5 Cara Mudah dan Praktis Mengolah Daging Kurban agar Empuk dan Tidak Alot

Ilustrasi daging kurban. (Photo created by Racool_studio on www.freepik.com)

Bola.com, Jakarta - Iduladha merupakan hari yang identik dengan penyembelihan hewan kurban. Bagi kamu yang mendapat daging kurban, pasti sudah tidak sabar membuat aneka hidangan yang menggugah selera.

Namun, mengolah daging kurban memang agak susah dan harus hati-hati. Tak jarang daging kurban memiliki tekstur yang lebih alot.

Setelah Takluk dari Jepang, Yakob Sayuri Tegaskan Timnas Indonesia Akan Bangkit Melawan Arab Saudi

Hal ini karena ada jeda waktu antara proses penyembelihan dan proses memasaknya yang begitu cepat. Mengolah daging kurban yang alot supaya empuk tentu tidak mudah. Namun, kamu tak perlu risau.

Ada beberapa cara khusus untuk menghasilkan hidangan daging yang empuk agar cita rasa daging menjadi lebih enak dan nikmat ketika disantap.

Berikut ini lima cara mengolah daging kurban agar empuk dan tidak alot, dikutip dari laman Masakapahariini dan Livestrong, Kamis (15/6/2023).

Berita video Yolla Yuliana kembali dipanggil Timnas Voli Putri untuk AVC Challenge Cup 2023 for Women. Yolla menegaskan siap buktikan kualitasnya dan bawa Timnas Voli Putri melaju ke final.

2 dari 6 halaman

Rebus dengan Teknik 5-30-7

Ilustrasi merebus daging. (Photo created by tirachardz on www.freepik.com)

Teknik merebus daging kurban dengan tepat perlu dilakukan agar didapati tekstur yang empuk. Dalam hal ini, gunakan metode 5-30-7.

Caranya mudah, potong-potong daging kurban terlebih dahulu dan bersihkan. Kemudian rebus daging kurban selama lima menit, lalu matikan kompor dan tutup rapat panci serta diamkan selama 30 menit. Selanjutnya, rebus kembali daging kurban selama tujuh menit.

3 dari 6 halaman

Direndam dalam Nanas

Ilustrasi buah nanas. (Photo by Milano on Pexels)

Sifat asam dari buah nanas dipercaya dapat membuat daging kurban menjadi empuk alias tidak alot lagi. Caranya mudah, cukup haluskan nanas, kemudian marinasi atau rendamlah daging ke dalam nanas yang sudah dihaluskan tersebut selama 30 menit.

Perlu diingat, jangan terlalu lama dalam memarinasi karena jika terlalu lama dapat mengubah rasa daging kurban tersebut menjadi asam.

4 dari 6 halaman

Rendam dengan Teh atau Jahe

Ilustrasi bumbu dapur, jahe. (Photo by Couleur on Pixabay)

Bahan-bahan alami seperti teh dan jahe bermanfaat untuk proses pengempukan daging lebih cepat. Caranya, rendam daging kurban selama kurang lebih 30 menit pada teh hitam atau lumuri dengan jahe.

Selain membuat daging lebih cepat empuk, bahan alami ini akan membuat aroma lengur pada daging menghilang.

5 dari 6 halaman

Bungkus dengan Daun Pepaya

Ilustrasi daun pepaya. (Photo by thoxuan99 on Pixabay)

Selanjutnya, cara tradisional untuk mengolah daging kurban biar lebih empuk adalah dengan membungkusnya dengan daun papaya. Caranya gampang dipraktikkan.

Cukup bungkus saja daging kurban memakai daun pepaya sampai semuanya tertutup rata selama kurang lebih 20 menit.

6 dari 6 halaman

Baking Soda

Baking soda atau soda kue memiliki sifat antasid yang dapat menetralkan asam. Soda kue meningkatkan pH pada permukaan daging dan membuat bagian luar daging lebih basa dan protein daging menjadi renggang.

Ketika protein tidak mengikat, daging tetap empuk bahkan setelah dimasak. Daging kurban hanya perlu direndam selama 15-20 menit di larutan baking soda dan air agar empuk.

Sumber: Masakapahariini, Livestrong

Dapatkan artikel cara dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.