5 Manfaat Penghijauan yang Perlu Diketahui

1. Mencegah Banjir

Manfaat penghijauan pertama adalah mencegah terjadinya banjir. Hal ini bermanfaat apabila dilakukan di daerah perkotaan. Di kota sangat jarang ditemukan tanah lapang.

Jalan-jalan dan halaman rumah rata-rata sudah dilapisi semen atau aspal sehingga air hujan tidak dapat terserap masuk. Ditambah dengan saluran air yang kurang efektif dan banyaknya sampah, akan membuat banjir lebih berpotensi terjadi.

Maka itu, penting bagi warga perkotaan untuk melakukan pengijauan, khususnya di tengah kawasan penduduk seperti taman kota, di halaman warga atau di pinggir jalan supaya potensi terjadinya banjir lebih berkurang.

2. Memperindah Pemandangan

Penghijauan di suatu tempat secara tidak langsung membuat pemadangan menjadi lebih indah dan lebih segar sehingga siapa pun yang memandangnya menjadi tidak bosan.

Selain memperindah pemandangan, penghijauan juga akan membuat pikiran lebih fresh dan hati lebih tenang sehingga menumbuhkan banyak inspirasi bagi kita.

3. Mengurangi Dampak Hujan Asam

Hujan asam adalah hujan yang turun dengan tingkat keasaman atau pH di bawah 5.6, sedangkan hujan di wilayah Indonesia normalnya memiliki pH sekitar 6.

Hujan asam tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah, baik untuk kesehatan maupun lingkungan sekitar.

Penghijauan dapat mengurangi dampak hujan asam dengan mengurangi gas-gas yang terkandung dalam hujan asam sehingga hujan yang turun tidak akan terlalu asam.

4. Mengurangi Polusi Udara

Dengan melakukan penghijauan kita juga bisa mengurangi terjadinya polusi udara. Polusi udara merupakan hal yang sangat sulit dihindari di era modern ini, terlebih di daerah perkotaan yang menghasilkan lebih banyak polutan.

Untuk mengurangi polusi udara adalah dengan menanam pohon yang banyak. Pohon dalam proses fotosintesisnya akan memerlukan bahan baku karbondioksida (CO2) yang merupakan gas pencemar udara.

Dari hasil fotosintesisnya, pohon akan mengeluarkan oksigen yang berguna bagi untuk kehidupan makhluk hidup di bumi.

5. Mencegah Terjadinya Efek Rumah Kaca

Manfaat penghijauan keempat mampu mencegah terjadinya efek rumah kaca. Efek rumah kaca merupakan peristiwa yang disebabkan oleh gas-gas jelek hasil polusi udara, seperti karbondioksida, karbonmonoksida, dan gas-gas lainnya.

Gas-gas tersebut apabila banyak dihasilkan di bumi dari asap- asap kendaraan, akan naik ke atas dan berkumpul di atmosfer bumi. Ketika sinar matahari memasuki bumi maka sinar matahari tersebut terjebak dan sulit untuk kembali seperti sistem rumah kaca.

Dengan demikian, banyak sinar matahari yang terjebak di dalam bumi membuat suhu bumi menjadi hangat atau lebih panas daripada biasanya dan apabila dibiarkan dalam waktu lama, maka akan menyebabkan berbagai dampak pemanasan global yang bersifat negatif.

Maka, sangat penting bagi manusia untuk melakukan penghijauan, karena efeknya akan sangat signifikan terutama untuk mencegah pemanasan global.

Sumber: bulelengkab.go.id

Dapatkan artikel manfaat berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.