Sukses


Cara Terbaik Menghindari Obesitas yang Mudah Dilakukan

Bola.com, Jakarta - Obesitas merupakan satu di antara gangguan pada tubuh akibat ketakseimbangan asupan energi dengan energi yang digunakan.

Obesitas sering ditemui di tengah masyarakat indonesia. Orang yang mengalami obesitas perlu mendapatkan perhatian.

Hal tersebut karena obesitas merupakan kondisi yang dapat menyebabkan seseorang mengalami berbagai penyakit, seperti serangan jantung koroner, diabetes, hingga kanker usus besar.

Masalah kesehatan ini biasanya dipengaruhi oleh gaya hidup sehari-hari, seperti kurang aktivitas fisik, kurang tidur, hingga pola makan tidak sehat.

Ada beberapa cara yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menghindari obesitas.

Berikut cara terbaik menghindari obesitas yang mudah dilakukan, disadur dari Klikdokter, Kamis (23/2/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Cara Terbaik Menghindari Obesitas

Batasi Asupan Gula dan Kalori Cair

Makan dengan banyak gula tambahan rentan memicu munculnya penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kanker. Maka itu, meminimalkan asupan gula tambahan merupakan cara yang bagus untuk memperbaiki pola makanmu. 

Selain itu, hindari konsumsi kalori cair yang berasal dari minuman soda, jus buah kemasan, dan minuman berenergi karena berdampak buruk bagi kesehatan dan bisa meningkatkan risiko obesitas

Cukup Tidur dan Minum Air Putih 

Tidur yang cukup penting untuk kestabilan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur lebih mungkin menjadi gemuk dibandingkan dengan mereka yang cukup tidur. 

Selain tidur, asupan air putih memengaruhi kenaikan berat badan. Pasalnya, minum 0,5 liter air putih dapat meningkatkan kalori yang dibakar hingga 24-30 persen selama satu jam sesudahnya. 

Minum air putih sebelum makan dapat juga menyebabkan berkurangnya asupan kalori, terutama untuk orang yang berusia paruh baya dan lansia.

Lakukan Olahraga Kardio

Olahraga kardio seperti joging, bersepeda, berenang atau jalan kaki adalah cara yang baik untuk membakar kalori serta meningkatkan kesehatan mental dan fisik. 

Olahraga jantung atau kardio telah terbukti mampu menekan risiko penyakit jantung dan mengurangi berat badan.

3 dari 4 halaman

Cara Terbaik Menghindari Obesitas

Tambahkan Asupan Protein Harian

Dengan asupan protein, metabolisme bisa meningkat hingga 80-100 kalori per hari. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang menjalani diet tinggi protein akan makan lebih sedikit dari 400 kalori per hari. 

Selain itu, diet tinggi protein bisa membuatmu merasa lebih kenyang sehingga nafsu makan bisa lebih diatur. Energimu pun akan lebih optimal untuk beraktivitas.

Hindari Makanan Olahan 

Makanan yang telah melewati berbagai macam metode pengolahan biasanya sering ditambahkan gula, lemak, dan tinggi kalori. Terlebih lagi, asupan tersebut juga direkayasa untuk membuatmu makan lebih banyak. 

Karbohidrat olahan seperti tepung putih, roti putih, nasi putih, soda, kue kering, pasta, dan serealia dalam kemasan mengandung karbohidrat sederhana yang lebih cepat menyebabkan lonjakan gula darah dan menjadi faktor risiko obesitas.

Sediakan Makanan atau Camilan Sehat

Penelitian menunjukkan bahwa makanan yang disimpan di rumah atau di sekelilingmu memengaruhi berat badan dan perilaku makan sehari-hari. 

Untuk itu, kamu dianjurkan untuk selalu menyediakan makanan sehat dan tinggi serat seperti buah dan sayuran. Dengan demikian, kamu atau anggota keluarga lain akan terhindar dari asupan atau camilan lain yang tidak sehat.

Faktanya, makanan yang mengandung serat larut membantu menunda pengosongan lambung dan mendorong pelepasan hormon stimulator rasa kenyang. 

4 dari 4 halaman

Cara Terbaik Menghindari Obesitas

Makan Secara Perlahan

Jika makan terlalu cepat, tubuh akan lebih lambat untuk menyadari bahwa kamu sudah kenyang. Menurut penelitian, orang yang makan terburu-buru lebih mungkin menjadi gemuk dibandingkan dengan mereka yang makan lebih lambat. 

Pada dasarnya mengunyah makanan dengan lebih lambat dapat membantumu makan lebih sedikit kalori dan meningkatkan produksi hormon yang terkait dengan penurunan berat badan.

Jalankan Diet Rendah Karbohidrat

Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat efektif untuk menurunkan berat badan. 

Membatasi karbohidrat, makan lebih banyak lemak sehat (HDL) dan protein dapat mengurangi nafsu makan serta membantumu makan lebih sedikit. Menariknya, upaya ini dapat menyebabkan penurunan berat badan hingga tiga kali lebih besar daripada diet rendah lemak standar.

Konsumsi Probiotik

Probiotik adalah bakteri hidup yang memiliki manfaat kesehatan saat dikonsumsi. Probiotik dapat meningkatkan kesehatan pencernaan, kesehatan jantung, bahkan dapat membantu menurunkan berat badan. 

Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang kelebihan berat badan dan obesitas cenderung memiliki bakteri usus yang berbeda dari orang dengan berat badan normal.

Sikat Gigi setelah Makan 

Menyikat gigi setelah makan dianjurkan untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut. Selain itu, aktivitas ini dapat membantu membatasi keinginan untuk ngemil karena biasanya orang akan malas untuk menggosok gigi lagi.

 

Sumber: Klikdokter.com (Published: 15/1/2019)

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer