Sukses


Cara Mengukur Suhu Tubuh yang Baik dan Benar

Bola.com, Jakarta - Tubuh manusia senantiasa memancarkan suhu tertentu sebagai pertanda kondisi seseorang. Untuk mengetahui suhu tubuh, bisa menggunakan alat pengukur suhu seperti termometer.

Jika suhu tubuh menjadi lebih tinggi atau rendah daripada suhu tubuh normal, ini bisa jadi pertanda ada masalah kesehatan yang harus diperhatikan.

Suhu tubuh normal seseorang bervariasi tergantung pada jenis kelamin, waktu pemeriksaan, aktivitas fisik, lingkungan, gangguan organ, makanan yang dikonsumsi, dan waktu.

Suhu tubuh berada di bawah atau atas batas normal perlu diperhatikan. Sebab, kondisi tersebut bisa menjadi sebuah pertanda seseorang sedang menderita penyakit tertentu.

Maka itu, penting mengukur suhu tubuh untuk mengetahui kondisi kesehatanmu. Namun, dalam mengukur suhu tubuh tidak bisa sembarangan.

Berikut ini cara mengukur suhu tubuh yang baik dan benar, dilansir dari Buku Dasar-Dasar Layanan Kesehatan untuk SMK/MAK Kelas X terbitan Kemdikbud, Selasa (7/2/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Mengukur Suhu Tubuh Melalui Oral

Mengukur suhu tubuh menggunakan termometer digital yang dimasukkan ke mulut, tepatnya di bawah lidah klien dalam kantung sublingual lateral ke tengah rahang bawah.

Biarkan termometer di dalam mulut sampai terdengar alarm dan angka terbaca pada termometer digital.

Adapun alat bahan yang dipergunakan untuk mengukur suhu melalui oral adalah termometer digital, tisu, kapas alkohol, bengkok, buku catatan, dan alat tulis.

3 dari 6 halaman

Mengukur Suhu Tubuh Melalui Rektal

Mengukur suhu tubuh menggunakan termometer digital yang dimasukkan ke rectum dengan menggunakan pelumas. Pastikan pada saat mengukur suhu tubuh pada rektal, perhatikan posisi klien pada saat termometer dimasukkan.

Kemudian minta klien menarik napas dalam, untuk membantu relaksasi sfingter anal, lalu masukkan termometer secara perlahan ke dalam anus sekitar 3,5 cm pada orang dewasa dan 1,2-2,5 cm pada bayi.

Pertahankan posisi termometer sampai terdengar alarm dan angka terbaca pada termometer digital. Adapun alat dan bahan yang dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh melalui rektal adalah termometer digital, vaselin, tisu, kapas alkohol, bengkok, sarung tangan, buku catatan, dan alat tulis.

4 dari 6 halaman

Mengukur Suhu Tubuh Melalui Aksila

Mengukur suhu tubuh menggunakan termometer digital yang diletakkan pada aksila. Pertahankan posisi termometer sampai terdengar alarm dan angka terbaca pada termometer digital.

Mengukur suhu melalui aksila lebih sering dipergunakan di fasilitas-fasilitas layanan kesehatan karena dinilai lebih efektif dan efisien serta lebih aman.

Adapun alat dan bahan yang dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh melalui aksila adalah termometer digital, tisu, kapas alkohol, bengkok, buku catatan, dan alat tulis.

5 dari 6 halaman

Mengukur Suhu Tubuh Melalui Telinga

Mengukur suhu gendang telinga menggunakan termometer timpanik. Termometer timpanik ini digunakan dengan cara mengukur suhu bagian dalam telinga. Pada alat pengukur suhutubuh ini, terdapat sinar inframerah yang akan membaca panas dalam telinga.

Pastikan kamu meletakkan termometer timpanik pada lubang telinga dengan benar, jangan terlalu dalam dan jangan terlalu jauh. Tempatkan sensor inframerah tepat di permukaan lubang telinga. Nantinya, hasil suhu tubuh akan muncul di layar alat.

Termometer timpanik ini umumnya digunakan untuk usia bayi dan anak-anak karena lebih mudah digunakan. Pastikan klien atau anak tidak mengalami infeksi pada telinga.

Sebelum menggunakan alat tersebut pastikan sudah membersihkan cairan telinga karena cairan telinga dapat membuat hasil pembacaan termometer menjadi tidak akurat.

Adapun alat dan bahan yang dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh melalui telinga adalah termometer timpanik, tisu, kapas alkohol, bengkok, buku catatan, dan alat tulis.

6 dari 6 halaman

Mengukur Suhu Tubuh Dengan Thermal Scanner dan Thermal Gun

Thermal scanner merupakan alat yang digunakan untuk pengecekan suhu tubuh manusia. Ada dua jenis thermal scanner yang digunakan, yakni thermal scanner yang dapat dipegang dengan tangan (thermal gun) dan perangkat thermal scanner lengkap beserta layar dan kamera pemantau suhu tubuh.

Adapun alat bahan yang dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh dengan thermal gun atau thermal scanner adalah thermal scanner atau thermal gun serta buku catatan dan alat tulis.

Berikut cara penggunaan kedua alat tersebut.

1) Thermal gun digunakan untuk memeriksa suhu tubuh secara perseorangan.

2) Thermal gun tidak dilengkapi kamera.

3) Dapat digunakan dengan menggunakan tangan.

4) Cara kerja thermal gun mengeluarkan sinar inframerah yang dapat mengumpulkan energi untuk dipancarkan, ditransmisikan, dan dipantulkan dari objek. Sensor dalam thermal gun kemudian akan mengubah data-data energi tersebut menjadi ukuran energi panas dari objek.

5) Pengguna thermal gun harus berdiri sedekat mungkin dengan objek, lalu tarik pelatuk untuk melihat keterangan suhu pada layar.

6) Thermal scanner dapat langsung memindai beberapa orang dalam sekaligus.

7) Dilengkapi dengan kamera sehingga dapat memindai penyebaran panas pada bagian-bagian tubuh, dan kamera lebih sensitif terhadap panas.

8) Rekaman dari kamera thermal scanner muncul pada layar video dengan objek yang lebih panas terlihat lebih terang.

 

Sumber: Kemdikbud

Baca artikel seputar cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer