama ini tidak lain dari kerja sama di lapangan.
"Kita selalu melakukan evaluasi setiap selesai pertandingan. Sukses kita itu ya berkat kerjasama semua," tukasnya.
Sedangkan kapten tim Bhayangkara, Nizar Julfikar mengatakan kalau timnya masih banyak yang harus diperbaiki menghadapi putaran kedua, yang mulai berlangsung 2 Februari 2023 mendatang di Gresik, Jatim.
Kalah Secara Individu
Sementara itu, pelatih Pertamina Pertamax, Putut Marhaento mengakui kalau tim asuhannya secara individu kalah.
"Bhayangkara lebih pengalaman dan pemain asingnya lebih mengangkat tim," ujar Putut usai laga kepada wartawan.
Advertisement