Bola.com, Kudus - Audisi Umum PB Djarum 2023 telah memasuki tahap screening kedua. Sebanyak 981 pebulutangkis belia lolos ke fase kedua dan akan dipantau lebih ketat dari segi teknik dan mental.
Pada screening tahap kedua di Audisi Umum PB Djarum 2023 para peserta mendapatkan kesempatan unjuk kemampuan dengan durasi 10 menit di atas lapangan. Para peserta harus menunjukkan kualitas dan bakat yang akan dipantau secara menyeluruh.
Advertisement
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra yang juga Manajer Tim PB Djarum, Fung Permadi, menyebut peserta akan dinilai dari sisi teknik maupun mental. Setelah itu, peserta yang lolos akan melanjutkan langkah ke fase gugur.
"Tim Pencari Bakat memberi kesempatan untuk peserta yang lolos dari screening tahap satu agar bisa lebih menunjukkan potensi mereka," kata Fung Permadi.
"Dengan durasi dua kali lipat dari tahap sebelumnya, pada screening tahap dua ini kami berharap bisa melihat lebih jelas lagi bakat mereka untuk kami loloskan ke tahap turnamen," lanjutnya.
Pada screening tahap kedua, 981 peserta yang lolos terdiri dari 328 peserta (U-11 putra), 110 peserta (U-11 putri), 384 peserta (U-13 putra) , dan 159 peserta (U-13 putri). Ada sejumlah aspek yang dinilai pada tahap ini oleh tim pencari bakat Audisi Umum PB Djarum 2023.
"Untuk U-11 yang paling penting kami melihat teknik dasar bermain bulutangkis dan footwork. Sementara U-13 kami melihat pengembangan cara bermainnya, karena bertambahnya usia, mereka harusnya semakin bisa mengerti bermain bulutangkis yang baik seperti apa," tegas Fung Permadi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Habis-habisan
Atlet asal Banyumas, Jawa Tengah, Naufal Rasyid Adz Dzaki, bersemangat mengikuti tahap kedua screening Audisi Umum PB Djarum 2023. Menurut Naufal, keinginan kuat untuk menjadi atlet PB Djarum membuatnya tampil habis-habisan pada tahap tersebut.
"Tadi saya bermain maksimal dan mengeluarkan teknik yang dipelajari dari latihan. Saya ingin sekali masuk PB Djarum, makanya mau buktiin kalau saya layak untuk dipilih," tegas Naufal.
"Walaupun menemukan lawan yang cukup berat di screening tahap satu dan kedua, dengan kelebihan saya di segi fisik dan teknik saya cukup optimistis. Pada latihan khusus, saya diminta pelatih untuk memfokuskan pukulan smash dan dropshot," ujar atlet yang mengidolakan Liem Swie King tersebut.
Advertisement
Dimeriahkan Talkshow
Selain keseruan di atas lapangan pada screening tahap kedua, Audisi Umum PB Djarum 2023 juga dimeriahkan kegiatan menarik luar lapangan, seperti talkshow seputar olahraga ‘tepok bulu’.
Acara kali ini dihadiri pelatih fisik PB Djarum, Reny Ardhianingrum dengan pembahasan bertema "Latihan Beban dengan Menggunakan Beban Tubuh".
Menurut Reny Ardhianingrum, latihan kekuatan untuk anak-anak menjadi topik yang kontroversial, karena kekhawatiran cedera ataupun menghentikan proses pertumbuhan sebelum waktunya.
Namun, selagi latihan kekuatan harus dirancang secara baik yang berdampak untuk memperkuat ligamen dan tendon.
"Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk berlatih beban agar memberi dampak positif. Seperti intensitas sesi latihan harus sangat minim, beban tubuh harus menjadi dasar yang digunakan dalam latihan, faktor keamanan, serta peran pelatih yang memberikan program latihan kekuatan untuk anak didiknya," ucap Reny.