Bola.com, Malang - Tim voli Bandung BJB Tandamata memantapkan posisinya di klasemen sementara Mobile PLN Proliga 2023. Mereka menempel ketat Jakarta Pertamina Fastron.
Saat ini, tim yang disponsori Bank BJB ini mengumpulkan enam kemenangan dari sembilan laga yang telah dilalui. Wilda Siti Nur Fadhilah dkk memperoleh 18 poin.
Advertisement
Terbaru Bandung BJB Tandamata meraih kemenangan atas Jakarta Elektrik PLN dengan skor 3-1 (25-19, 25-18, 23-25, 25-18) pada lanjutan Proliga 2023 yang berlangsung di GOR Ken Arok, Malang, Minggu (12/2/2023).
Kemenangan ini juga mengubur ambisi Jakarta Elektrik PLN untuk lolos ke final four musim ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Soal Kekalahan di Set Ketiga
Kapten Bandung BJB Tandamata, Wilda Siti Nur Fadhilah mengaku senang bisa meraih kemenangan, meski harus dilewati dengan tidak mudah.
Namun sayang, kemenangan kali ini sedikit ternoda dengan kekalahan pada set ketiga. Menurut Wilda itu dikarenakan tim mengurangi tekanan kepada tim lawan.
"Dari kita sedikit mengendur jadi terbawa permainan lawan. Kita juga sepertinya terlalu menganggap enteng lawan,” kata pemain bernomor punggung 17 ini.
Sementara itu, Manajer Bandung BJB Tandamata, Ayi Subarna mengatakan, kunci kemenangan tim besutan Alim Suseno tersebut adalah membaiknya serangan dan juga receive.
Karena menurutnya, modal untuk memenangkan pertandingan ada pada faktor tersebut. "Service sama receive terlihat membaik," ujar Ayi.
"Itu modal utama untuk pertandingan hari ini dan ini harus terus dipertahankan di final four nanti,” tegasnya.
Advertisement
Taktik Berbeda
Pada pertandingan terakhir di Malang kategori putri ini, ada sedikit taktik yang berbeda diterapkan Alim Suseno.
Fitiryani langsung dipasang menggantikan Tiara Sanger sebagai setter utama pada pertandingan tersebut. Menurut Ayi, itu dikarenakan agar semua pemain siap untuk menghadapi final four nanti.
"Dua tosser ini perbedaannya tidak jauh beda. Jadi coba Fitriyani untuk persiapan di final four karena semua harus siap untuk bermain. Makanya tadi juga lapis kedua dimainkan untuk mentalnya biar terbentuk," jelas Ayi.
"Jadi alasannya taktik pelatih juga karena ritme Fitriyani dan Tiara Sanger berbeda karena faktor distribusi bola. Fitri lebih tinggi umpannya dan lebih soft,” tutur Upay sapaan akrab Ayi Subarna mengakhiri.
Hasil Pertandingan Lainnya
Minggu, 12 Februari 2023
- Kudus Sukun Badak Vs Surabaya BIN Samator: 23-25, 22-25, 21-25 (0-3)
- Jakarta Lavani Allo Bank Vs Jakarta Pertamina Pertamax: 25-20, 25-20, 29-27 (3-0)
- Jakarta Elektrik PLN Vs Bandung BJB Tandamata: 19-25, 18-25, 25-23, 18-25 (1-3)
- Jakarta Bhayangkara Presisi Vs Jakarta BNI 46: 25-20, 16-25, 19-24 ()
Advertisement