Sukses


Sejarah Lahirnya Sumpah Pemuda

Bola.com, Jakarta - Sumpah Pemuda adalah pergerakan kemerdekaan Republik Indonesia yang dilakukan oleh pemuda-pemudi Indonesia. Kala itu mereka menyatakan janji satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.

Janji dalam Sumpah Pemuda tersebut bertujuan untuk membangkitkan semangat rakyat Indonesia, terutama para anak muda untuk menegaskan kemerdekaan Republik Indonesia.

Jadi, Sumpah Pemuda merupakan sebuah tekad dan semangat para pemuda-pemudi Indonesia untuk menegakkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari jajahan negara asing.

Sumpah Pemuda tercetus pada 28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Sumpah Pemuda tercipta dari Kongres Pemuda II yang diselenggarakan dua hari, yaitu pada 27 dan 28 Oktober 1928. Situasi tersebut yang menjadikan setiap tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda.

Itulah sedikit gambaran peristiwa Sumpah Pemuda. Sebagai bangsa Indonesia pastinya penting mengetahui sejarah Sumpah Pemuda. Lantas, bagaimana sejarah lahirnya Sumpah Pemuda?

Berikut ini sejarah Sumpah Pemuda yang perlu diketahui bangsa Indonesia, dilansir dari surakarta.go.id, Selasa (21/2/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Sejarah Sumpah Pemuda

Peristiwa Sumpah Pemuda dimulai ketika bangsa Indonesia masih berada di bawah kekuasaan Belanda. Rakyat merasakan adanya penindasan di tanah airnya sendiri dan membuat kehidupan bangsa Indonesia menderita.

Berbagai macam bentuk perlawanan telah dilakukan oleh rakyat Indonesia, tetapi masih gagal memukul mundur tentara Belanda pergi dari tanah air akibat sifat perlawanan yang masih berupa kedaerahan.

Hingga muncul politik etis dari pemerintah Belanda untuk memberikan pendidikan pada kaum pribumi guna kepentingan permintaan karyawan berpendidikan.

Politik etis ini pada akhirnya memberikan dampak yang besar, satu di antaranya kemunculan golongan terpelajar dan para intelektual yang menjadi pelopor nasionalisme bangsa. Kaum ini kemudian bergerak mendirikan sejumlah organisasi sebagai media perjuangan.

Pada mulanya organisasi ini hanya bersifat kedaerahan dan mengutamakan ikatan sesama pelajar sedaerah, seperti Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Minahasa, dan lainnya.

3 dari 5 halaman

Sejarah Sumpah Pemuda

Lanjutan . . .

Semangat para pemuda ini kemudian melahirkan kesadaran akan pentingnya mempersatukan organisasi pemuda di Indonesia.

Maka, pada 30 April sampai 2 Mei 1926, diselenggarakan Kongres Pemuda I dengan maksud membentuk perkumpulan pemuda yang satu.

Hanya, kongres tersebut belum menghasilkan keputusan sesuai harapan, tetapi setelahnya berhasil terbentuk organisasi Perhimpunan Pelajar pelajar Indonesia (PPPI). Atas inisiatif PPPI, lahir Kongres Pemuda II yang dilaksanakan di tiga tempat berbeda.

Rapat pertama Kongres Pemuda II dilaksanakan pada 27 Oktober 1928 di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond dengan pernyataan lima faktor pemerkuat persatuan bangsa, yaitu sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.

Rapat kedua dilaksanakan pada 28 Oktober di Gedung Oost-Java Bioscoop yang membahas mengenai masalah pendidikan.

Rapat ketiga dilaksanakan pada waktu yang sama di Gedung Indonesische Clubhuis Kramat dengan mengumumkan hasil rumusan kongres berupa isi sumpah pemuda yang kita kenal sekarang.

Hasil rumusan dalam kongres itu disebut sebagai ikrar pemuda yang kemudian dikenal Sumpah Pemuda. Dengan demikian, Kongres Pemuda II menghasilkan Sumpah Pemuda yang kemudian diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda setiap 28 Oktober.

4 dari 5 halaman

Isi Sumpah Pemuda

Dalam pertemuan yang berlangsung pada 27 hingga 28 Oktober 1928 di Jakarta menghasilkan tiga isi Sumpah Pemuda, yaitu:

 

- Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.

- Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia

- Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

5 dari 5 halaman

Makna Sumpah Pemuda

Makna Pengakuan Bertumpah Darah Satu, Tanah Indonesia

Satu nusa berarti bahwa setiap orang harus merasa memiliki satu tanah air yang sama, yaitu tanah air Indonesia. Indonesia merupakan negara maritim di mana sebagian besar wilayahnya terdiri dari perairan yang memisahkan antarpulau.

Untuk menjaga keutuhan wilayah Indonesia, sikap yang harus dikembangkan adalah sikap bangga sebagai bangsa Indonesia diperkuat dengan semangat cinta tanah air (nasionalisme).

 

Makna Pengakuan Berbangsa yang Satu, Bangsa Indonesia

Satu bangsa memiliki makna, walau kita berasal dari suku yang berbeda, kita tetap satu bangsa, yaitu bangsa Indonesia. Ikrar satu bangsa dalam sumpah pemuda menandakan bahwa hanya ada satu bangsa, yaitu bangsa Indonesia.

Kesadaran akan satu bangsa dapat diwujudkan dengan perasaan dan sikap kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Perilaku bangga sebagai bangsa Indonesia dapat dilakukan dengan cara menjunjung nama baik bangsa dan negara.

 

Makna Menjunjung Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia

Makna satu bahasa Indonesia adalah bahwa bahasa yang dapat mempersatukan bangsa, yaitu bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia menjadi alat komunikasi antarsuku di Indonesia.

Bahasa Indonesia menjadi bahasa yang dijadikan sebagai bahasa pengantar pendidikan, dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Bahasa Indonesia menunjukkan jati diri bangsa Indonensia.

Untuk mewujudkan makna satu bahasa Indonesia, setiap warga diharapkan dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam setiap kegiatan, baik di lingkungan masyarakat, berbangsa, dan bernegara.

 

Sumber: Web Pemerintah Kota Surakarta

Baca artikel seputar sejarah lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer