Sukses


Cara Terbaik untuk Mengurangi Risiko Terkena Depresi

Bola.com, Jakarta - Depresi adalah suatu kondisi di mana mental memiliki gangguan dan biasanya berkaitan erat dengan suasana hati. Orang yang mengalami depresi biasanya terlihat murung dan kurang semangat.

Depresi dapat menyerang orang di berbagai tingkat usia, pria maupun wanita, dan biasanya muncul karena lingkungan sekitar.

Pola hidup yang tidak sehat juga akan berdampak pada meningkatnya risiko seseorang terkena depresi di kemudian hari.

Depresi yang dialami akan menganggu kegiatan sehari-hari karena menyebabkan badan mudah lelah serta menganggu proses berpikir pengidapnya.

Beberapa yang mengalami depresi merasa sangat putus asa dan menganggap hidupnya sudah tidak berguna lagi. Jika dibiarkan terus-menerus akan berakibat membahayakan jiwa.

Depresi yang muncul pada seseorang biasanya diakibatkan cemas terhadap sesuatu, trauma kejadian di masa lalu, atau panik saat menghadapi kondisi tertentu.

Meskipun tidak memiliki trauma atau kecemasan dalam hidup, gaya hidup yang tidak sehat seperti terlalu sering merokok dapat meningkatkan risiko Anda terkena depresi.

Agar deperesi tidak menghampiri Anda, coba kurangi risiko terkena dengan menerapkan gaya hidup yang lebih sehat.

Berikut beberapa cara terbaik untuk mengurangi risiko terkena depresi, dikutip dari Factyhealth dan Dailyentertaiment, Selasa (20/6/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Cara Terbaik untuk Mengurangi Risiko Terkena Depresi

1. Kurangi Merokok

Merokok dapat memberikan efek yang tidak baik bagi kesehatan tubuh dan memunculkan berbagai macam penyakit kronis seperti stroke, kanker, dan penyakit jantung.

Selain itu merokok dapat menyebabkan efek negatif pada kesehatan mental dan meningkatkan risiko depresi. Kecanduan nikotin terkadang membuat seseorang menjadi sering cemas dan berakhir pada tingkat depresi akut.

2. Menjaga Kesehatan Tiroid

Menjaga keadaan hormon agar tetap sehat sangat penting dilakukan karena hormon berkaitan dengan suasana hati dan organ vital tubuh lainnya.

Tiroid adalah satu di antara penghasil hormon tubuh yang paling penting, yang dapat menyebabkan banyak gangguan berkaitan dengan suasana hati apabila hormon tersebut dalam keadaan tidak sehat.

Banyak ahli menyarankan, pengobatan tiroid mungkin lebih efektif dalam mengobati beberapa pasien dengan depresi daripada antidepresan.

3. Menjauhi Polusi Cahaya dan Suara

Bagi Anda yang tinggal di kota besar pasti sangat paham bahwa polusi suara dan kebisingan adalah hal yang sangat menyebalkan. Polusi suara yang dihasilkan oleh aktivitas sehari-hari dapat dikaitkan dengan munculnya depresi.

Orang-orang yang tinggal di kota memiliki risiko terkena depresi lebih besar daripada mereka yang tinggal di pedesaan. 

Faktor lain yang membuat kehidupan di kota dapat meningkatkan depresi adalah jumlah cahaya buatan yang berlebihan, yang dapat mengganggu siklus tidur.

3 dari 4 halaman

Cara Terbaik untuk Mengurangi Risiko Terkena Depresi

4. Berolahraga

Berolahraga secara rutin tidak hanya dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bugar, namun juga dapat mencegah munculnya depresi.

Selain menjadi kegiatan yang dapat membuat Anda lupa dengan kesedihan yang dialami, berolahraga dapat melancarkan darah menuju otak sehingga otak dapat bekerja dengan normal dan mudah berkonsentrasi, yang pada akhirnya dapat mencegah depresi.

Berolahragalah secara rutin setiap hari. Mungkin Anda dapat mencoba berjalan mengelilingi lingkungan sekitar rumah atau berlari mengelilingi taman. Usahakan Anda melakukannya di pagi hari, untuk mendapatkan udara yang lebih segar.

5. Mencari Kesenangan

Meski terdengar menjadi kegiatan yang sepele dan mudah dilakukan, mencari kesenangan dapat membantu Anda mencegah risiko munculnya depresi.

Depresi merupakan penyakit mental yang berkaitan dengan suasana hati, yang membuat pengidapnya merasa sedih dan lemas. 

Dengan melakukan sesuatu kegiatan yang menyenangkan, seperti bercanda bersama kerabat dan melakukan hobi, dapat meningkatkan suasana hati, mengurangi depresi, dan rasa sedih.

6. Cukupi Asupan Lemak Omega-3

Diet yang tidak mengandung asam lemak omega-3 dalam jumlah yang cukup dapat menyebabkan depresi. Nutrisi penting ini ditemukan pada ikan seperti salmon, serta kacang-kacangan dan minyak sayur.

Studi menunjukkan adanya hubungan antara kadar asam lemak omega-3 dan depresi karena nutrisi ini mengatur elemen tertentu dari otak kita yang dapat membuat kita lebih rentan terhadap depresi.

Satu di antara cara terbaik untuk mendapatkan cukup omega-3 adalah dengan mengonsumsi suplemen minyak ikan, yang juga baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

 

 

4 dari 4 halaman

Cara Terbaik untuk Mengurangi Risiko Terkena Depresi

7. Jangan Terlalu Banyak Mengonsumsi Karbohidrat

Mungkin yang sering Anda baca dan lihat adalah bahaya terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat untuk berat badan. Namun, hal tersebut juga dapat menyebabkan depresi bagi sebagian orang.

Karbohidrat yang Anda dapatkan dari nasi, sayur-sayuran, buah-buahan, dan makanan alami lainnya mungkin tidak terlalu berbahaya dan memiliki efek tidak baik bagi tubuh.

Namun, karbohidrat buatan yang sering Anda dapatkan dari mengonsumsi makanan cepat saji, kue, dan keripik kentang, dapat memberikan efek buruk pada suasana hati.

8. Perbaiki Waktu Tidur

Bagi Anda yang tidak memiliki waktu tidur yang cukup, dapat meningkatkan risiko terkena depresi. Otak kita perlu waktu untuk mengisi kembali tingkat energi dan fungsi kognitif.

Waktu tidur yang direkomendasikan selama 7-8 jam di malam hari dapat membantu Anda mengurangi risiko terkena depresi, selain itu dapat memberikan efek baik bagi tubuh secara keseluruhan.

9. Kurangi Bermain Media Sosial

Banyak kalangan yang mengalami kecanduan atau ketergantungan berlebih terhadap media sosial dan internet. Terlalu banyak menghabiskan waktu di internet terkadang dapat menaikkan tingkat depresi pada remaja.

Seseorang yang kecanduan internet dan media sosial dapat melupakan realita dunia nyata yang bisa memengaruhi presepsi mereka tentang dunia.

Mengurangi penggunaan internet dan media sosial yang tidak perlu akan membantu Anda menurunkan risiko terkena depresi.

 

Sumber: Factyhealth, Dailyentertaiment

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer