Sukses


4 Contoh Amalan pada 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadan, Berlimpah Pahala dan Jangan Dilewatkan

Bola.com, Jakarta - Tidak terasa kita telah memasuki 10 malam terakhir di bulan Ramadan. Waktu 10 hari terakhir Ramadan menjadi saat-saat yang berharga.

Untuk itu, umat muslim seharusnya bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya karena belum tentu tahun depan kita bisa bertemu Ramadan lagi.

"Dari Aisyah r.a., Rasulullah saw. sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada sepuluh hari terakhir (bulan Ramadan), melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut. (HR. Muslim)

Hadis ini menunjukkan keutamaan semangat beribadah di 10 hari terakhir Ramadan. Hal ini berarti, umat muslim dianjurkan untuk tidak kendor dalam beribadah, kendati sudah memasuki akhir Ramadan.

Lantas, apa saja amalan 10 hari terakhir Ramadan yang bisa umat muslim lakukan?

Berikut ini empat contoh amalan 10 hari terakhir Ramadan, dikutip dari laman kemenag.go.id, Senin (10/4/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Memperpanjang Salat Malam

Pada 10 malam terakhir, Rasulullah saw. tidak tidur, lambung beliau dan para sahabat amat jauh dari tempat tidur.

Beliau menghidupkan malam-malam tersebut untuk beribadah, salat, zikir, dan lain-lain hingga waktu fajar.

Kebiasaan beribadah di 10 malam terakhir ditularkan kepada seluruh anggota keluarga beliau untuk sama-sama menikmati kesyahduan beribadah sepanjang malam. Sebagaimana penuturan Aisyah r.a.

"Rasulullah saw. biasa ketika memasuki 10 Ramadan terakhir, beliau kencangkan ikat pinggang (bersungguh-sungguh dalam ibadah), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

3 dari 5 halaman

Memperbanyak Sedekah

Meningkatkan sedekah menjadi satu di antara amalan utama di 10 hari terakhir sebagai ungkapan syukur atas nikmat dipertemukan Ramadan, serta sebagai penyempurna ibadah puasa dan ibadah-ibadah individu lainnya.

Lantaran tidaklah sempurna keimanan dan kualitas ibadah seseorang kecuali jika adanya keseimbangan antara ibadah ritual dan ibadah sosial, sebagaimana firman Allah Swt:

"Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka." (QS. As-Sajdah: 16)

Bersedekah di 10 hari terakhir tidak hanya diterjemahkan dengan sedekah wajib berupa zakat fitrah dan zakal mal, tetapi juga dianjurkan memperbanyak sedekah sunah.

Hal tersebut sebagai bentuk berbagi kebahagiaan dan memberikan bekal makanan di Hari Raya Idulfitri bagi duafa. Bersedekah dapat berbentuk harta, pangan, pakaian, paket sedekah untuk yatim dan duafa, dan lain sebagainya.

4 dari 5 halaman

Iktikaf

Iktikaf berarti berdiam di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah Swt. Tidaklah seseorang keluar dari masjid, kecuali untuk memenuhi hajatnya sebagai manusia.

Iktikaf memiliki kekhususan tempat dan aktivitas yaitu masjid dengan aktivitas ibadah mendekatkan diri kepada Allah dengan berzikir, berdoa, membaca Al-Qur'an, salat sunah, berselawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya.

Iktikaf dianjurkan setiap waktu, tetapi lebih ditekankan memasuki sepuluh malam terakhir Ramadan sebagaimana penuturan Abdullah bin Umar r.a.

Rasulullah saw. beriktikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan. (HR. Muttafaq ‘alaih)

5 dari 5 halaman

Tilawah Al-Qur'an

Meningkatkan membaca Al-Qur'an menjadi satu di antara ibadah utama di 10 hari terakhir Ramadan. Tidak sedikit umat Islam yang larut dalam tilawah Al-Qur'an sepanjang malam baik di masjid maupun di rumah.

Tilawah Al-Qur'an adalah ibadah ringan dan memiliki keutamaan yang besar. Tradisi mengejar khataman Al-Qur'an di akhir Ramadan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pribadi muslim.

Bagi mereka yang setiap hari bergulat dengan aktivitas pekerjaan, sehingga khataman Al-Qur'an sebanyak satu kali menjadi target realistis. Apa pun bentuk motivasinya, tilawah Al-Qur'an harus lebih digiatkan di 10 hari terakhir Ramadan.

 

Sumber: kemenag.go.id

Baca artikel seputar Ramadan lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer