Bola.com, Jakarta - Demoralisasi adalah suatu jenis realitas sosial yang memperlihatkan bahwa arti moral atau standar moral dari suatu lingkungan sosial telah mengalami penurunan bahkan kemunduran baik secara lingkup besar maupun dalam ruang lingkup yang terkecil.
Demoralisasi bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, dan satu di antaranya yaitu karena adanya globalisasi. Hal ini lantaran berbagai permasalahan sosial akibat pengaruh globalisasi memberikan dampak begitu banyak.
Baca Juga
Advertisement
Jika pengaruh negatif globalisasi tidak difilter dengan baik maka dapat memengaruhi pola perilaku manusia yang tidak sesuai dengan norma atau budaya bangsanya sendiri.
Maka itu, demoralisasi bisa disimpulkan sebagai bentuk kemerosotan akan adanya pengalaman moral, sikap, maupun akhlak seseorang yang ditandai dengan adanya pertentangan terhadap norma dan nilai-nilai sosial di dalam masyarakat sehingga pada akhirnya terwujudlah dalam perilaku seseorang yang melakukan pencurian, melakukan pergaulan bebas, pembunuhan dan lain sebagainya.
Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lebih lanjut tentang demoralisasi, dilansir dari laman Dosensosiologi, Jumat (14/7/1994).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Faktor Penyebab Terjadinya Demoralisasi
1. Krisis ekonomi yang berkepanjangan. Pada umumnya masalah perekonomian menjadi hal yang penting dalam kehidupan manusia.
Maka itu apabila perkonomian berada dalam tahap yang sedang tidak baik maka hal itu juga akan berpengaruh pada makin memburuknya kehidupan seseorang.
2. Munculnya permasalahan kuantitas penduduk yang makin tinggi sehingga menyebabkan banyak orang kesulitan untuk meneukan pekerjaan. Hal ini karena antara kemampuan yang dimiliki tidak sesuai dengan peluang lapangan kerja yang ada.
3. Demoralisasi dapat terjadi pada saat pemerintah tidak melakukan kebijakan-kebijakan dengan baik sehingga membuat tuntutan rakyat tidak terpenuhi.
4. Kemiskinan yang makin tinggi juga menjadi satu di antara penyebab demoralisasi karena berpengaruh pada hal-hal yang buruk seperti tindakan kriminalitas.
5. Makin turunnya kualitas para aparat penegak hukum, mulai hakim, kepolisian, dan jaksa. Hingga akhirnya membuat para pelaku demoralisasi ini tidak segan atau takut untuk melakukan perilaku – perilaku menyimpang.
6. Pengaruh dari sikap negatif seperti boros, malas, tidak dsiplin dan sebagainya yang membuat seseorang memiliki kepribadian yang makin buruk.
7. Tidak adanya kemauan untuk memahami, mendalami, dan melakukan ajaran agama dengan baik sehingga membuat seseorang tidak mempunyai pedoman hidup dan perilaku yang baik.
Advertisement
Dampak Demoralisasi
1. Jumlah kriminalitas makin tinggi dengan berbagai cara yang dilakukan mulai pembunuhan, perampokan, pencurian, penipuan, dan lain sebagainya.
2. Menyebabkan kerusuhan yang sifatnya anarkis seperti merusak fasilitas umum, membakar tempat-tempat tertentu, dan tindakan anarkis yang lainnya.
3. Makin meluasnya proses terjadinya konflik sosial baik secara vertikal maupun horizontal.
4. Tindakan korupsi yang makin meningkat karena seseorang telah kehilangan sikap-sikap baiknya Sehingga tindakan korupsi menjadi sesuatu yang biasa dan tidak masalah untuk mereka lakukan.
4. Makin tinggi jumlah pemakai dan pengedar narkoba di kalangan masyarakat.
5. Meningkatkan pergaulan bebas di kalangan masyarakat yang sudah melupakan nilai-nilai maupun norma dalam lingkungan masyarakat itu sendiri.
Contoh Demoralisasi
Kenakalan Remaja
Kalangan muda di masa sekarang ini memang sudah seharusnya mendapat perhatian khusus dari banyak orang terutama keluarganya.
Tujuannya agar mereka memiliki karakter yang baik dan tidak terjerumus pada hal-hal buruk seperti pergaulan bebas, miras, narkoba, dan lain sebagainya.
Perbuatan-perbuatan semacam itu merupakan satu di antara bentuk demoralisasi yang sangat tidak mencerminkan kehidupan bangsa Indonesia yang berpedoman pada nilai-nilai dan norma yang ada di lingkungan masyarakat.
Pembunuhan
Pembunuhan merupakan contoh demoralisasi karena seseorang yang melakukan tindakan pembunuhan telah melanggar aturan moral dalam hidup bermasyarakat.
Selain itu pembunuhan sering kali terjadi karena adanya rasa dendam atau sakit hati yang menandakan bahwa orang tersebut kurang memiliki keimanan dan ketakwaan dalam dirinya.
Kriminalitas
Kriminalitas adalah tindakan kejahatan yang dilakukan oleh seseorang karena adanya berbagai faktor yang memengaruhi.
Satu di antara faktor yang paling umum hingga menyebabkan orang-orang melakukan tindakan kriminalitas ialah faktor ekonomi sehingga mereka menghalalkan segala cara demi terpenuhinya ekonomi atau sumber kebutuhan dalam hidupnya.
Tawuran
Tawuran merupakan satu di antara bentuk perbuatan yang diakibatkan karena menurunnya nilai moral dalam masyarat atau pelaku tawuran tersebut.
Hal ini karena mereka cenderung mengedepankan ego masing-masing dan tidak memikirkan pihak lain yang terkena imbas dari perbuatan tawuran yang dilakukan.
Penipuan
Akhir-akhir ini adalah semacam fenomena sosial yang marak terjadi dalam dunia digital. Misalnya saja terkait penipuan yang mengatasnamakan perusahaan tertentu dengan memberi hadiah kepada individu dan kelompok lain dengan mengirimkan pesan.
Proses sosial dalam penipuan ini bisa dikatakan sebagai bagian daripada demoralisasi dari sikap kejujuruan yang ada di masyarakat.
Sumber: Dosensosiologi
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement