Bola.com, Jakarta - Homogen adalah sebuah istilah yang sering dijumpai pada campuran. Homogen adalah campuran yang memiliki komposisi seragam dan tidak dapat dibedakan.
Biasanya, homogen adalah kata yang ditemukan dalam pelajaran kimia dan fisika.
Advertisement
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, homogen adalah terdiri dari jenis, macam, sifat, watak, dan sebagainya yang sama.
Selain homogen, dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal juga kata "heterogen". Heterogen dan homogen adalah dua kata berbeda yang dapat dibedakan berdasarkan konteks penggunaannya.
Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan tentang homogen dan heterogen, disadur dari Liputan6, Rabu (8/2/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengertian Homogen dan Heterogen
Pengertian Homogen
Homogen adalah campuran yang serba sama di seluruh bagiannya dan membentuk satu fasa. Satu di antara contoh campuran homogen adalah udara.
Udara tersusun atas beberapa senyawa contohnya H2, CO2, N, O2 dan lain sebagainya sehingga diperlukan cara khusus untuk membedakan antar komponennya.
Campuran homogen adalah biasa disebut larutan. Larutan adalah campuran homogen antara zat terlarut (solute) dan zat pelarut (solvent).
Pengertian Heterogen
Campuran heterogen adalah campuran yang tidak serbasama, membentuk dua fasa atau lebih, dan terdapat batas yang jelas di antara fasa-fasa tersebut.
Contoh campuran heterogen adalah minyak dan air, campuran kapur dengan pasir, campuran serbuk besi dengan karbon, dan masih banyak contoh lainnya.
Advertisement
Ciri-ciri Homogen dan Heterogen
Ciri-ciri Homogen
Ciri-ciri campuran homogen adalah:
- Partikel penyusun antara yang satu dengan yang lain tidak dapat dibedakan.
- Mempunyai warna yang sama rata.
- Mempunyai rasa yang sama.
- Zat yang tercampur memiliki perbandingan yang sama.
- Memiliki tingkat konsentrasi yang sama.
- Wujudnya berupa padatan, gas dan juga cairan.
- Campuran tidak dapat dipisahkan dengan menggunakan cara mekanis, tetapi dapat dipisahkan menggunakan cara yang lebih sulit, contohnya seperti distilasi.
Ciri-ciri Heterogen
Ciri-ciri campuran heterogen adalah:
- Partikel penyusun dengan partikel lainnya berbeda alias bisa dibedakan.
- Kedua jenis bahan memiliki warna yang tidak sama sehingga tidak dapat didegradasi.
- Kedua bahan cenderung atau umumnya memiliki rasa yang tidak sama di setiap lapisannya.
- Perbandingan antara kedua atau lebih zat yang tercampur tidak sama.
- Konsentrasi yang dimiliki kedua bahan tidak sama.
- Wujudnya bisa berupa padatan, gas, atau cairan.
- Kedua bahan atau campuran bisa dipisahkan dengan menggunakan system mekanis yaitu filtrasi alias penyaringan biasa yang tak sulit.
Contoh Homogen dan Heterogen
Contoh Homogen
Contoh campuran homogen adalah:
- Air garam (air laut memiliki kadar garam).
- Larutan air dan gula pada minuman softdrink.
- CO2 yang terdapat di dalam air (air terkarbonisasi).
- Uap air yang terdapat di udara.
- Karbon Monoksida (CO) yang terdapat di udara.
- Campuran antara tembaga dan seng yaitu kuningan.
- Campuran perak, tembaga dan emas yaitu emas putih.
Contoh Heterogen
Contoh campuran heterogen adalah:
- Air dan pasir yang dicampur.
- Ketan, kacang hijau yang direbus.
- Bubur kacang hijau.
- Adukan semen dan coral.
- Saus dan salad.
- Beton yang merupakan campuran heterogen dari agregat semen dan air.
- Es batu yang tercampur dengan cola.
- Kue chip cokelat.
Advertisement
Sifat Homogen dan Heterogen
Sifat Homogen
Campuran homogen memiliki sifat bahwa setiap bagian dari campuran homogen selalu sama, baik dari segi warna, rasa, hingga perbandingannya. Seperti contohnya adalah sesendok gula yang dilarutkan ke dalam air.
Sifat Heterogen
Campuran heterogen merupakan campuran dari dua zat atau lebih, memiliki sifat yang mana zat penyusunnya tak sama alias tak seragam sehingga kedua zat tersebut masih bisa dibedakan partikel-partikelnya.
Contoh campuran heterogen seperti campuran antara tanah dengan kerikil, beton, campuran antara pasir dan air, dan campuran lainnya yang kedua zatnya masih tampak dengan mata telanjang tanpa bantuan alat.
Perbedaan Homogen dan Heterogen
Perbedaan antara campuran heterogen dan homogen adalah:
- Berdasarkan Bahan dan Campuran
Bahan dan campuran homogen memiliki komposisi dan sifat seragam yang sama di seluruh bagian sedangkan bahan dan campuran heterogen tidak memiliki komposisi seragam atau sifat seragam.
- Berdasarkan Komponen
Campuran heterogen merupakan campuran yang komponen-komponennya masih dapat terlihat terpisah secara kasat mata. Sedangkan, campuran homogen komponennya tidak terlihat dengan mata telanjang.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Arini Nuranisa, Editor: Rizky Mandasari. Published: 1/4/2021)
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement