Bola.com, Jakarta - Konflik sosial adalah pertentangan antaranggota masyarakat yang bersifat menyeluruh dalam kehidupan.
Selain itu, masih ada beberapa pengertian lain tentang konflik sosial. Konflik sosial berasal dari bahasa latin, 'configere', yang berarti saling memukul.
Baca Juga
Advertisement
Sementara secara sosiologis, konflik sosial dapat diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih berusaha menghancurkan pihak lain dengan jalan menghancurkan atau membuatnya tidak berdaya.
Tak bisa dimungkiri, konflik sosial merupakan sesuatu hal yang sudah melekat dalam kehidupan bermasyarakat. Ada beberapa penyebab munculnya konflik sosial.
Munculnya konflik sosial umumnya karena perbedaan antarindividu maupun kelompok. Baik itu perbedaan pendapat, penampilan, ras, ideologi, budaya, dan perbedaan lain.
Ada berbagai contoh konflik sosial yang terjadi di Indonesia. Konflik sosial yang terjadi tak hanya antarindividu, tetapi juga antargolongan.
Berikut ini contoh konflik sosial yang terjadi di Indonesia, dilansir dari laman Saintif dan Yuksinau, Jumat (27/1/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Contoh Konflik Sosial di Indonesia
Perang Pemilu
Saat pemilu digelar bisanya akan terjadi konflik sosial, khususnya pemilu pemilihan Presiden RI. Apalagi saat kandidat presiden hanya ada dua calon. Hal tersebut yang membelah masyarakat menjadi dua kubu yang berbeda. Perbedaan mana yang didukung kemudian memicu konflik.
Terjadi perang argumen di media sosial, dan bahkan ada akun khusus yang dibentuk untuk mendukung calon masing-masing.
Perang di media sosial tidak dapat dihindari dan satu sama lain memberi julukan yang buruk pada kubu lawan. Inilah satu di antara bentuk konflik sosial.
Konflik PSSI
Sepak bola merupakan hiburan yang cukup diminati oleh masyarakat Indonesia. Namun, persepakbolaan di Indonesia dikotori oleh politik uang di antaranya pengaturan skor, pengaturan wasit dan hal lainnya.
Maka itu, sejumlah suporter melakukan aksi protes terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Advertisement
Contoh Konflik Sosial di Indonesia
Konflik Penolakan RUU Omnibus Law
RUU Omnibus Law atau undang-undang cipta kerja menjadi hal yang menjadi kontroversi lantaran kebijakan tersebut dianggap merugikan kaum pekerja atau karyawan.
Hal tersebut membuat Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) menolak RUU Omnibus Law.
Konflik 2 Desember (2 1 2)
Konflik yang terjadi pada 2 Desember 2016 atau terkenal sebagai Aksi 212 diikuti oleh sejumlah tokoh agama dan massa.
Konflik ini terjadi untuk menuntut Basuki Tjahaja Purnama atau biasa dikenal Ahok akan pidatonya yang dianggap menistakan agama.
Konflik Sosial di Mesuji
Perebutan tanah register antara pihak perusahaan dengan masyarakat setempat pernah terjadi di daerah Mesuji. Namun, perebutan hak tersebut memakan beberapa korban dikarenakan satu di antara pihak memilih jalan kekerasan dengan cara menyewa preman untuk menyingkirkan lawannya.
Contoh Konflik Sosial di Indonesia
Konflik Sosial di Jawa Barat
Perseteruan antarorganisasi masyarakat pernah terjadi di Jawa Barat. Organisasi yang terlibat adalah organisasi Islam FPI dengan GMBI.
Meski tidak memakan korban jiwa, kerusakan properti akibat kisruh menjadi kerugian yang cukup besar.
Konflik Sosial di Lampung
Sebuah konflik pernah terjadi di Lampung. Konflik yang terjadi didasari akan kesenjangan sosial dan ekonomi khususnya antara masyarakat asli Lampung dan masyarakat pendatang khususnya Bali.
Konflik Sosial di Sampit
Konflik di Sampit, Pontianak, menjadi peristiwa yang cukup terkenal di Indonesia. Konflik ini terjadi karena perselisihan antara pendatang suku Madura dengan suku Dayak asli.
Pertumpahan darah tak bisa dihindarkan dan konflik ini memakan korban jiwa.
Konflik Sosial di Yogyakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan kota terpelajar di nusantara. Namun, tak sedikit organisasi yang diikuti oleh kaum pelajar.
Pada saat Papua Barat mengajukan kemerdekaannya, sejumlah mahasiswa mendukung akan hal tersebut. Akibatnya, masyarakat Yogyakarta bereaksi terhadap beberapa mahasiswa yang berasal dari Papua Barat.
Sumber: Saintif, Yuksinau
Baca artikel seputar contoh lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement