Bola.com, Phnom Penh - Kamboja berbenah menyambut SEA Games 2023. Kami mendapati informasi bahwa ada peran besar China pada event olahraga terbesar di Asia Tenggara ini.
Ketika pergi menuju Morodok Techo Stadium di Kota Phnom Penh misalnya, banyak lahan yang sedang dibangun perumahan, area pertokoan, hingga apartemen menjulang tinggi yang baru setengah jadi.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan informasi yang kami himpun, Morodok Techo Stadium yang sangat megah itu dibangun atas bantuan dana besar dari pemerintah China. Hubungan Kamboja dengan Negeri Tirai Bambu itu juga menguat dalam 4-5 tahun terakhir.
Infrastruktur di Phnom Penh secara keseluruhan juga mengalami perubahan signifikan. Menurut Andri dan Lanjar, sudah jauh-jauh hari Pemerintah Kamboja menyiapkan transformasi ini.
“Kalau Mas Greg dan Mas Aziz ke sini sebelum Covid, pasti ngerasain bedanya kayak apa,” kata Andri, staf Cambridge International School di Phnom Penh.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Persawahan Disulap Jadi Pemukiman
Area menuju Morodok Techo Stadium masih banyak ditemui lahan kering dan beberapa kubangan. Menurut Phalla, driver grab yang mengantar kami, dulunya kawasan tersebut merupakan area persawahan.
“Di sini dulu persawahan, hijau semua. Pemerintah menyulap daerah ini jadi area seperti kamu lihat,” jelas Phalla.
“Saya tidak setuju Kamboja meminjam uang dari China. Kalau tidak bisa dilunasi utangnya bagaimana?” katanya lagi mengeluh.
“Wilayah ini, apartemen, pemukiman, pertokoan, semuanya milik China. Lihat saja papan iklannya pakai bahasa Mandarin.”
Advertisement
Suntikan Dana China
Ucapan Phalla membuat kami teringat satire orang Thailand yang menyebut bahwa Phnom Penh sebagai provinsi China.
Sebagian memang kontra dengan kebijakan tersebut, namun tak sedikit yang oke oke saja. “Hun Sen, Perdana Menteri kami, menyulap Phnom Penh jadi kota modern,” kata driver grab setibanya kami di Kamboja.
Kembali ke Morodok Techo Stadium, diketahui bahwa China menyuntikkan dana besar ke stadion tersebut.
Morodok Techo Stadium dibangun dengan dana mencapai 160 juta dolar AS, yang mana dana sebesar itu didapat dari ‘sumbangan’ pemerintah China.
Laporan Bola.com Langsung dari Kamboja
Advertisement