Bola.com, Jakarta - Motivation letter adalah satu di antara syarat yang perlu dibuat saat ingin mengajukan beasiswa. Itulah mengapa, penting bagi kamu menyusunnya dengan benar dan semenarik mungkin.
Motivation letter adalah surat yang menjelaskan mengapa kamu, sebagai pelamar, akan menjadi kandidat yang tepat untuk program atau beasiswa yang kamu lamar.
Baca Juga
Advertisement
Biasanya, motivation letter menjadi syarat wajib untuk mendaftar beasiswa, terutama beasiswa studi di luar negeri. Tidak jarang seseorang gagal meraih beasiswa karena motivation letter-nya kurang maksimal.
Dengan motivation letter yang menarik, pihak universitas atau perusahaan akan melihat kesungguhan dan kelayakanmu untuk menerima beasiswa atau pekerjaan.
Berikut contoh motivation letter yang menarik beserta cara membuatnya, dikutip dari lamanĀ Glints dan 99, Jumat (11/8/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Struktur Motivation Letter
Layaknya sebuah surat, ada struktur tertentu yang perlu kamu perhatikan ketika menyusun motivation letter. Struktur ini juga berlaku pada contoh motivation letter yang akan kamu sampaikan.
Berikut struktur utama motivation letter:
1. Pembuka
Hal pertama yang perlu kamu tuliskan dalam motivation letter adalah pembuka.
Sejak dahulu, kamu mungkin sering membaca tulisan yang diawali dengan, "Pada hari ini, saya ā¦" Atau kamu mungkin pernah membaca novel yang diawali dengan, "Matahari mulai terbenam dan burung berkicauan".
Kalimat-kalimat semacam itu tidak bisa kamu masukkan ke motivation letter. Pasalnya, ada banyak orang yang melamar beasiswa atau program yang sama denganmu. Oleh karena itu, jangan sampai universitas berhenti membaca motivation letter-mu karena paragraf pembuka yang tidak menarik.
Hindari membuka motivation letter dengan kalimat-kalimat yang mainstream dan terlalu umum.
Menurut European Higher Education Fair, untuk program beasiswa, kamu bisa membuat paragraf pembuka motivation letter dengan latar belakang dan kekurangan bidang yang kamu incar di Indonesia.
Sebagai contoh, kamu hendak mendaftar beasiswa S2 kedokteran di luar negeri. Kamu bisa menjelaskan kondisi dunia kedokteran di Indonesia saat ini.
2. Isi
Isi merupakan daging atau bagian terpenting dalam motivation letter. Dibandingkan pembuka dan penutup, tentu isi harus lebih panjang sekaligus padat.
Tulislah berbagai hal yang ingin kamu sampaikan secara terperinci. Namun, jangan mengulang apa yang telah kamu tuliskan dalam curriculum vitae (CV).
Setidaknya ada tiga hal utama yang perlu kamu tulis di bagian isi, yakni pengalaman, motivasi, dan tujuanmu.
Pada bagian pengalaman, kamu bisa menjelaskan apa saja yang pernah kamu lakukan dan capai terkait bidang yang kamu lamar. Kamu juga bisa menambahkan beragam prestasi yang relevan.
Selanjutnya, tuliskan motivasi atau alasanmu mendaftar program tersebut. Sampaikan alasan yang kuat dan terperinci. Kemudian, beri tahu pemberi program tentang tujuan yang ingin kamu raih. Sesuaikan tujuan ini dengan isu yang sedang terjadi dan karakteristik pemberi program tersebut.
3. Penutup
Sebelum masuk ke contoh motivation letter, kamu harus memahami apa yang perlu kamu tulis pada bagian penutup.
Pada bagian pembuka dan isi, kamu telah menjelaskan segala hal tentang dirimu dan tujuanmu melamar. Tugas selanjutnya adalah meyakinkan pemberi program bahwa kamu adalah orang yang tepat.
Bagian ini disebut sebagai closing statement. Sampaikan kembali poin terkuatmu dan mengapa universitas harus memilihmu.
Tulislah secara singkat, jelas, dan tegas untuk menunjukkan kepercayaan dirimu.
Advertisement
Contoh Motivation Letter
Yth. Panitia Penyelenggara Program Beasiswa
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Sejak dahulu, saya percaya bahwa setiap kesempatan harus dimanfaatkan dengan menjemputnya sehingga dengan kepercayaan ini, saya ingin menjemput kesempatan untuk meraih beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Saya adalah Ahmad Haisuni, laki-laki berusia 24 tahun, yang menulis surat motivasi ini untuk mengungkapkan ketertarikan saya pada program beasiswa yang ditawarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Saya baru saja menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.
