Bola.com, Jakarta - Afirmasi bisa jadi kata yang masih awam bagi masyarakat. Afirmasi berhubungan dengan diri sendiri, bagaimana seseorang menegaskan sesuatu pada dirinya sendiri.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, afirmasi adalah penetapan yang positif. Arti afirmasi juga dapat dipahami sebagai penegasan atau peneguhan. Dalam kata lain, arti afirmasi adalah pengakuan.
Baca Juga
Advertisement
Dilihat dari konteksnya, afirmasi memiliki arti suatu penetapan yang positif, penegasan, atau peneguhan terhadap diri sendiri maupun orang lain. Hal itu dilakukan untuk mendapatkan pengaruh positif dari suatu hal yang dilakukannya.
Dalam suatu kebijakan, afirmasi diartikan sebagai rencana atau rancangan kegiatan positif yang dilakukan untuk memberikan fasilitas untuk seseorang atau target tertentu yang memiliki kekurangan, baik di bidang ekonomi, pendidikan, dan bidang-bidang lainnya.
Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lanjutan tentang afirmasi, disadur dari Merdeka, Jumat (3/2/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Afirmasi Positif terhadap Diri Sendiri
Arti afirmasi dapat dikatakan sebagai pernyataan yang diucapkan secara terus-menerus kepada diri sendiri dengan rasa percaya diri tentang kebenaran dan pernyataan yang baik tentang dirinya.
Arti afirmasi telah membantu ribuan orang untuk membuat perubahan signifikan dalam kehidupan mereka.
Namun, tidak semua orang yang melakukan afirmasi dapat berhasil. Afirmasi dapat berhasil jika ia memiliki kemampuan untuk memprogram pikiran untuk memercayai konsep yang sudah dinyatakan.
Hal ini bisa terjadi karena pikiran tidak mengetahui perbedaan antara apa yang nyata dan fantasi.
Banyak dari kita merasa tidak mampu akan satu hal karena saat masih kecil secara sadar atau tidak sadar guru, orang tua, atau pelatih memberi arahan bahwa kamu tidak mampu untuk melakukan itu.
Seperti contoh, "kamu terlalu gemuk susah untuk bisa berenang”, pernyataan yang tidak bijak ini dapat tinggal bersama dalam pikiranmu yang kemudian kamu perkuat sepanjang hidup.
Jika keyakinan negatif berakar dalam di alam bawah sadar, keyakinan itu memiliki kemampuan untuk mengesampingkan afirmasi positif. Pola pikir negatif yang terlalu kuat melumpuhkan efek dari pernyataan-pernyataan positif lainnya.
Advertisement
Manfaat Melakukan Afirmasi Positif
- Menimbulkan rasa percaya diri
Afirmasi memiliki manfaat untuk membuat seseorang menjadi lebih percaya diri. Afirmasi bisa membuat kamu percaya bahwa kamu memiliki kelebihan, kreatif, bisa melalui segala rintangan, dan merupakan pribadi yang kuat.
- Mencegah depresi
Kesehatan mental harus dijaga agar seseorang tidak mudah depresi. Kamu harus menyemangati diri sendiri dengan afirmasi positif agar tidak mudah depresi dan kuat menghadapi setiap masalah yang ada.
- Meningkatkan kesehatan
Pikiran negatif dan perilaku negatif bisa membuat sistem imunitas tubuh menjadi lemah. Pikiran negatif bisa membuat seseorang menjadi stres, overthinking, kemudian menjadi susah untuk tidur.
Jika kamu memberikan afirmasi positif terhadap diri sendiri, hal ini akan membuat dirimu lebih bahagia. Secara sederhana, pikiran positif dan kebahagiaan bisa membuat sistem imun tubuh kuat sehingga kamu tidak mudah sakit.
- Menimbulkan kenyamanan dan rasa bahagia
Pada saat mengutarakan afirmasi positif kepada diri sendiri, kamu akan merasakan kenyamanan hati dan pikiran.
Afirmasi positif bisa membuatmu lebih tenang dan yakin, bahwa kamu bisa melalui setiap harinya dengan kuat. Afirmasi positif bahkan juga bisa membuat seseorang menjadi lebih bahagia.R
Cara Menerapkan Afirmasi Positif kepada Diri Sendiri
Tulis Daftar Kritik dari Orang Lain
Tulislah semua kritik apa pun yang dilontarkan oleh orang lain tentang kamu selama ini, baik itu orang tua, saudara, teman, ataupun atasan. Jangan menilai kritikan tersebut sebagai sesuatu yang akurat karena semua manusia juga memiliki kekurangan.
Catat saja segala kritikan dari berbagai orang dengan tema yang umum seperti, "saya tidak layak”. ini akan menjadi permulaan yang bagus untuk mulai membuat perubahan dalam hidup.
Ketika menulis berulang kali coba rasakan diri sendiri, apakah kritikan orang itu membangun dan bermanfaat atau justru sekadar omong kosong saja.
Tulislah Penegasan tentang Aspek Positif dari Penilaian Diri
Kamu mungkin ingin menggunakan tesaurus untuk menemukan kata-kata yang lebih kuat untuk memperkuat pernyataan. Misalnya, alih-alih mengatakan, "saya berharga", kamu bisa mengatakan, "saya luar biasa dan berharga".
Setelah menulis afirmasi mengenai dirimu, mintalah seorang teman dekat untuk membacanya dan melihat apakah mereka memiliki saran agar sebuah afirmasi yang sudah kamu tulis lebih kuat.
Ucapkan Afirmasi dengan Suara Lantang Selama 5 Menit Setiap 3 Kali Sehari
Waktu yang ideal untuk melakukan ini adalah saat sedang merias wajah atau bercukur sehingga kamu dapat melihat diri sendiri di cermin saat mengulangi pernyataan positif.
Cara lain yang dapat membantu memperkuat keyakinan apabila sedang berada di tempat kerja, kuliah, atau sekolah yaitu dengan menuliskan afirmasi beberapa kali di buku catatan.
Minta Seorang Teman atau Pelatih untuk Mengulangi Afirmasi Positif kepadamu
Seperti yang akan mereka katakan, misalnya, "kamu luar biasa dan sangat berharga”, mengidentifikasi pernyataan ini sebagai pesan yang baik.
Jika kamu tidak memiliki seseorang yang nyaman untuk bertanya, gunakan bayangan di cermin sebagai orang yang memperkuat pesan yang baik dan sehat.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi, Editor: Nanang Fahrudin. Published: 29/11/2021).
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement