Bola.com, Jakarta - Kurang dari dua bulan lagi, SEA Games 2023 di Kamboja akan terselenggara. Seluruh kontingan Indonesia dari berbagai cabang olahraga mempersiapkan diri guna mendulang emas, tak terkecuali Pelatnas Pencak Silat.
Pelatnas pencak silat dikonsentrasikan di Padepokan Pencak Silat di kawasan TMII, Jakarta Timur. Sebanyak 20 atlet rutin menggelar latihan sejak tahun lalu.
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Sejauh ini pelatnas pencak silat sudah melakoni sejumlah pematangan. Mereka sudah melakukan uji coba di Bali dan Solo dan jelang SEA Games 2023, kontingen yang dikepalai pelatih Indro Catur itu tinggal mematangkan beberapa aspek.
Pada uji coba terakhir di Solo awal Maret kemarin, Indro Catur menyebut anak asuhnya masih mudah kehilangan angka dan penerapan strategi yang belum rapi. Kini, sekira satu bulan ke depan, para atlet pencak silat bakal ditempa agar maksimal saat SEA Games 2023.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Refreshing
Ketika Bola.com mengintip sesi latihan pelatnas pencak silat pada Selasa (28/3/2023), yang menarik, seluruh atlet dan jajaran pelatih justru bermain voli.
Ternyata hal ini sudah biasa dilakukan dengan berbagai pertimbangan. Selain untuk refreshing dan menghindari atlet dari kebosanan, diharapkan kegiatan selingan ini mampu menambah solid antarpesilat.
"Ini refreshing saja. Sebelumnya juga bukan cuma voli, tetapi main bola, futsal, banyak lah," kata Ferry Handarsin, pelatih tanding pelatnas pencak silat untuk SEA Games 2023.
"Biasanya ini dibawa-bawa sampai sesi makan untuk bercandaan," ujarnya lagi diselingi gelak tawa seraya menyuratkan bahwa meski cuma refreshing, tetap ada aroma kompetitif di antara para pesilat.
Advertisement
Tinggal Benahi Mental
Ferry Handarsin menuturkan, Bayu Lesmana dkk. tinggal membenahi mental saja. Aspek fisik dan teknis lainnya oke karena persiapannya sudah sekira enam bulan lamanya.
Untuk memperbaiki mental, pelatih asal Jawa Barat ini mengatakan sudah menyewa dua psikolog untuk menopang kesiapan psikis pada SEA Games 2023.
"Nyaris tidak ada kekurangan ya, hanya memang mental beberapa atlet kita masih harus ditempa lagi. Kebetulan kita juga sewa dua psikolog," katanya lagi menjelaskan.
"Besok ada uji tanding dengan tim DKI di sini. Dari situ akan kita lihat apa saja yang masih kurang."
Daftar Atlet dan Pelatih Pencak Silat untuk SEA Games 2023
- Atlet
1. Bayu Lesmana (Jawa Barat) - kelas under A putra
2. Khoirudin Mustakim (Jawa Tengah) - kelas A putra
3. Muh. Zaki Zikrilah Prasong (NTT) - kelas B putra
4. M. Yachser Arafa (DKI Jakarta) - kelas C putra
5. Kadek Andrey Nova Prayada (Bali) - kelas D putra
6. Tito Hendra Septa Kurnia Wijaya (Jawa Tengah) - kelas E putra
7. Iqbal Chandra Pratama (Kalimantan Timur) - kelas F putra
8. Ronaldo Neno (NTT) - kelas I putra
9. Suci Wulandari (DKI Jakarta) - kelas under A putri
10. Safira Dwi Meilani (Jawa Tengah) - kelas B putri
11. Jeni Elvis Kause (NTT) - kelas C putri
12. Atifa Fismawati (Jawa Tengah) - kelas D putri
13. Nia Larasati (Sumatra Selatan) kelas E putri
14. Syarief Hidayatullah Suhaimi (Jawa Timur) - seni tunggal putra
15. Asep Yuldan Sani - (Jawa Barat) - seni regu putra
16. Anggi Faisol Mubarok (Jawa Barat) - seni regu putra
17. Rano Slamet Nugraha (Jawa Barat) - seni regu putra
18. Puspa Arum Sari (DKI Jakarta) - seni tunggal putri
19. Riska Hermawan (Jawa Barat) - seni ganda putri
20. Ririn Rinasih (Jawa Barat) - seni ganda putri
- Staf Pelatih
Manajer: Wahyu Yuniartoto (Jawa Tengah)
Pelatih kepala: Indro Catur Haryono (Jawa Tengah)
Pelatih tanding: Abas Akbar (Sumatra Selatan), Fentje Maengkom (Sulawesi Utara), Ferry Hendarsin (Jawa Barat), Istiyar Widiayanti (Jawa Barat)
Pelatih TGR: Tulus Priyadi (DKI Jakarta), Iskandar (DKI Jakarta)
Advertisement