Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen. Sang atlet mengklaim belum menerima hadiah uang setelah menjuarai Indonesia Open 2023.
Viktor Axelsen meraih gelar juara Indonesia Open 2023 setelah mengalahkan tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting. Pada laga yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Viktor Axelsen menang dengan skor 21-14, 21-13 (18/6/2023).
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
BRI Liga 1: Permohonan Persib Dikabulkan PT LIB, Duel Lawan Bali United Resmi Diundur
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Advertisement
Hampir sebulan setelah penyelenggaraan, Viktor Axelsen heran karena hadiah uang hasil juara Indonesia Open 2023 tak kunjung diterima. Viktor Axelsen seharusnya menerima hadiah uang sebesar 87.500 ribu dolar AS (Rp1,3 miliar).
Viktor Axelsen pun mencurahkan isi perasaannya di media sosial Twitter. Axelsen mengaku insiden ini sangat ironi buatnya.
"Ironisnya kami masih belum menerima hadiah uang dari Indonesia yang seharusnya sudah masuk ke rekening para pemain. Oh ironisnya!," tulis Viktor Axelsen di Twitter-nya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Awal Mula
Viktor Axelsen sebelumnya mengaku mendapatkan sanksi dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) karena tidak mengikuti Singapore Open 2023.
Ketika itu, Viktor Axelsen berdalih sedang melakukan pemulihan demi bisa tampil di Indonesia Open 2023.
"BWF ingin mendenda saya sebesar 5 ribu dolar karena tidak hadir di Singapore Open selama dua hari ketika saya sedang melakukan rehabilitasi untuk cedera otot untuk bersiap-siap menghadapi Indonesia Open," ucap Viktor Axelsen.
"Sebagai permulaan, dengan tiket pesawat, hotel, dan penerbangan pulang, kami hampir menghabiskan 5 ribu dolar. Ditambah lagi dengan tidak dapat melakukan rehabilitasi dan latihan yang tepat untuk bersiap-siap menghadapi event level 1000 mereka," tegas Viktor Axelsen.
Advertisement
Belum Mau Berkomentar
Sementara itu, Bola.com mencoba untuk mengonfirmasi PBSI mengenai klaim dari Viktor Axelsen tersebut.
Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, mengaku pihaknya belum bisa memberikan konfirmasi mengenai pernyataan Axelsen tersebut.
"Wah, maaf. Belum bisa memberi konfirmasi," singkat Broto Happy kepada Bola.com.
Unggahan Viktor Axelsen
@bwfmedia wants to fine me 5k dollars for not showing up to Singapore Open for two days while doing rehab for my muscle strain in order to get ready for Indonesia Open. As a start, with flight tickets, hotel and flight back we are getting close to 5k dollars. Combined with not… pic.twitter.com/UYc0fOvkeC
— Viktor Axelsen (@ViktorAxelsen) July 12, 2023
Advertisement