Bola.com, Bandung - Prawira Bandung akhirnya mengukir sejarah di Indonesian Basketball League (IBL) 2023 setelah mengalahkan Pelita Jaya Bakrie di final pada Sabtu (22/7/2023) malam di GOR C'tra Arema, Kota Bandung.
Tim besutan David Singleton ini menaklukan tim juara bertahan, Pelita Jaya Bakrie dengan skor 2-0, dimana pada gim pertama di Jakarta, Prawira Bandung menang dengan skor 75-64 dan gim kedua dengan skor 63-58.
Baca Juga
Advertisement
Rasa bahagia pun diungkapkan pelatih Prawira Bandung, David Singleton. Keberhasilan ini menurutnya tidak lepas dari dukungan semua pihak sejak Prawira mengawali IBL 2023.
"Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang sudah dukung kita, keluarga yang sudah mendukung saya di Amerika sejak 8 tahun lalu, saya sudah melewati banyak masa sampai akhirnya punya ending yang indah di sini, ini luar biasa," tegas David Singleton.
"Terima kasih pada tim, pada Reza yang sudah bermain bagus dan jadi leader yang baik untuk tim, semua pemain, klub, kita bekerja keras selama ini," lanjut David Singleton.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pesan Khusus
Tak hanya itu, pelatih asal Amerika ini juga mengucapkan rasa terima kasih secara khusus kepada Abraham walaupun pada musim ini harus absen.
"Terima kasih juga atas penghargaan tiga kali beruntun, itu tidak bisa terjadi tanpa kerja keras tim. Kita sudah banyak melalui banyak hal selama musim ini dari mulai latihan, pertandingan, kehilangan banyak pemain seperti Sultan, Arif, pemain timnas," kata David.
"Jadi realitanya adalah kita berkembang dari nol, dan saya yakin mereka layak mendapatkannya. Saya bangga dengan mereka, kota ini bangga dengan mereka. Dan ini adalah awal," tambah David.
Advertisement
Komentar Kapten Tim
Hal senada diungkapkan Kapten tim Prawira Harum Bandung, Reza Fahdani Guntara. Terlebih kemenangan ini menurutnya sebuah penantian setelah 25 tahun basket Bandung ingin mengukir prestasi juara.
"Alhamdulillah banget, kita akhirnya bawa piala ke Bandung, penantian panjang untuk Bandung dan saya sendiri," cetus Reza Guntara.
"Saya cuma mau ngomong makasih banyak buat istri sama anak saya, anak saya masih satu bulan jadi gak bisa ke sini," lanjut Reza.
Rasanya Campur Aduk
Yang pasti lanjut pemain yang terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) di Final IBL 2023, kemenangan ini tentunya akan menjadi hal yang paling tidak dilupakan sepanjang karirnya di bola basket.
"Perasaannya pasti campur aduk, ingetin susahnya dari awal, PON 2016 sampai ke sini, luar biasa sih," ucap Reza.
Advertisement