Bola.com, Jakarta - Tafakur adalah memikirkan atau merenung dengan penuh keseriusan terhadap ayat-ayat kauniyah Allah Swt. dan ayat syariyyah-Nya.
Secara bahasa, kata tafakur berasal dari bahasa Arab yakni al-tafakkaru, yang memiliki arti berpikir atau memikirkan.
Baca Juga
Advertisement
Sementara secara istilah, tafakur adalah pengendalian hati dalam rangka mencerna hakikat yang sebenar-benarnya.
Dengan bertafakur, hati seorang hamba akan memunculkan rasa bergantung hanya kepada Allah Swt. semata. Bukan bergantung kepada makhluk apa pun selain Allah.
Agar lebih paham lagi, berikut manfaat tafakur, dinukil dari binaqurani.sch.id, Sabtu (3/6/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Tafakur
1. Menghapus Sikap Lalai
Manfaat bertafakur adalah menghapuskan sikap lalai sehingga menghadirkan perasaan takut kepada Allah Swt. dalam hatinya.
Allah berfirman:
هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً لَكُمْ مِنْهُ شَرَابٌ وَمِنْهُ شَجَرٌ فِيهِ تُسِيمُونَ يُنْبِتُ لَكُمْ بِهِ الزَّرْعَ وَالزَّيْتُونَ وَالنَّخِيلَ وَالْأَعْنَابَ وَمِنْ كُلِّ الثَّمَرَاتِ إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآيَةً لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
Artinya: "Dia-lah yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu. Dia yang menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu di tanam-tanaman; zaitun, kurma, anggur dan segala buah-buahan. Sesungguhnya pada demikian itu benar-benar ada tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang memikirkan." (QS. An-Nahl [16]: 10-11)
2. Menjauhkan dari sifat kufur
Manfaat lain jika seorang hamba senantiasa bertafakur adalah dijauhkan dirinya dari sifat kufur.
Allah Swt. berfirman:
أَوَلَمْ يَتَفَكَّرُوا فِي أَنْفُسِهِمْ مَا خَلَقَ اللَّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا إِلَّا بِالْحَقِّ وَأَجَلٍ مُسَمًّى وَإِنَّ كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ بِلِقَاءِ رَبِّهِمْ لَكَافِرُونَ
Artinya: "Dan megapa mereka tidak memikirkan tentang kejadian mereka? Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan tujuan yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya." (QS. Ar-Rum [30]: 8)
3. Menambah mahabbah dan menambah rasa syukur
Manfaat yang lain ketika seorang hamba senantiasa bertafakur adalah menumbuhkan rasa cinta dan menambah rasa syukur kepada Allah Swt.
Allah Swt. berfirman:
وَهُوَ الَّذِي سَخَّرَ الْبَحْرَ لِتَأْكُلُوا مِنْهُ لَحْمًا طَرِيًّا وَتَسْتَخْرِجُوا مِنْهُ حِلْيَةً تَلْبَسُونَهَا وَتَرَى الْفُلْكَ مَوَاخِرَ فِيهِ وَلِتَبْتَغُوا مِنْ فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
Artinya: "Dan Dia-lah Allah yang menundukkan lautan untukmu agar kamu dapat memakan daripadanya daging yang segar (ikan), dan kamu mengeluarkan dari lautan perhiasan yang kamu pakai, dan kamu melihat bahtera berlayar kepadanya, dan supaya kamu mencari keuntungan dari karunia-Nya, dan supaya kamu bersyukur." (QS. An-Nahl [16]: 14)
Sumber: Binaqurani.sch.id
Yuk, baca artikel islami lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement