Sukses


Apa Pengertian dari Elemen Gerak Tari? Ini Penjelasannya

Bola.com, Jakarta - Tari merupakan bentuk ekspresi berupa gerak tubuh. Tari tersusun atas beberapa elemen, satu di antara gerak. Apa itu elemen gerak tari?

Elemen gerak tari adalah unsur-unsur yang ada di dalam tari yang membentuk tarian seindah mungkin dan dengan iringan yang seralas dengan musik.

Menari bukan hanya menggerakkan badan, tetapi bagaimana mengekspresikan gerak menjadi suatu cerita atau pesan yang disampaikan.

Banyak tari yang mengekspresikan duka, gembira, sedih, pengkhianatan dan masih banyak lagi cerita lainnya. Ada beberapa tarian khas dari berbagai daerah yang menggambarkan budaya masing-masing.

Dari setiap propinsi di Indoneisa memiliki lebih dari satu tarian. Hal ini berarti begitu banyak jenis tari yang ada di Indonesia.

Di sisi lain, elemen dasar dari tari adalah gerak. Di dalam elemen gerak tari terdapat ruang, waktu dan tenaga. Apa yang dimaksud ruang, waktu, dan tenaga dalam elemen gerak tari?

Berikut ini penjelasan tiga elemen gerak tari dalam seni budaya yang perlu diketahui, dilansir dari simpkb.id, Kamis (25/5/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Ruang

Ruang adalah tempat di mana gerak tari tersebut dilakukan. Tidak mungkin seseorang melakukan gerak tari tanpa berada di suatu tempat.

Tempat yang biasa digunakan untuk menari adalah panggung, pentas, maupun tempat lainnya.

Ruang bisa di mana saja, entah itu di tempat yang terbuka maupun tertutup. Ruang juga mencakup tentang gerak, level gerak (tinggi, sedang dan rendah).

Jika kamu melakukan gerakan di tempat sendiri berarti kamu melakukan gerakan pribadi. Jika kamu bergerak dan berpindah tempat maka kamu bergerak di ruang umum. Gerak di dalam ruang dapat dilakukan sendiri, berdua, maupun berkelompok.

3 dari 4 halaman

Waktu

Setiap gerak yang dilakukan membutuhkan waktu, baik gerak estetis maupun gerak fungsional. Gerak estetis merupakan gerak yang indah dipandang, dalam hal ini gerakan dalam tarian.

Sedangkan gerakan fungsional biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti berjalan dan berlari.

Gerak estetis dan fungsional sama-sama membutuhkan waktu. Terdapat istilah tempo, yakni cepat atau lambat gerak yang dilakukan. Jika gerakan dilakukan secara cepat, maka waktu yang dibutuhkan sedikit.

Namun, jika gerakan dilakukan secara lambat, waktu yang dibutuhkan akan lebih banyak. Fungsi tempo pada gerak tari ialah untuk memberikan kesan dinamis sehingga tarian enak dinikmati. Waktu juga mencakup tentang cepat lambat gerak tari, irama, dan tempo.

4 dari 4 halaman

Tenaga

Bergerak tentu memerlukan tenaga. Penggunaan tenaga dalam gerak tari meliputi:

a. Intensitas, berkaitan dengan kuantitas tenaga dalam tarian yang menghasilkan tingkat ketegangan gerak.

b. Aksen/tekanan, muncul ketika gerakan dilakukan secara tiba-tiba dan kontras.

c. Kualitas, berkaitan dengan cara penggunaan atau penyaluran tenaga.

Jika gerak yang dilakukan memiliki intensitas tinggi, memerlukan tenaga yang kuat. Begitu juga sebaliknya, gerak dengan intensitas rendah memerlukan tenaga yang lemah atau sedikit. Tenaga juga mencakup tentang kuat lemahnya gerak.

 

Sumber: simpkb

Baca artikel seputar tari lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer