Bola.com, Jakarta - Umat muslim dianjurkan untuk menjalankan salat tobat nasuha demi menebus kesalahan dan dosa yang pernah diperbuat.
Salat tobat nasuha merupakan upaya menebus dosa yang paling dianjurkan sesuai tuntunan Rasulullah saw.
Advertisement
Ketika menunaikan salat tobat nasuha berarti kita menyesali kesalahan dan dosa yang diperbuat serta memohon ampunan dengan sungguh-sungguh kepada Allah Swt. Selain itu, berjanji tidak akan mengulangi kesalahan dan dosa itu lagi.
Pada hakikatnya, dalam melaksanakan salat tobat nasuha tentulah harus dibarengi dengan keikhlasan, keseriusan, penyesalan, serta janji untuk tidak mengulangi dosa atau kesalah yang sama.
Bagi umat muslim yang akan menunaikan salat tobat nasuha tentu harus memahami betul bacaan niat serta tata caranya.
Berikut ini bacaan niat salat tobat nasuha, lengkap dengan tata caranya, dikutip dari laman Doaharianislami dan Masjidpedesaan, Kamis (6/4/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bacaan Niat Salat Tobat Nasuha
"Ushalli sunnatat taubati rak’ataini lillahi ta’ala."
Artinya: “Saya niat salat sunah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
Advertisement
Tata Cara Pelaksanaan Salat Tobat Nasuha
- Takbiratul Ihram.
- Disunahkan membaca doa iftitah.
- Membaca surat Al Fatihah.
- Membaca surat dari Al-Qur'an.
- Rukuk (Membaca tasbih ruku’ tiga kali).
- I'tidal (Membaca doa i’tidal).
- Sujud (Membaca tasbih sujud tiga kali).
- Duduk di antara dua sujud (Membaca doa 'Robbighfirlii warhamnii...').
- Sujud kedua (Membaca tasbih sujud tiga kali).
- Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai 10..
- Tasyahud akhir (Membaca bacaan tasyahud akhir).
- Mengucap salam.
- Berdoa mohon ampunan.
Bacaan Doa setelah Salat Tobat Nasuha
"Astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilaihi. Allahumma anta robbii laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii wa ana ‘abduka wa ana ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu, abuu-u laka bini’matika ‘alayya, wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii fainnahuua laa yaghfiru dzunuuba illa anta."
Artinya: " Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepada-Nya. Ya Allah Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada sesembahan yang hak kecuali Engkau. Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku di atas ikatan janji-Mu dan akan menjalankannya dengan semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau."
Sumber: Doaharianislami, Masjidpedesaan
Dapatkan artikel Islami berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement