Bola.com, Phnom Penh - Tim bulutangkis putri Indonesia hanya meraih medali perak pada final beregu bulutangkis SEA Games 2023. Meski kalah, ini jadi bekal bagus buat para atlet muda.
Komang Ayu Cahya Dewi dkk. tunduk 0-3 dari Thailand pada final bulutangkis beregu putri, Kamis (11/5/2023).
Advertisement
Kekalahan ini jadi yang kedua beruntun yang dialami tim bulutangkis putri Indonesia. Pada SEA Games di Vietnam, Srikandi Indonesia juga kandas dari tim yang sama.
“Level Thailand memang lebih di atas dan dia juga sudah berpengalaman dari saya, dia sudah atlet senior juga kan,” kata Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Memang Beda Level
Ungkapan Ester dibenarkan oleh pelatih Eng Hian. Ia enggan menjadikan hal tersebut sebagai alasan, namun setidaknya ada hal positif yang bisa dipetik.
“Evaluasi hasil hari ini ya terutama tim putri, tentunya ini kan boleh dibilang tim muda, memang SEA Games ini kan menjadikan salah satu uji coba buat pemain-pemain muda ini bermain di beregu.”
“Kalau kita bandingkan, bukan berarti cari alasan, dari sisi ranking, prestasi, mereka memang lebih jauh di atas kita.”
Advertisement
Buat Jam Terbang
Masih pada kesempatan yang sama, Eng Hian merasa kalau hasil pada final tadi akan jadi bekal apik buatnya.
“Tetapi inilah poinnya. Jadi kita bukan beralasan kita kalah, tetapi poin yang ingin kita capai adalah memberikan jam terbang, pengalaman lebih ke pemain-pemain muda kita bagaimana bermain beregu di multievent.”
“Mungkin secara hasil mungkin sudah sesuai dengan prediksi, tetapi tentunya kita ingin hasil lebih baik. Kita lihat hasil evaluasi hari ini adalah pertama dari performance mereka, bagaimana mereka perform di lapangan, seperti itu dulu.”
Bola.com Eksklusif dari Kamboja
Advertisement