Sejak awal kuliah, saya menyadari bahwa ada banyak hal yang harus dibangkitkan dari cybersecurity di Tanah Air. Karena itu, saya terus menggali ilmu komputer dan cybersecurity sebanyak-banyaknya dengan tujuan untuk memberi kontribusi terhadap keamanan negara Indonesia di internet.
Meski begitu, saya juga percaya bahwa ilmu saja tidak cukup. Karena itu, saya turut aktif dalam beberapa organisasi seperti AIESEC dan Model United Nations. Dari dua organisasi tersebut, saya mendapatkan banyak ilmu tentang komputer dan cybersecurity.
Dari ilmu yang didapat, saya bisa mengimplementasikannya ketika mendapat kesempatan pada program International Collegiate Programming Contest (ICPC) regional Jakarta tahun 2021 lalu.
Dengan bekal pengalaman tersebut, saya makin yakin untuk berkontribusi terhadap keamanan negara Indonesia. Saat ini, saya juga sedang memberikan pendidikan seputar penggunaan internet dan komputer ke masyarakat di kota-kota besar Jawa Barat.
Dengan begitu, masyarakat dapat paham tentang pentingnya menjaga keamanan data pribadi dan keluarga di internet serta bagaimana melakukannya.
Maka itu, demi menyempurnakan usaha tersebut, saya ingin terus memperdalam ilmu komputer. Satu di antara langkah yang akan saya ambil adalah mengambil Program Master Cybersecurity di Universitas Monash, Australia.
Olah karena itu, saya berharap Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bisa memercayai saya untuk mendapatkan beasiswa ini.
Apabila saya terpilih untuk program beasiswa ini, saya dapat mengalokasikan dana untuk memberi pelatihan serta pendidikan seputar keamanan di internet. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk turut mengembangkan keamanan masyarakat Indonesia.
Karena itu, saya yakin dapat memanfaatkan beasiswa ini sebaik-baiknya.
Demikian surat motivasi ini saya buat. Terima kasih atas perhatian Anda.
Hormat Saya,
Ahmad Haisuni
Contoh Motivation Letter dalam Bahasa Inggris
Dear Sir/madam/committee,
With this letter, I would like to express my interest in studying at the University of Stalbarg, London as an Erasmus student.
I am currently studying Master's Degree programme in Regional Geography at the State University of Solok, in Indonesia. I have decided to apply for this programme because I am sure it would strongly enrich my future studies and help me in my prospective career. Moreover I consider this programme as a great opportunity to get in touch with British culture and educational system. Last but not least, I am very curious about different approaches to the geography at the foreign university.
I have chosen to apply for University of Helsinki, because I really like its module system of study. I specially appreciate the wide range of offered modules and the freedom in making your study plan. Many of the modules offered are unique for me, because there is no equivalent at my home university. Very important for me is also an "Excellent" rating for teaching of the Geography department and the overall friendly atmosphere at both the university as well as the city. The third main reason why I have chosen Helsinki is its Urban and Regional Policy Research Institute. It specializes in interdisciplinary research on key regional and urban policy issues, which is the field of geography very familiar to me.
During my prior studies I have found out, that I would like to specialize in Urban and Transport Geography. The University of Helsinki gives me a chance to get in touch with these subjects through modules from both Department of Geography and Department of Town and Regional Planning. In my last year at the ABC University I worked on an empirical study with main focus on transportation costs of sub urbanisation and urban spraw. I really liked my project and I am keen to continue in it. I would like to use my stay in Helsinki for further developing my skills in empirical research and starting working on my diploma project. The possibilities that gives me University of Helsinki further expand those at my home university. I would take modules focusing on Transport and Urban geography and European Studies.
I would very much like to spend a study at the University of Helsinki. This would give me a chance to deepen my geographical knowledge in the inspiring, creative, and cosmopolite environment of one of the largest British universities. Moreover, I am confident that my experience in London would be extremely exciting, fun, and valuable for both my studies and overall general development.
Thank you for considering my request. I look forward to your positive response.
Ā
Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Yours faithfully,
Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Ā Deni Hendrawan
Ā
Sumber: Glints.Ā 99
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement