Bola.com, Jakarta - Dalam pelajaran fisika atau kimia, akan ada pembahasan mengenai isotop, isobar, maupun isoton.
Pembahasan ini kemudian mengarah pada atom, dan ada banyak istilah yang menyertainya seperti proton dan neutron.
Baca Juga
Advertisement
Pada saat pertama kali mengenal istilah ini, mungkin kamu akan sedikit bingung. Apalagi hanya sedikit perbedaan antara isotop, isobar, dan juga isoton.
Meski begitu, proses untuk mempelajarinya makin mudah.
Pertama, pembahasannya dilakukan lebih dari sekali dimulai dari jenjang SMA kemudian diulang saat masuk ke jurusan tertentu. Kedua, media pembelajaran saat ini tidak hanya sebatas pada guru atau dosen, dan buku.
Agar lebih paham, berikut penjelasan isotop, isobar dan isoton, dilansir dari laman Deepublishstore, Senin (22/5/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengertian Isotop
Isotop diketahui berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata "isos", yang artinya sama dan kata "topos", yang artinya tempat.
Dilihat dari asal katanya, isotop kemudian bisa diartikan sebagai sebuah unsur yang memiliki nomor atom sama dengan massa yang berbeda.
Perbedaan massa dan nomor ini ada pada jumlah muatan, yaitu proton dan neutron yang berbeda. Jadi, jika di alam atau suatu lingkungan ada unsur yang massanya berbeda, dipastikan jumlah proton dan neutron tidak sama atau tidak seimbang.
Unsur yang ada di alam bisa tergolong dalam isotop ketika memiliki massa dan nomor atom yang berbeda. Isotop kemudian menentukan sifat kimia dari unsur di alam tersebut.
Saat unsur-unsur isotop ini saling bertemu maka akan membentuk suatu unsur dengan sifat kimia yang lebih khas.
Isotop yang terdapat di alam kali pertama diketahui dimiliki oleh unsur hidrogen. Pada hidrogen kandungan atau kadar isotop kemudian berbeda-beda karena memiliki massa dan nomor atom yang berbeda tadi. Berikut jenis isotop pada hidrogen yang dimaksud:
Isotop pada Hidrogen
Pertama, isotop pada hidrogen yang memiliki satu proton dan kemudian tidak memiliki neutron sehingga isotop yang ada di alam pada beberapa unsur memang tidak memiliki neutron. Apabila dijumpai maka termasuk kategori hidrogen.
Isotop pada Deuterium
Deuterium merupakan jenis isotop yang mengandung atau memiliki satu proton dan satu neutron. Sifatnya kemudian lebih netral karena ada keseimbangan jumlah antara proton dengan neutron.
Isotop pada Tritium
Jenis isotop ini memiliki satu proton dan dua neutron sehingga setiap unsur yang memiliki jumlah seperti ini akan dikategorikan ke dalam tritium.
Contoh Unsur Isotop
Sedangkan untuk contoh dari isotop beragam karena terbagi menjadi tiga jenis di atas. Masyarakat umum bisa mengenal unsur isotop tertentu karena sering digunakan untuk berbagai kebutuhan. Contohnya:
- Hidrogen
- Helium
- Karbon
- Nitrogen
- Oksigen
- Besi
- Belerang
- Klorin
- Neon
- Natrium
Advertisement
Pengertian Isobar
Isobar merupakan kebalikan dari isotop. Isobar adalah unsur di alam yang memiliki nomor atom berbeda, tetapi memiliki massa yang sama.
Jika diamati dalam tabel periodik, unsur isotop memiliki atom dalam posisi yang sama. Sementara pada isobar tidak, setiap unsur isobar di dalam tabel periodik memiliki atom atau tempat yang berbeda.
Satu-satunya persamaan pada unsur isobar adalah pada massa unsur tersebut sehingga nomor atomnya berbeda dan letak setiap unsur isobar di tabel periodik tidak selalu berada di satu baris atau satu golongan yang sama. Hal ini terjadi karena massa yang berbeda tadi.
Contoh Unsur Isobar
Di alam tentu ada banyak unsur kimia yang termasuk jenis isobar. Unsur isobar tidak selalu memiliki sifat yang sama, hal ini juga dipengaruhi oleh massa yang berbeda pada atomnya.
Ada banyak jenis isobar di sekitar kita, dan berikut adalah beberapa contoh yang terbilang familier:
- Hidrogen dan Helium
- Karbon dan Nitrogen
- Natrium dan Magnesium
Pengertian Isoton
Isoton diketahui sebagai unsur yang dalam inti atomnya memiliki jumlah nomor massa dan nomor atom yang berbeda sehingga unsur isoton ini pada bagian inti atom akan memiliki neutron yang sama. Namun, jumlah protonnya berbeda.
Isoton adalah sebuah atom yang memiliki nomor atom dan nomor massa berbeda, tetapi memiliki jumlah neutron yang sama. Perbedaan pada jumlah proton inilah yang membuat nomor atom maupun nomor massa pada unsur isoton berbeda.
Adapun letak isoton pada tabel periodik sama seperti isobar, yakni tidak selalu terletak di satu golongan yang sama. Perbedaan ini kemudian membuat setiap unsur memiliki perbedaan yang khas di alam.
Contoh Unsur Isoton
Adapun contoh-contoh unsur dari isoton ini juga beragam. Berikut beberapa di antaranya:
- Hidrogen dan Helium, yang nomor dan massa atom berbeda, tetapi sama-sama memiliki dua neutron pada inti atom.
- Kalium dan Kalsium, yang jumlah neutronnya sama-sama ada 20.
- Nitrogen dan Karbon yang memiliki neutron berjumlah tujuh.
- Natrium dan Magnesium yang kemudian diketahui sama-sama memiliki neutron berjumlah 12.
- Argon dan Kalsium yang jumlah neutronnya sama-sama 22.
Sumber: Deepublishstore
Yuk, baca artikel contoh lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement