Sukses


Contoh Puisi Indah Islami yang Bikin Sejuk Hati

Bola.com, Jakarta - Dalam kehidupan dipeuhi hiruk-pikuk dan tantangan, puisi telah menjadi medium kuat untuk mengungkapkan perasaan, memaknai makna dalam kata-kata, dan merenungkan kedalaman spiritual.

Di dalam dunia puisi, kata-kata menjadi alat untuk menggambarkan keindahan, kebijaksanaan, dan kekuatan agama.

Puisi indah Islami menghadirkan harmoni antara estetika bahasa dan makna yang mendalam, menawarkan pengalaman yang meresap dalam jiwa dan memberi ketenangan kepada hati yang gelisah.

Dalam dunia puisi, kata-kata bermakna menciptakan harmoni dan memadu rasa dalam nada yang indah.

Puisi indah Islami menciptakan simbiosis antara kata-kata yang indah dan makna yang penuh dengan nilai-nilai spiritual.

Untuk mempelajarinya lebih lanjut, berikut contoh puisi indah Islami yang bikin hati sejuk, seperti disadur dari Merdeka, Senin (21/8/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Contoh Puisi Indah Islami

Taubat Nasuha

 

Ketika niat hati terasa mustahil ditepati

Hari-hari pun dilalui kosong tanpa arti

Dunia berbondong-bondong memasuki ruas hati

Memonopoli sukma yang tak berdaya seakan mati

 

Iya...

Aku telah mati sebelum malaikat maut bertamu

Sebelum napas yang dititipkan kembali bagai debu

Bahkan sebelum cakrawala runtuh di jantung sendu

Dan mentari tak lagi khidmat di garis ufuk

Menikam kalbu

 

Entah bekal apa yang akan ditimbang di Yaumul Miizan

Jikalau ibadah yang diwajibkan enggan terlaksanakan

Bahkan panggilannya lima kali sehari pun terabaikan

Hingga ukhrawi tempatku dikembalikan terlalaikan

 

Taaba-yatuubu taubah

Taubat kuazamkan bukti hujah

Sari'a-yasro'u sur’ah

Segera menuju Sang Pemurah

 

Rasa takutku begitu dahsyat terhadap neraka

Tapi aku tak pantas menantikan nirwana

Semoga hatiku sigap jujur dalam niatnya

Untuk berubah menggapai taubat nasuha

3 dari 5 halaman

Contoh Puisi Indah Islami

Alhamdulillah

 

Di saat waktu berhenti…

Kosong…

Dimensi membutakan mata,

Memekakkan telinga

Lalu diri menjadi hampa,

Saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka,

Sadarku akan hadir-Mu,

Mematahkan sendi-sendi yang biasanya tegak berdiri.

 

Sujudku…

Pun takkan memuaskan inginku,

Untuk hanturkan sembah sedalam kalbu,

Adapun kusembahkan syukur pada-Mu Ya Allah,

 

Untuk nama,Harta, Dan keluarga yang mencinta,

Serta perjalanan yang sejauh ini tertempa.

 

Alhamdulillah…

Pilihan dan kesempatan, Yang membuat hamba mengerti,

Lebih baik tentang makna diri,

Semua lebih berarti akan mudah dihayati.

 

Alhamdulillah…

Alhamdulillah…

Alhamdulillah…

4 dari 5 halaman

Contoh Puisi Indah Islami

Tempat yang Hanya Milik-Mu

 

Bukan kepalsuan yang ku mau

Bukan kesemuan yang aku butuhkan

Hanya sebuah tempat

Yang bisa terima hinanya aku

 

Ku temukan itu di sisi-Mu

Terlihat dalam agung nama-Mu

Tempat terindah yang hanya milik-Mu

Tempat terindah yang hanya di sisi-Mu

 

Tempat yang bisa terima kotornya aku

Yang beri bahagia dalam ketenangan

Sungguh kepalsuan tiada padanya

Kesemuan pun mustahil ada padanya

 

Wahai Zat Penggenggam Jiwa

Jiwa-jiwa hidup dan jiwa-jiwa mat

iMerindu-Mu dalam lembar penghambaan

Berharap diterima di tempat yang hanya milik-Mu.

5 dari 5 halaman

Contoh Puisi Indah Islami

Yang Maha Kuasa

 

Tatkala fajar menyingsing

Dingin pun menelusuk hingga ke tulang

Tak surut doa demi doa

Membumbung ke angkasa

 

Senandung ayat-ayat-Nya

Kian menggema di setiap sudut semesta

Azan yang dikumandangkan

Kian menenteramkan jiwa

 

Air yang mengalir membasuhi wajah

Menyegarkan hati dan menyucikan diri

Sujud hamba kepada-Nya

Pemilik alam semesta Allah Yang Maha Kuasa

 

Ya Allah Ar Rahman

Ya Allah Yang Maha Pengasih

Ya Allah Ar Rahim

Ya Allah Yang Maha Penyayang

 

Beribu kata terima kasih tak cukup untuk menebus rahmat-Nya

Rahmat Yang Maha Kuasa

 

Disadur dari: Merdeka.com (Penulis: Mutia Anggraini. Published: 15/2/2023)

Yuk, baca artikel contohi lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer