Sukses


Cara Menerapkan Sikap Ikhlas dalam Kehidupan Sehari-hari

Bola.com, Jakarta - Ikhlas adalah satu di antara syarat penting dalam beramal dan beribadah sehingga seorang muslim harus senantiasa menjaganya.

Dalam Islam, syarat diterimanya amalan ibadah adalah ikhlas dan mengikuti sunah atau tuntunan Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam.

Tanpa satu di antaranya, amalan menjadi tidak sempurna. Ikhlas menunjukkan jika amalan dilakukan semata-mata hanya untuk Allah subhanahu wa ta'ala.

Secara bahasa, ikhlas artinya membersihkan (bersih, jernih, suci dari campuran dan pencemaran, baik berupa materi ataupun immateri).

Adapun secara istilah, pengertian ikhlas adalah membersihkan hati dan berharap rida Allah. Dengan kata lain, dalam beribadah hati tidak boleh menuju kepada selain Allah.

Contoh dari perwujudan sikap ikhlas lainnya adalah ketika memberi sedekah atau berkorban demi kepentingan orang lain. Maka kamu dianjurkan melakukannya dengan rasa ikhlas dan hanya mengharap rida dari Allah Swt.

Agar lebih paham lagi, berikut cara menerapkan sikap ikhlas, disadur dari Merdeka, Senin (13/2/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Cara Menerapkan Sikap Ikhlas

Ilmu Ikhlas dalam Syahadat

Nabi Muhammad saw. bersabda: "Tidaklah ada satu jiwa pun yang meninggal dalam keadaan bersyahadat Laa Ilaaha Illallah dan aku adalah Rasulullah yang itu semua kembali kepada hati seorang mukmin (ikhlas dari lubuk hatinya), kecuali Allah akan beri ampunan kepadanya." (HR. Ahmad, Ibnu Majah, lihat Ash Shahihah, no. 2278)

Ilmu Ikhlas dalam Salat

Sebagaimana yang disabdakan Nabi Muhammad saw.: "Tidaklah ada seorang muslim yang berwudu dan membaguskan wudunya, kemudian menegakkan salat dua rakaat dengan menghadirkan hati dan wajahnya (ikhlas), kecuali wajib bagi dia untuk masuk Al Jannah." (HR. Muslim)

Ilmu Ikhlas dalam Berzakat

Zakat akan mengajari bagaimana kamu harus dilandasi dengan rasa ikhlas sebelum menunaikan zakat. Di antara konsekuensi kejujuran seseorang adalah hendaknya dia benar-benar ikhlas karena Allah Swt. dalam amalannya tersebut.

Ilmu Ikhlas dalam Puasa Ramadan

Saat menjalani puasa Ramadan, kamu akan belajar bagaimana menahan haus dan lapar sepanjang hari.

Ilmu ikhlas adalah dasar penting untuk dalam menjalankan ibadah puasa. Nabi Muhammad saw. bersabda:

"Barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadan dengan dilandasi keimanan dan semata-mata ikhlas mengharapkan pahala dari Allah maka diampuni dosanya yang telah lalu." (HR. Al Bukhari, Muslim)

Ilmu Ikhlas dalam Ibadah Haji

Haji merupakan sebuah amalan mulia jika kita telah mampu dan dapat menjalankannya. Nabi Muhammad saw. bersabda:

"Barang siapa yang menunaikan ibadah haji semata-mata ikhlas karena Allah, dan dia tidak melakukan perbuatan kotor dan dosa dalam hajinya tersebut, maka dia kembali dalam keadaan seperti pada hari dia dilahirkan oleh ibunya (suci dan bersih dari dosa)." (HR. Al Bukhari, Muslim)

 

Disadur dari: Merdeka.com (Penulis: Ani Mardatila, Published: 8/11/2021)

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer