Bola.com, Jakarta - Seiring berjalannya waktu, pengguna media sosial makin kreativitas membuat konten-konten nyeleneh dan lucu.
Satu di antara yang tak kalah tren adalah para pengguna media sosial berlomba-lomba membuat singkatan lucu. Bahkan, ada yang mampu membuatnya dalam bahasa Jawa.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini tentu bisa mengocok perut dan memancing gelak tawa sehingga kita cukup terhibur. Singkatan lucu bahasa Jawa terbilang kreatif dan ampuh untuk mencairkan suasana.
Singkatan lucu bahasa Jawa terbilang tidak terlalu sulit dipahami. Apalagi, bahasa Jawa sekarang ini makin terkenal dan bisa kamu dengar di daerah mana saja di Indonesia.
Penasaran seperti apa saja singkatan lucu dalam bahasa Jawa tersebut?
Berikut ini daftar singkatan lucu bahasa Jawa, yang bikin kamu auto ngakak, disadur dari Merdeka, Senin (1/5/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Daftar Singkatan Lucu Bahasa Jawa
1. Pis jok pit wang: Pipis di pojok kejepit lawang
Artinya: Kencing di pojok terjepit pintu
Kamu pasti sudah tahu maksudnya, sedang kencing ada yang terjepit entah bajunya atau tasnya atau….
2. Ringgoneh: Garing dingo meneh
Artinya: Kering pakai lagi
Istilah untuk mereka yang koleksi pakaiannya terbatas. Jadi, begitu selesai dicuci dan kering, dipakai lagi. Begitu seterusnya.
3. Setu legi: Setengah tuek lemu ginuk ginuk
Artinya: Setengah tua gemuk menggemaskan
Ginuk-ginuk sering digunakan orang Jawa untuk menggambarkan orang yang gemuknya kecil, lucu, dan menggemaskan.
4. Fitness: Awake fit, atine ngenes
Artinya: Badannya fit, hatinya sedih
Cocok untuk menggambarkan kondisi yang berusaha kuat, padahal hatinya sedih.
5. Garwa: Sigaraning nyawa
Artinya: Belahan jiwa
Dalam konteks bahasa Jawa, Garwa bisa diartikan sebagai istri atau suami. Namun, lebih banyak disamakan dengan istri, sebagai pasangan hidup suami.
6. Gondes: Gondrong ndeso
Artinya: Berambut panjang dan kedesaan
Satu di antara kalimat yang kerap terlontar saat bercanda mengejek teman.
Advertisement
Daftar Singkatan Lucu Bahasa Jawa
7. Terat ma kotsu: Nganter surat malah dicokot asu
Artinya: Mengantar surat malah digigit anjing
Jangan salah mengira ini kata dalam bahasa Jepang ya.
8. Tursinah: Turu sing genah
Artinya: Tidur posisi yang benar.
Dianggap singkatan lucu dalam bahasa Jawa oleh sebagian orang karena Tursinah termasuk nama yang familier di Indonesia.
9. Kerikil: Keri ng sikil
Artinya: Geli di kaki
Maksudnya, batu kecil-kecil kerikil ini akan membuat kaki menjadi geli kalau berjalan di atasnya atau menempel di kaki.
10. Bojonegoro: Bojo nesu mergo aku goro
Artinya: Istri marah karena aku bohong
Kalimat ini biasanya lebih diperuntukkan perempuan karena lebih banyak kasus menjadi korban janjinya para lelaki atau suami.
11. Nasgitel: Panas legi kenthel
Artinya: Minuman panas, manis, dan kental
Singkatan yang muncul dari penikmat kopi atau teh, yang jadi favorit mayoritas orang Jawa, khususnya di Yogyakarta dan Solo.
12. Pecel Lele: Penggemar cewek lemu-lemu
Artinya: penggemar atau mereka yang menyukai perempuan berbadan besar (gemuk).
Daftar Singkatan Lucu Bahasa Jawa
13. Minak Jinggo: Miring penak njengking monggo
Artinya: miring enak, nungging silakan
Singkatan ini mungkin dianggap seronok, tetapi sebagian yang lain mengonotasikannya sebagai selengekan semata, yang bisa berarti bebas mau posisi apa yang penting santai.
14. Klaten: Kelalen yen wes manten
Artinya: Lupa kalau sudah menikah
Buat kamu, jangan sampai lupa juga kalau sudah punya istri atau suami di rumah ya.
15. Cenglu: Bonceng telu
Artinya: Naik motor bertiga
Sering dilontarkan anak-anak zaman sekarang untuk para gadis alay yang suka tertangkap kamera sedang naik motor bertiga tanpa helm.
16. Boston: Ndobos waton
Artinya: Asal omong
Ndobos bisa berarti bohong, bicara tanpa ada kebenaran dan waton memiliki arti seenaknya sendiri atau asal-asalan.
17. Boernas kopen: Bubur panas kokopen
Artinya: Bubur masih panas langsung disantap
Bagaimana rasanya coba, kalau terkena air panas saja lidah bisa melepuh apalagi bubur panas.
18. Canggih: Cangkeme nggah-nggih
Artinya: Mulutnya iya-iya
Bagi orang Jawa, kalimat ini muncul ketika lawan bicara kita ketika dijelaskan sesuatu, hanya menjawab nggih-nggih (iya) berulang kali sambil mengangguk-angguk.
Â
Disadur dari: Merdeka.com (Penulis: Kurnia Azizah. Published: 14/11/2019)
Dapatkan artikel lucu berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement