5 Contoh Teks Argumentasi dengan Berbagai Tema Menarik

Sampah sebenarnya menjadi satu masalah yang sudah besar di Indonesia, tetapi banyak orang yang masih menyepelekannya. Sampah yang paling sering ditemukan dan sulit untuk dikurangi adalah sampah plastik, yang sebenarnya berbahaya bagi alam.

Hal ini karena sampah plastik ini sangat sulit untuk diurai dan membutuhkan waktu yang lama. Pengelolaan sampah adalah hal yang sangat penting untuk diperhatikan, apabila kita tidak ingin terkena bencana alam.

Sebab, pengaruh dari sampah yang berlebihan sudah pasti akan merusak alam dan akan menimbulkan bencana. Banjir, tanah longsor, dan bencana lainnya terjadi karena pengelolaan sampah yang salah.

Peran serta pemerintah dan kerja sama dengan masyarakat itu menjadi kunci untuk kita bisa bebas dari bencana karena sampah. Pengelolaan sampah juga perlu kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat demi kepentingan kita bersama.

Rokok mengandung banyak sekali zat yang berbahaya dan sebenarnya sangat mematikan, meski memang memberikan efek yang nikmat. Ada banyak zat racun yang ada di rokok, satu di antaranya zat Aceton, yang biasa dipakai dalam pembersih kuku.

Rokok memiliki zat adiktif juga sehingga orang yang mengonsumsinya akan ketagihan dan tidak bisa berhenti. Kandungan racun yang masuk terus-menerus ke tubuh bisa merusak tubuh secara perlahan dan menyebabkan kematian.

Rokok yang terbakar itu akan menghasilkan karbon monoksida, yang merupakan gas yang sangat beracun. Biasanya gas seperti ini muncul dari kendaraan bermotor sehingga merokok sama dengan menghisap asap knalpot dari kendaraan bermotor.

Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki keberagaman sosial budaya yang sangat kaya. Namun, keberagaman ini sering kali menjadi sumber konflik dan perpecahan di antara masyarakat.

Maka itu, sangat penting untuk menjaga keberagaman sosial budaya di Indonesia. Satu di antara cara menjaga keberagaman sosial budaya adalah dengan menerapkan toleransi antarkelompok masyarakat.

Toleransi mengajarkan kita untuk menghargai perbedaan, baik itu dalam agama, suku, budaya, maupun bahasa. Ketika kita menerapkan toleransi, kita dapat memperkuat kebersamaan dan membangun persatuan yang lebih kukuh di antara masyarakat Indonesia.

Selain itu, kita perlu mengajarkan nilai-nilai pluralisme dan multikulturalisme kepada generasi muda. Mengajarkan nilai-nilai tersebut akan membentuk generasi muda yang menghargai keberagaman dan memiliki kemampuan untuk hidup berdampingan dengan harmonis di tengah-tengah masyarakat yang heterogen.

Dalam rangka menjaga keberagaman sosial budaya, kita juga perlu memperkuat kerja sama antarkelompok masyarakat. Setiap menjaga keberagaman sosial budaya, Indonesia dapat menjadi contoh bagi negara lain dalam menghadapi perbedaan sosial budaya yang ada di dalamnya.

Pemilihan umum adalah satu di antara momen penting bagi sebuah negara dalam menentukan masa depannya. Namun, di Indonesia, partisipasi pemilih dalam pemilihan umum masih terbilang rendah.

Masalah ini perlu diatasi agar masyarakat lebih aktif dalam memilih pemimpin yang akan memimpin negara. Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilihan umum.

Pertama, meningkatkan kualitas pendidikan politik. Dalam pendidikan politik, masyarakat harus diajarkan mengenai hak dan kewajiban sebagai warga negara serta pentingnya peran aktif dalam pemilihan umum.

Kedua, sosialisasi pemilihan umum harus dilakukan secara masif dengan memanfaatkan media massa dan teknologi informasi. Ketiga, pemerintah harus mengambil tindakan tegas terhadap politik uang. Keempat, partisipasi pemilih juga dapat ditingkatkan dengan cara membuat pemilihan umum lebih transparan dan adil.

Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, diharapkan partisipasi pemilih dalam pemilihan umum di Indonesia dapat meningkat. Partisipasi pemilih yang tinggi akan memperkuat demokrasi di Indonesia dan memastikan negara memiliki pemimpin yang dipilih secara demokratis dan mewakili kehendak rakyat.

Islam adalah satu di antara agama yang tersebar di Indonesia sejak masa penjajahan Indonesia. Pada zaman ini Islam menjadi agama yang mendominasi Indonesia dengan memiliki pengikut lebih dari 80 persen penduduk di Indonesia.

Agama Islam masuk ke Indonesia melalui para pedagang dari Timur Tengah. Sambil berdagang mereka menyebarkan agama Islam. Lantaran keramahan mereka, tidak sedikit bangsa Indonesia yang tertarik untuk belajar tentang agama Islam.

Selain keramahan yang diberikan para pedagang kepada bangsa Indonesia, agama Islam terbukti sebagai agama yang benar. Hal itu dapat dibuktikan, oleh kitab anutan umat muslim Islam, yaitu Al-Qur'an dan sunah.

Karena sejak ratusan tahun lalu, kedua pedoman umat muslim mampu menggambarkan kehidupan masa depan, dan itu hanyalah satu di antara bukti bahwa Islam adalah agama yang benar.

Sumber: Pengajar, Dosenpintar

Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.