Bola.com, Jakarta - Relaksasi adalah upaya untuk mengurangi ketegangan pada pikiran dan tubuh. Ini merupakan teknik yang bermanfaat untuk membuatmu menjadi lebih rileks dan mengurangi stres.
Selain dapat membantu membebaskan pikiran dari distraksi, relaksasi bisa menghilangkan ketegangan pada otot tubuh yang biasanya menyebabkan rasa sakit.
Baca Juga
Advertisement
Tanpa relaksasi, bisa berdampak negatif bagi kesehatan. Praktik relaksasi idealnya dilakukan setiap hari, serta istirahat yang lebih lama secara rotasi mingguan, bulanan, dan tahunan.
Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lanjutan tentang relaksasi, dilansir dari lamanĀ Glints, Sabtu (10/6/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Relaksasi
- Memperlambat detak jantung.
- Menurunkan tekanan darah.
- Memperlambat laju pernapasan.
- Memperbaiki pencernaan.
- Mengontrol kadar gula darah.
- Mengurangi hormon stres.
- Meningkatkan aliran darah ke otot-otot utama.
- Mengurangi ketegangan otot dan nyeri kronis.
- Meningkatkan fokus dan suasana hati.
- Meningkatkan kualitas tidur.
- Mengurangi kelelahan.
- Mengurangi kemarahan dan frustrasi.
- Meningkatkan kepercayaan diri untuk menangani masalah.
Advertisement
Teknik Relaksasi
1. Deep breathing
Teknik relaksasi yang pertama adalah deep breathing. Sesuai namanya, teknik yang satu ini mengharuskanmu untuk mengatur napas secara teratur.
Kamu bisa mengombinasikannya dengan teknik relaksasi yang lain, seperti penggunaan aromaterapi dan musik.
Tahapan untuk melakukan deep breathing ialah sebagai berikut:
- Duduklah dengan posisi yang nyaman dengan punggung yang tegak. Letakkan satu tangan di dada dan tangan lainnya di perut.
- Tariklah napas melalui hidung. Saat melakukan ini, pastikan tangan yang kamu letakkan di perut bergerak mengikuti tarikan napas, sedangkan tangan yang di dada seharusnya bergerak hanya sedikit.
- Buang napas melalui mulut, dorong udara sebanyak mungkin sambil mengontraksikan otot perut. Sama seperti tadi, pastikan tangan yang di perutlah yang bergerak lebih besar di bandingkan tangan yang di dada.
- Lanjutkan bernapas melalui hidung dan keluarkan melalui mulut. Cobalah untuk menarik napas yang cukup panjang sehingga perut bagian bawah terasa naik dan turunnya.
- Jangan lupa untuk hitung perlahan saat membuang napas.
2. Relaksasi otot
Relaksasi otot adalah teknik kedua yang bisa kamu coba. Teknik yang satu ini bisa kamu kombinasikan dengan teknik deep breathing.
Pada dasarnya, teknik ini mirip dengan teknik pemanasan sebelum berolahraga. Sangat disarankan untuk memulai dari otot kaki, baru berpindah pada otot di bagian tubuh atas.
Apabila kamu memiliki riwayat penyakit otot, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Berikut merupakan langkah-langkah contoh relaksasi otot kaki yang bisa kamu coba:
- Lepas sepatumu dan duduk di posisi yang nyaman.
- Luangkan waktu beberapa menit untuk mengatur napasmu dengan teratur. Praktikkan teknik deep breathing agar kamu bisa lebih rileks sebelum memulai.
- Saat kamu sudah siap, mulailah dengan kaki kanan terlebih dahulu. Luangkan waktu sejenak untuk memperhatikan apa yang kakimu rasakan pada kakimu.
- Kencangkanlah otot kakimu sekeras yang kamu bisa. Hitung sampai 10.
- Rilekskan otot kakimu. Fokus pada ketegangan yang mulai mengalir dan otot kakimu yang semakin lemas. Tetap dalam keadaan santai ini sejenak, tarik napas dalam-dalam dan buang perlahan.
- Sekarang, lakukan hal yang sama pada kaki sebelah kiri.
Teknik Relaksasi
3. Body scan meditation
Teknik relaksasi selanjutnya adalah body scan meditation. Sesuai namanya, teknik yang satu ini berfokus pada upaya memindai semua sensasi yang kamu rasakan pada tiap bagian tubuhmu, tanpa melabeli apakah sensasi tersebut baik atau buruk.
Jadi, teknik yang satu ini tidak terlalu berfokus pada tujuan untuk mengurangi ketegangan otot.
Seperti apakah teknik body scan meditation? Pada dasarnya, kamu benar-benar harus mengalihkan 100 persen fokusmu pada bagian tubuh tertentu selama beberapa detik dan perhatikan apa yang kamu rasakan.
Setelah itu, barulah kamu memindahkan fokusmu pada bagian tubuhmu yang lainnya. Ulangi langkah ini hingga bagian tubuh yang menyebabkan rasa sakit atau kurang nyaman dapat kamu pindai semua.
4. Pijat
Teknik yang satu ini pasti sudah dikenal oleh banyak orang khasiatnya untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Selain pijat di spa, kamu juga bisa melakukan beberapa teknik pijat sendiri di rumah. Seperti memijat area kepala, bahu, leher, dan wajah.
Kamu bisa mulai dari area yang ototnya terasa cukup tegang. Misalnya, kamu bisa mulai memijat bagian bahu menggunakan kepalan tanganmu secara pelan-pelan dengan gerakan ke atas dan bawah.
Untuk area wajah, kamu cukup menggunakan jempol untuk memijat dengan gerakan memutar pada dahi, pelipis, dan rahang.
Advertisement
Teknik Relaksasi
5. Yoga
Yoga merupakan teknik yang menggabungkan beberapa gerakan dengan teknik pernapasan.
Selain mengurangi ketegangan, manfaat yoga lainnya adalah dapat meningkatkan stamina, keseimbangan, kekuatan, dan kelenturan tubuh.
Untuk melakukan yoga, kamu bisa mendaftarkan diri pada instruktur yang membuka kelas yoga. Bahkan, sekarang kamu bisa menemukan instruktur privat yang bisa datang ke tempatmu.
Selain itu, kamu bisa mulai belajar dasar-dasar yoga melalui video tutorial yang ada di internet.
Ā
Sumber:Ā Glints
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.