Bola.com, Jakarta - Variabel adalah sebuah konsep yang dapat berubah karena dipengaruhi oleh suatu peristiwa. Keberadaan variabel dapat memengaruhi tingkat kesukaran analisis atau identifikasi suatu penelitian.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, variabel adalah sesuatu yang dapat berubah. Variabel ikut menentukan perubahan.
Baca Juga
Advertisement
Variabel memiliki sifat yang dapat berubah-ubah, berbeda-beda, dan bermacam-macam (tentang mutu, harga, dan sebagainya).
Variabel juga bisa menjadi objek yang dijadikan fokus dalam sebuah penelitian. Para ahli menyebut variabel adalah bagian dari ciri penelitian.
Agar lebih paham lagi, berikut jenis-jenis variabel, disadur dari Liputan6, Kamis (20/4/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jenis-Jenis Variabel
Variabel Bebas (Independent Variable)
Variabel bebas adalah penyebab terjadinya perubahan pada variabel lain. Bisa dikatakan bahwa perubahan yang terjadi pada variabel diasumsikan akan mengakibatkan perubahan pada variabel lain.
- Variabel Terikat (Dependent Variable)
Variabel terikat adalah jenis variabel yang keberadaannya diakibatkan karena adanya variabel bebas. Dinamakan sebagai variabel terikat karena kondisi atau variasinya terikat dan dipengaruhi oleh variasi-variabel lainnya.
- Variabel Kontrol (Control Variable)
Variabel kontrol adalah jenis variabel yang dibatasi dan dikendalikan pengaruhnya sehingga tidak berpengaruh pada gejala yang sedang diteliti. Dalam beberapa penelitian, variabel ini sering digunakan pada penelitian yang sifatnya eksperimental.
Advertisement
Jenis-Jenis Variabel
- Variabel Statis
Variabel statis adalah jenis variabel yang mempunyai sifat yang tetap dan tidak dapat diubah, baik keberadaan maupun karakteristiknya. Dalam kondisi normal, sifat-sifat variabel sulit untuk diubah.
Contoh variabel ini yaitu status sosial ekonomi, tempat tinggal, jenis kelamin, dan lain-lain.
- Variabel Dinamis
Variabel dinamis adalah jenis variabel yang bisa diubah, baik keadaan maupun karakteristiknya. Jenis variabel ini memungkinkan untuk dilakukan manipulasi atau perubahan sesuai tujuan yang diinginkan peneliti. Perubahan tersebut dapat berupa peningkatan atau penurunan.
Contoh variabel ini yaitu prestasi belajar, motivasi belajar, kinerja pegawai, dan lain-lain.
- Variabel Rasio
Variabel rasio adalah jenis variabel yang memiliki skor dan bisa dibedakan, diurutkan, adanya persamaan jarak perbedaan, dan dapat dibandingkan. Contoh variabel ini yaitu tinggi badan, seseorang yang tinggi badannya 50 cm adalah setengah dari orang yang tinggi badannya 100 cm.
Jenis-Jenis Variabel
- Variabel Interval
Jenis variabel interval adalah dapat dibedakan bertingkat dan memiliki jarak yang sama dari satuan hasil pengukuran, tetapi kesamaan tersebut sifatnya tidak bisa dibandingkan dan tidak mutlak.
Contoh variabel ini yaitu penerimaan rapor dari hasil belajar diberikan angka 4, 5, 6 , 7, 8, 9, 10, dan seterusnya.
- Variabel Nominal
Variabel nominal adalah jenis variabel yang hanya bisa dikelompokkan terpisah secara kategori dan diskrit. Dilihat dari namanya, nominal menunjukkan bahwa tanda atau label hanya digunakan untuk membedakan antarvariabel.
Contoh variabel ini yaitu gender, agama, wilayah, dan lain-lain.
- Variabel Ordinal
Variabel ordinal adalah jenis variabel yang memiliki variasi perbedaan, tingkatan, urutan, tetapi tidak memiliki kesamaan jarak perbedaan dan tidak bisa dibandingkan.
Contoh variabel ini yaitu peringkat dalam kejujuran, di mana selisih yang menggambarkan jarak pencapaian skor/pretasi juara 1, 2, 3, dan seterusnya tidak dipermasalahkan.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi, Editor: Rizky Mandasari. Published: 14/6/2022)
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dnegan mengikuti tautan ini.
Advertisement