Cara Membuang Kasur, Jangan Asal Taruh di Tempat Sampah

Ilustrasi kasur. (dok.unsplash Haley Owens)

Bola.com, Jakarta - Kasur umumnya memiliki masa pakai selama tujuh tahun. Lebih dari itu, kasur akan mulai kehilangan strukturnya dan mulai mengempis.

Kasur usang akan kehilangan kualitasnya, dan siapa pun yang menggunakannya dapat merasakan nyeri pada sekujur badan.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya
Leverkusen Vs Milan 1-0: Kalah, tapi Paulo Fonseca Sanjung Permainan Timnya

Selain itu, kasur usang yang sudah berusia lebih dari tujuh tahun dapat mengakumulasi jamur, debu, dan tungau yang berbahaya bagi kesehatan saluran pernapasan serta kulit.

Maka itu, kasur yang telah berusia lebih dari tujuh tahun sebaiknya segera disingkirkan dari rumah.

Namun, menyingkirkan kasur memiliki tantangan tersendiri. Pasalnya, tidak mudah untuk "membuang" kasur bekas atau yang sudah tidak digunakan lagi mengingat benda tersebut umumnya memiliki ukuran besar.

Perlu diketahui, jika kasur bekas tidak disingkirkan dengan benar, kasur tersebut dapat menyebabkan berbagai permasalahan lingkungan karena kasur tidak dapat terurai secara hayati.

Lalu bagaimana cara membuang kasur yang benar?

Nah, berikut ini cara membuang kasur yang benar dan ramah lingkungan, dilansir dari laman Inthebox, Jumat (16/6/2023).

Berita Video, Scroll Up kali ini akan membahas cuci gudang Mauricio Pochettino yang resmi menangani Chelsea.

2 dari 4 halaman

Cara Membuang Kasur yang Tidak Terpakai

1. Mendonasikan Kasur

Jangan terburu-buru mengambil keputusan untuk membuang kasur yang sudah tidak terpakai. Barang kali orang-orang di sekitar kita ada yang membutuhkan, mendonasikan kasur tersebut adalah jalan terbaik, dengan catatan kasur yang kita berikan masih layak pakai.

Kalau kesulitan mencari orang yang membutuhkan, mendonasikan ke yayasan atau lembaga amal mungkin bisa jadi pilihan.

2. Menjual Kasur

Kendati kasur kamu sudah tidak terpakai, coba jual produknya ke toko barang bekas sekitar kamu atau kamu bisa jual kasurnya sendiri secara online.

Tidak jarang orang mencari kasur bekas yang masih layak pakai karena harganya yang jauh lebih murah dibanding harus membeli kasur baru.

3. Mendaur Ulang Kasur

Kamu bisa coba mendatangi tempat daur ulang di sekitar kamu sehingga material kasur kamu masih bisa digunakan untuk memproduksi barang lain.

3 dari 4 halaman

Cara Membuang Kasur yang Tidak Terpakai

4. Mengolah Material Kasur

Kalau kamu termasuk orang yang senang berkreasi atau memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak terpakai, ini bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk dilakukan.

Kasur yang tidak terpakai bisa kamu bongkar dengan hati-hati. Ada busa, kayu, per, kain, besi, benang atau bagian lain yang bisa kamu manfaatkan untuk membuat barang-barang lain.

Per atau besi yang tidak terpakai bisa kamu jual ke pengepul. Kain atau busa bisa kamu manfaatkan untuk membuat kerajinan, karpet, isi bantal, bahkan spons untuk mencuci. Kayu bisa dimanfaatkan untuk berkebun atau membuat perlengkapan lain yang terbuat dari kayu.

5. Membuang Kasur

Kalau kamu berniat membuang sendiri kasurmu, cara yang paling mudah adalah membongkarnya terlebih dahulu. Kamu bisa melepaskan semua bagian busa, kain, dan bagian lain hingga hanya tersisa bagian rangka dan pegasnya saja.

Bagian rangka atau pegas bisa kamu jual ke pengepul atau pemulung. Sedangkan busa, kain, dan lain-lain bisa kamu titipkan ke petugas di pembuangan sampah, setelah sampahnya terlebih dulu dimasukkan ke kantong sampah.

Kalau dirasa repot, kamu bisa mencari tahu informasi di sekitarmu untuk jasa pembuangan sampah besar seperti kasur.

Di beberapa wilayah, pemerintah sudah berinisiatif menyediakan layanan jemputan sampah yang bisa membantu masyarakat membuang sampah-sampah besar, tanpa dipungut biaya.

4 dari 4 halaman

Hal yang Jangan Kita Lakukan untuk Membuang Kasur

1. Membuang Kasur ke Sungai

Mungkin kita pernah melihat sungai yang penuh tumpukkan sampah dan satu di antaranya yang mencolok adalah sampah kasur. Hal ini bisa menghambat aliran sungai dan menyebabkan banjir.

2. Membakar Kasur

Limbah kasur yang besar jangan sampai dibakar, selain sulit mencari lahan yang bisa menampung ukuran kasur yang besar untuk dibakar. Hal itu juga bisa mengganggu sekitar, asap pembakarannya akan sangat mengganggu.

Sumber: Inthebox

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti cara.