Sukses


Makna Filosofi Logo beserta Jenis-jenisnya

Bola.com, Jakarta - Logo merupakan grafis yang mewakili citra dari sebuah perusahaan atau brand. Desain tersebut menjadi identitas utama dari perusahaan atau brand yang kamu miliki.

Desain logo yang baik akan membantu unit usahamu untuk bisa lebih terkenal di mata masyarakat. Oleh karena itu, penting bagimu untuk memiliki filosofi yang bagus dan keyakinan dalam menentukan desain sebuah logo.

Dalam proses penentuan desain logo, kamu perlu memegang kendali penuh. Namun, untuk proses desain, kamu tidak perlu melakukannya sendiri.

Saat ini sudah cukup banyak jasa desain grafis lepas atau freelance yang mampu merancang lambang perusahaan. Mereka pun cukup familier untuk menyematkan filosofi logo.

Sebuah identitas perusahaan dalam bentuk logo perlu memiliki makna. Dalam makna tersebut perlu hadir dua elemen penting.

Elemen pertama adalah nilai-nilai perusahaan. Nilai ini merupakan cerminan dari core atau inti dari perusahaan tersebut, seperti kebersamaan, gotong royong, kolaborasi, dan lainnya.

Untuk elemen kedua, filosofi logo juga perlu mencakup visi dan misi dari perusahaan itu sendiri. Sebuah desain logo yang jadi identitas perusahaan perlu memiliki tujuan dan peran yang fundamental dalam bisnis.

Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lebih lanjut tentang filosofi logo, dilansir dari laman Makinrajin, Jumat (21/7/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

1. Letterform

Letterform merupakan jenis logo yang umum ditemukan dalam keseharian. Biasanya, logo ini condong untuk tampil dalam format huruf.

Huruf itu bisa menunjukkan nama secara keseluruhan atau sekadar inisial dari perusahaannya saja. Satu di antara brand terkenal yang menggunakan desain ini adalah McDonald's.

Perusahaan makanan cepat saji tersebut dinilai berhasil untuk memaksimalkan filosofi logo dalam desain yang mereka usung.

Logo utama dari McDonald's adalah huruf M dengan lekukan serta memiliki warna kuning menyala. Pemilihan elemen desain tersebut menunjukkan bahwa kegembiraan bisa hadir saat datang ke McDonald's.

2. Emblem

Desain ini biasanya identik memiliki elemen bentuk perisai sebagai fundamental. Kamu bisa dengan mudah bisa menemukan desain ini dari sebuah brand yang terkenal dan biasanya telah berdiri sejak lama. Klub sepak bola, universitas, dan pabrikan otomotif biasanya menggunakan desain ini.

Dari pabrikan otomotif, kamu tentu tidak asing dengan Lamborghini. Gambar banteng dengan warna hitam tersebut berada di atas perisai berwarna hitam.

Pemilihan desain banteng tersebut merupakan representasi dari zodiak dari pendiri Lamborghini yang memiliki rasi bintang Taurus. Pemilihan banteng juga digambarkan bahwa perusahaan otomotif tersebut menggambarkan karakteristik kekuatan, konsistensi, dan keberanian.

Filosofi logo tersebut juga yang coba mereka tampilkan untuk setiap mobil yang dirancang. Tidak salah jika produk Lamborghini jadi idaman bagi pencinta otomotif saat ini.

3. Maskot

Maskot memang tidak selalu harus digunakan sebagai logo. Ada perusahaan atau brand yang memiliki lambang identitas yang berbeda dengan maskotnya.

Namun, untuk beberapa perusahaan, maskot jadi pilihan sebagai logo karena mudah untuk dikenali. Tujuan menggunakan maskot merupakan bagian dari strategi marketing yang efisien.

satu di antara perusahaan yang menggunakan maskot sebagai identitas adalah KFC. Perusahaan makanan cepat saji tersebut memang memiliki banyak variasi logo. Namun, satu di antara yang terkenal adalah tipografi KFC yang juga menampilkan sosok Colonel Sanders.

Colonel Sanders merupakan pendiri KFC. Filosofi logo yang ada bukan sekadar penghormatan saja. KFC ingin menunjukkan konsistensi mereka terhadap tradisi. Pasalnya, hingga saat ini KFC selalu mempromosikan resep rahasia Colonel Sanders sebagai elemen penting dari produknya.

3 dari 5 halaman

4. Geometris

Makin berkembangnya zaman, perkembangan pun ikut terjadi di ranah desain logo. Di zaman modern ini, gaya minimalis jadi hal yang cukup menonjol di ranah desain.

Hal tersebut datang dari penggunaan guratan garis geometris. Secara awam, desain ini mungkin terbilang abstrak dan unik.

Meski begitu, keunikan yang ada pada gaya desain ini berhasil menarik banyak perhatian orang. Hal tersebut membuat desain ini terbilang kuat dan efektif sebagai contoh filosofi logo.

Dalam setiap guratan garis desain geometris memiliki filosofi logo yang berbeda. Untuk bentuk persegi misalnya. Desain tersebut condong menggambarkan karakteristik stabilitas dan kepercayaan.

Lalu untuk bentuk lingkaran, umumnya berkaitan dengan keabadian atau sustainability. Sedangkan segitiga berarti fokus.

5. Simbol

Saat ini cukup banyak desain logo yang sekadar berbentuk simbol. Desain ini biasanya tidak perlu memiliki bentuk atau gambar yang umum.

Bisa saja berasal dari penggabungan berbagai macam elemen atau garis desain. Penggabungan tersebut dilakukan untuk membuat filosofi dari sebuah logo semakin bermakna.

Satu di antara yang cukup populer dengan desain logo berikut adalah Gojek. Perusahaan asal Indonesia tersebut memperkenalkan desain mereka dengan nama "Solv".

Desain tersebut dipilih karena Gojek jadi sebuah perusahaan yang solutif dan mampu memberi kemudahan dalam aspek kehidupan sehari-hari.

4 dari 5 halaman

Dalam sebuah desain logo, filosofi dibutuhkan agar para pelanggan dari perusahaan atau brandmu bisa mengetahui tujuan yang ada di balik bisnis yang dijalankan.

Selain itu, untuk aspek internal, filosofi logo mampu untuk menjaga agar perusahaan bisa terus menjaga nilai-nilai, serta visi dan misi yang dimiliki oleh perusahaan.

Dengan adanya filosofi pada desain logo, setiap orang mudah melihat dan memahami apa yang jadi fundamental perusahaan tersebut.

Setiap orang di dalamnya perlu bekerja sama agar makna di dalam logo bisa terus berjalan secara semestinya.

5 dari 5 halaman

Ketika kamu mencetuskan filosofi dalam sebuah logo, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan matang. Desain perlu dirancang secara efisien dan menarik. Oleh karena itu, kamu tidak bisa merancang desain yang tidak bisa merepresentasikan filosofi yang ingin dikenalkan. 

Psikologi warna, garis desain, dan font jadi beberapa aspek grafis yang perlu diperhatikan ketika kamu merancang sebuah logo untuk perusahaan.

Pastikan kamu memiliki tim yang tepat agar proses perancangan identitas perusahaan berjalan dengan efektif dan sesuai ekspektasi.

 

Sumber: Makinrajin

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer