Ridwan Kamil Berikan Bonus Mencapai Rp18,5 Miliar untuk Para Atlet Berprestasi di SEA Games

Sementara itu, Ketua Umum KONI Jabar, M. Budiana mengaku sangat mengapresiasi dan respek dengan sikap Pemprov Jabar di tengah tantangan ekonomi yang luar biasa, masih menomorsatukan kesejahteraan atlet.

"Yang saya maksudkan ketersediaan APBD, tapi concern Pemprov Jabar dan Pak Gubernur bahwa kesejahteraan atlet masih dinomor satukan," ujar Budiana.

"Kami harus bijak juga melihat kemampuan APBD. Tapi yang paling penting saya tandaskan, perhatian Pemerintah Provinsi yang luar biasa bagi atlet-atlet Jawa Barat dan officialnya," tambah Budiana.

Para atlet SEA Games 2021 di Vietnam asal Jabar yang mendapat bonus berjumlah 133 atlet, sedang Asean Paragames 88 orang. Adapun besaran bonus yang didapat yakni ada yang Rp 202 juta, Rp 240 juta, Rp 177 juta hingga Rp 410 juta.

"Cabornya cukup banyak, salah satunya ada menembak, dayung, atletik dan banyak lainnya. Yang jelas dari seluruh medali yang didapat Indonesia di SEA Games 2021 Vietnam, Jabar menyumbang 28 emas, 30 perak, dan 23 perunggu," kata Budiana.

Perolehan medali oleh atlet Jabar ini lanjut Budiana mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan saat di Filipina. Bahkan Budiana berharap Jabar dapat menyumbang medali lebih banyak diajang SEA Games 2023 di Kamboja nanti.

"Ya, saya harap Jabar bisa menyumbang medali lebih banyak lagi di Kamboja nanti walaupun ada cabor andalan kami yang tidak dipertandingkan seperti dayung dan menembak," jelas Budiana.

"Sehingga jagoan-jagoan kami di dua cabor itu tidak bisa bermain karena tidak ada cabor itu. Malah mereka bikin cabor baru seperti bokator dan itu ciri khas tuan rumah," tambah Budiana lagi.

Terlebih lanjut Kang Emil sapaan akrabnya, Provinsi Jabar sudah memiliki citra yang baik sebagai pembinaan olahraga terbaik.

"Gubernurnya kan dapat penghargaan pembina olahraga dan apapun itu kami ingin terus, bukan hanya di olahraga profesional tapi juga olahraga rekreasi," cetus Kang Emil.

Orang nomor satu di Jabar ini pun berharap prestasi tersebut tidak hanya di level atlet yang memang full sebagai atlet profesional, tetapi juga harus didapat juga di tingkat antar SMA, PNS atau antar wartawan.

"Sehingga Jawa Barat identik sebagai provinsi yang erat dengan olahraga," ungkap Kang Emil.