Sukses


Apa Itu Paragraf? Yuk Kenali Arti hingga Jenis-Jenisnya

Bola.com, Jakarta - Paragraf adalah suatu gagasan yang berbentuk serangkaian kalimat yang saling berkaitan satu sama lain.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, paragraf adalah bagian bab dalam suatu karangan (biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru).

FungsiĀ paragraf adalah untuk menjadi penanda dimulainya topik baru dan memisahkan gagasan-gagasan utama yang berbeda. Adanya paragraf memudahkan pembaca dalam memahami bacaan dengan menyeluruh.

Dalam satu paragraf terdiri dari beberapa kalimat. Jumlah kalimat dalam paragraf ditentukan oleh cara pengembangan dan ketuntasan uraian gagasan yang disampaikan. Jumlah kalimat di dalam paragraf dapat menentukan kualitas bacaan.

Ada beberapa unsur paragraf, yaitu gagasan utama yang terletak dalam kalimat topik dan kalimat penjelas yang memperjelas kalimat topik.

Kriteria sekumpulan kalimat yang dapat menjadi paragraf adalah adanya kesatuan, kepaduan, ketuntasan, keruntutan, dan sudut pandang yang tidak berubah-ubah.

Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lebih lanjut tentang paragraf, dilansir dari pkk.uma, Rabu (17/5/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Fungsi Paragraf

  • Untuk mengekspresikan gagasan utama yang ingin disampaikan oleh penulis.
  • Untuk menjelaskan keseluruhan ide pokok dengan mudah, logis, dan sistematis.
  • Untuk menandai pergantian gagasan baru jika karangan tersebut memiliki lebih dari satu gagasan utama.
  • Untuk membantu pembaca memahami gagasan utama sebuah karangan.
  • Untuk memudahkan pengendalian variabel jika karangan berisi lebih dari satu variabel.
  • Untuk membantu penulis menyusun dan mengembangkan ide yang akan dituangkan dalam karangannya, yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas.
3 dari 5 halaman

Ciri-Ciri Paragraf

  • Paragraf ditulis dengan memberikan beberapa ketukan spasi agar baris pertama sedikit masuk ke bagian dalam (diberi tanda inden). Biasanya, paragraf diberi lima ketukan untuk karangan biasa.
  • Berisi satu ide pokok yang akan dijelaskan dalam sebuah karangan.
  • Berisi beberapa kalimat topik yang dapat menjelaskan dan menerangkan ide pokok karangan tersebut secara terperinci.
  • Beberapa paragraf berisi opini penulis yang dinyatakan dalam kalimat penjelas.
4 dari 5 halaman

Unsur-Unsur Paragraf

  • Harus berisi kalimat utama paragraf.
  • Harus berisi kalimat penjelas untuk menguraikan kalimat utama.
  • Harus memiliki koherensi, yaitu kesatuan yang dibangun oleh hubungan antarkalimat pembentuk paragraf sehingga paragraf mudah dipahami.
  • Harus memiliki kesatuan (unity), yaitu perpaduan yang kukuh antara gagasan utama dan kalimat pendukung dalam satu paragraf.
  • Harus memiliki konjungsi atau penghubung yang digunakan sebagai penyambung kalimat untuk menambahkan keterangan, menyatakan hubungan sebab-akibat, atau menyatakan perbandingan atau pertentangan.
  • Paragraf harus harmonis, semantis, gramatis, dan normatif.
  • Paragraf harus lengkap berisi kalimat penjelas yang memadai dan menunjang kalimat pokok.
5 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Paragraf

Paragraf dikategorikan menjadi beberapa jenis, ditinjau berdasarkan fungsinya, letak gagasan utama, dan isinya.

Berdasarkan fungsinya, jenis paragraf dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

  • Paragraf pembuka, berfungsi untuk memancing rasa ingin tahu pembaca untuk mengetahui keseluruhan isi artikel.
  • Paragraf isi, membahas tentang ide-ide pokok dalam sebuah artikel.
  • Paragraf penutup, memiliki fungsi menyimpulkan keseluruhan isi artikel dan penekanan hal-hal penting yang terdapat dalam artikel. Dalam paragraf ini juga bisa berisi saran atau harapan.
  • Paragraf penghubung, gunanya untuk menyambung satu paragraf dan paragraf lainnya.

Berdasarkan letak gagasan utama, jenis paragraf dapat dibedakan menjadi paragraf deduktif dan paragraf induktif. Paragraf deduktif atau paragraf ide pokok terletak di bagian awal paragraf. Sementara, paragraf induktif merupakan paragraf ide pokok yang terletak di akhir paragraf.

Lain lagi dengan paragraf ineratif, ini adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di tengah paragraf. Selain itu, ada juga paragraf campuran yang ide pokok utamanya terletak di awal dan di akhir paragraf.

Berdasarkan isinya, jenis paragraf dibagi menjadi lima jenis, yaitu:

Paragraf Eksposisi

Paragraf eksposisi adalah jenis paragraf yang berisi penjelasan singkat, padat, dan jelas mengenai fakta-fakta yang ada. Paragraf ini berfungsi untuk menyampaikan informasi kepada pembaca dan cenderung bersifat ilmiah.

Paragraf Narasi

Paragraf narasi berisi penjelasan sebuah peristiwa berdasarkan kronologi yang terjadi. Paragraf narasi harus dijelaskan dengan sistematis. Tujuannya, agar pembaca dapat membayangkan kejadian yang sedang dibahas karena sifatnya yang bercerita.

Paragraf Deskripsi

Paragraf deskripsi adalah paragraf yang menggambarkan suatu benda atau peristiwa yang bisa membuat pembaca seolah-olah mengalami langsung kejadiannya, atau melihat langsung benda yang dideskripsikan.

Paragraf Persuasi

Paragraf persuasi adalah paragraf yang membujuk atau memengaruhi pembaca untuk setuju dengan gagasan yang disampaikan oleh penulis.

Paragraf Argumentasi

Paragraf argumentasi adalah paragraf yang memberikan pandangan kepada pembaca tentang suatu topik. Paragraf ini tidak hanya berisikan fakta, tetapi juga gagasan pendukung yang bersumber dari opini penulis.

Ā 

Sumber:Ā Pkk.uma

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer