Bola.com, Jakarta - Pada saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, selain harus melaksanakan kewajiban-kewajiban saat puasa, umat muslim juga dituntut untuk menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan puasa.
Berbagai hal tersebut akan merusak nilai pahala puasa. Puasa Ramadan yang dilakukan bahkan tidak sah dan tidak akan mendapatkan pahala sedikit pun.
Baca Juga
Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Termasuk Justin Hubner, Marselino Ferdinan, hingga Asnawi Mangkualam
Deretan Pemain Belia yang Layak Dicoba Shin Tae-yong Jadi Amunisi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Debut Ruben Amorim di MU Terapkan Formasi 3-4-3, Inilah 3 Pemain yang Bakal Bersinar Musim Ini
Advertisement
Maka, tak heran banyak umat muslim yang sangat menjaga agar ibadah menahan lapar dan dahaga dari terbit fajar hingga terbenam matahari tersebut agar tidak sia-sia.
Untuk itu, umat muslim perlu mengerti beberapa hal yang bisa membatalkan ibadah ini di bulan suci Ramadan ini.
Berikut delapan hal yang bisa membatalkan puasa di bulan Ramadan, seperti disadur dari Dream, Selasa (11/4/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Hal yang Bisa Membatalkan Puasa di Bulan Ramadan
1. Makan dan Minum dengan Sengaja
Makan dan minum dengan sengaja adalah satu di antara hal yang membatalkan puasa Ramadan kita. Namun, adakalanya kita merasa lupa sedang puasa, kemudian tak sengaja makan atau minum.
Nah, kalau kondisinya begitu, puasanya tidak batal. Dengan syarat, kita langsung berhenti makan dan minum begitu kita ingat, dengan begitu kita bisa melanjutkan puasa kita.
2. Berhubungan Suami Istri di Siang Hari
Dalam keadaan berpuasa, bersetubuh atau berhubungan suami istri di siang hari menjadi hal yang membatallkan puasa seseorang.
Jika saat itu sedang melaksanakan puasa Ramadan maka wajib hukumnya untuk mengganti puasa tersebut di lain hari.
Namun, jika kedua pasangan berhubungan suami istri pada malam hari (sesudah berbuka puasa) maka tidak akan merusak puasa.
Advertisement
Hal yang Bisa Membatalkan Puasa di Bulan Ramadan
3. Muntah dengan Sengaja
Muntah dengan sengaja yang dimaksud adalah dengan keadaan sadar dan sengaja mengeluarkan makanan atau minuman dari perut melalui mulut. Muntah dengan sengaja adalah satu di antara hal yang membatalkan puasa seseorang.
Sedangkan jika seseorang tidak sengaja muntah (sama sekali tak ada niatan untuk memuntahkan sesuatu dari mulut), hal tersebut tidak membatalkan puasa.
4. Merokok saat Puasa
Merokok adalah hal yang membatalkan puasa. Kendati tidak makan dan minum, merokok saat puasa akan membuatmu batal puasa.
Asap rokok merupakan benda yang bisa masuk ke dalam lambung sehingga perbuatan tersebut membatalkan puasa.
Bukan hanya saat puasa Ramadan saja, merokok saat menjalankan puasa lainnya juga bisa membatalkan puasa.
Hal yang Bisa Membatalkan Puasa di Bulan Ramadan
5. Sikat Gigi saat Berpuasa
Hukum sikat gigi saat berpuasa sebenarnya masih jadi perdebatan para ulama. Sebagian ulama memiliki pemikiran yang berbeda. Bau mulut memang menjadi masalah utama pada saat puasa Ramadan.
Beberapa ulama menyebutkan sikat gigi saat puasa adalah hal yang makruh dan bisa membatalkan puasa, apa lagi kalau dilakukan setelah waktu zuhur.
6. Memasukkan Suatu Benda ke Bagian Tubuh yang Berlubang Secara Sengaja
Hal yang membatalkan puasa juga adalah ketika memasukkan benda ke bagian tubuh yang berlubang secara sengaja.
Bagian tubuh yang berlubang itu seperti hidung, kedua telinga, mulut, qubul dan dubur pria maupun wanita. Yang termasuk kategori sengaja yaitu ceroboh.
Advertisement
Hal yang Bisa Membatalkan Puasa di Bulan Ramadan
7. Haid dan nifas
Wanita yang datang bulan atau sedang haid, puasanya akan batal. Sekalipun haid datang di akhir siang atau menjelang waktu berbuka puasa, puasa yang sebelumnya dilakukan akan batal. Termasuk wanita yang kedatangan nifas maka puasanya akan batal.
8. Mengeluarkan Air Mani Secara Sengaja
Pria yang mengeluarkan air mani dengan sengaja (ejakulasi), puasanya menjadi batal dan wajib untuk mengganti (qadha) puasanya di hari lain.
Disadur dari: Dream.co.id (Penulis: Syahidah Izzata Sabiila. Published: 6/5/2021)
Silakan klik tautan ini untuk mendapatkan artikel Islami dari berbagai tema lain.